Doni Wirawan dari GDSC INSTIKI yang membawakan topik “IoT Introduction”
Tahun ini hadir kembali Google Tech Conference terbesar di Bali, DevFest oleh Google Developer Group (GDG) Bali. Pada kesempatan ini, Google Developer Student Clubs (GDSC) Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menggelar Road to DevFest INSTIKI yang bertajuk “Gain Knowledge for Your Future IT Career”, Minggu (13/11/2022) melalui platform Google Meet.
Perluas wawasan generasi muda untuk dapat berkarir di bidang teknologi informasi masa depan, Road to DevFest INSTIKI menghadirkan tiga pembicara. Ialah Doni Wirawan dari GDSC INSTIKI yang membawakan topik “IoT Introduction”, Ia mengenalkan IoT dari sudut pandang pembelajar. Dilanjutkan oleh Dewa Agie dari GDG Bali membawakan topik “Roadmap for Web Developer”, serta Dipadana Putu dari GDG Bali yang membawakan topik “What We got from Joining Dev Community?”. Antusiasme positif peserta yang mengikuti Road to DevFest INSTIKI sangat terasa disepanjang acara berlangsung.
Sesi Tanya Jawab dalam Road to DevFest INSTIKI
Mewakili GDSC INSTIKI, Doni Wirawan menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada para peserta yang telah hadir secara daring mengikuti acara Road to DevFest INSTIKI. Diharapkan peserta mendapatkan wawasan baru hingga memperluas networking melalui acara ini.
Peserta Road to DevFest INSTIKI
Google Developer Student Clubs (GDSC) Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) adalah komunitas yang berbasis di perguruan tinggi, INSTIKI untuk mempertemukan insan-insan yang memiliki minat dan bakat yang sama dalam Google Developer Technologies. Komunitas ini dirancang untuk membantu membangun soft skill dan hard skill dalam pengembangan aplikasi mobile hingga web. Temukan informasi lebih lengkap tentang GDSC INSTIKI di official account Instagram @gdscinstiki
Belajar Bahasa Inggris Otodidat Bagi Pemula, Ini Tips and Tricks-nya!
Kemampuan berbahasa Inggris menjadi skill yang wajib dikuasai di era modern seperti sekarang ini, tak terkecuali bagi calon mahasiswa hingga mahasiswa INSTIKI!
Bayangkan saja, dengan menguasai bahasa Inggris yang merupakan bahasa internasional, akan ada banyak kesempatan yang terbuka untukmu. Mulai dari peluang karir yang lebih luas, bekerja di perusahaan multinasional impian, meningkatkan value diri, hingga mendapatkan beasiswa di dalam maupun di luar negeri.
Lalu, bagaimana cara menguasai bahasa Inggris bagi pemula? Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) – kampus IT terbaik di Bali membagikan tips and tricks belajar bahasa Inggris secara otodidat dengan mudah. Simak artikel berikut ini!
Menonton Menggunakan Subtitle Bahasa Inggris
Hal kecil yang bisa membuat kamu jago berbahasa Inggris yaitu menonton film, talkshow, maupun acara hiburan dengan menggunakan subtitle bahasa Inggris. Saat kamu menonton menggunakan bahasa Inggris secara tidak langsung kamu juga akan bisa memahami pengucapan berbagai kata hingga memahami penulisan dalam bahasa Inggris.
Konsisten Membaca Artikel Hingga Buku Berbahasa Inggris
Cobalah untuk membaca artikel dan buku yang menggunakan bahasa Inggris. Semakin kamu konsisten membaca artikel ataupun buku, ini akan memperkaya kosa-kata yang kamu ketahui.
Mendengarkan Musik dan Coba Pelajari Liriknya
Mendengar musik merupakan metode yang sering dipakai untuk belajar bahasa Inggris namun dengan cara yang menyenangkan. Coba pilih lagu favoritmu, lalu pelajari arti dari lirik tersebut untuk memperluas kata-kata Bahasa Inggris kamu.
Say What You See
Bayangkan saat kamu sedang berlibur ke pantai dan melihat pemandangan matahari terbenam yang sangat indah. Kira-kira apa yang akan kamu katakan? Mungkin kata-kata, “Wow, the sunset is so beautiful, amazing!” akan keluar dari mulutmu. Dengan kata lain, coba ekspresikan apa yang sedang kamu lihat melalui ucapan.
Berteman dengan Native Speaker
Salah satu hal yang paling ampuh untuk mengasah skill bahasa Inggris adalah berteman dengan native alias warga asli negara-negara berbahasa Inggris, kamu akan terbiasa dan “terpaksa” untuk belajar. Saat kamu bertukar pesan melalui WhatsApp atau doing a conversation via call, mau tak mau harus menggunakan bahasa Inggris agar komunikasi dapat berjalan dengan lancar. Jika tidak mempunyai teman native speaker, cobalah mengobrol dengan temanmu yang bisa berbahasa Inggris.
Itulah tips and tricks agar kamu dapat lancar berbahasa Inggris ala INSTIKI – kampus swasta terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.
Selain dengan tips and trick di atas, kamu juga dapat meningkatkan skill berbahasa Inggris dengan berkuliah di Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). INSTIKI adalah perguruan tinggi terbaik yang terletak di pusat kota Denpasar memiliki empat program studi unggulan, yakni Sistem Komputer, Teknik Informatika, Desain Komunikasi Visual, dan Bisnis Digital. Kembangkan skill sesuai minat dan bakatmu melalui program studi yang kamu pilih sekaligus melatih skill berbahasa Inggris dengan berkuliah di INSTIKI. Melalui mata kuliah Bahasa Inggris di INSTIKI, kamu dapat melatih skill bahasa Inggris bersama dosen-dosen profesional.
Selain itu, INSTIKI juga memiliki Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) English Club of INSTIKI (ECSI) dengan taglinenya “Knock the Future, with English Language Collaboration.” Bergabung dengan ECSI, kamu dapat bertemu orang-orang yang memiliki visi dan misi yang sama denganmu. Latih skill berbahasa Inggris jadi makin seru dan mudah melalui salah satu UKM di INSTIKI, ECSI.
Siapa sangka civitas akademika INSTIKI berhasil berinovasi menciptakan solusi mutakhir? Inilah tiga tim civitas Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) yang berhasil meraih pendanaan Nyatakan.id sekaligus mewujudkan solusi kreatif dalam rangka adaptasi kebiasaan baru, pemulihan ekonomi, dan penciptaan lapangan kerja baru di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Nyatakan.id adalah program dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indoneasia untuk mewujudkan ide solusi digital berupa aplikasi dan permainan digital demi memajukan ekonomi dan pariwisata Indonesia yang diikuti mulai dari perorangan, komunitas, start up, sampai perguruan tinggi se-Indonesia.
Tiga tim dari civitas INSTIKI – kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, berhasil lolos meraih pendanaan dari Nyatakan.id. Ialah Dosen INSTIKI, Putu Wirayudi Aditama, S.Kom., M.Kom bersama tim berhasil berinovasi dalam solusi digital “Aplikasi Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (APASIBI)”. I Made Marthana Yusa, M.Ds bersama tim mengusung karya “Perancangan Tap Game Satria Indonesia”, serta I Gede Totok Suryawan, S.Kom., M.T bersama tim dengan inovasinya yang berjudul “Gringsing 4D”.
“Kami membuat aplikasi Augmented Reality (AR) untuk memperkenalkan kain Tenun Gringsing, namanya Gringsing 4G,” jelas I Gede Totok Suryawan, S.Kom., M.T.
Sebagai salah satu penerima pendanan dari Kemenparekraf, Ia menyampaikan rasa bahagianya dapat menjadi salah satu penerima program Nyatakan.id yang dipercaya ikut serta memajukan Indonesia lewat inovasi kreatifnya.
“Yang pasti sangat senang. Pertama tujuan awalnya itu untuk memperkenalkan kain Tenun Gringsing yang merupakan warisan budaya tak benda yang dimiliki oleh Bali yang terdaftar di Kementerian Kebudayaan. Nah, tujuan utamanya adalah semua orang yang tidak tahu bahwa ada kain yang memiliki nilai filosofi, nilai historis, bahkan kain Tenun Gringsing itu merupakan satu-satunya kain Tenun yang memiliki teknik Ikat Ganda. Sehingga melalui teknologi AR ini orang akan tidak mesti datang ke Tenganan tetapi mereka bisa mengenali jenis-jenis dan model kain Tenun Gringsing melalui inovasi yang kami ciptakan ini,” lanjutnya.
Dengan lolosnya civitas INSTIKI dalam program Nyatakan.id ini menambah deretan prestasi-prestasi INSTIKI sebagai kampus teknologi terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang berhasil ciptakan talenta-talenta digital muda yang kreatif, inovatif, dan berpikir kritis. Tak hanya itu, melalui gagasan inovasi karya civitas INSTIKI dalam program Nyatakan.id tentunya diharapkan dapat menciptakan kebermanfaatan sosial dan peningkatan ekonomi yang memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat luas.
Mahasiswa Kupu-Kupu vs Mahasiswa Kura-Kura, Kamu yang Mana?
Hi civitas INSTIKI – kampus IT dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara! Dalam dunia perkuliahan pasti kamu tidak asing lagi mendengar kata-kata mahasiswa kupu-kupu dan mahasiswa kura-kura. Mahasiswa kupu-kupu singkatan dari kuliah pulang – kuliah pulang. Sedangkan mahasiswa kura-kura singkatan dari kuliah rapat-kuliah rapat.
Mahasiswa kupu-kupu biasanya cenderung mereka lebih berfokus pada pembelajaran di kelas, mereka tidak suka mengikuti kegiatan organisasi yang ada di kampus. Mereka biasanya akan pulang jika perkuliahan sudah selesai. Menjadi mahasiswa kupu-kupu tidak selalu buruk pastinya mereka yang memilih menjadi mahasiswa kupu-kupu mempunyai alasan yang tersendiri.
Sedangkan mahasiswa kura-kura biasanya mereka lebih aktif dan mengikuti lebih dari satu kegiatan organisasi. Jadi, mahasiswa kura-kura, mereka harus pintar dalam membagi waktu untuk kuliah dan mengikuti kegiatan organisasi.
Yuk simak hal positif dari mahasiswa kupu-kupu vs mahasiswa kura-kura bersama INSTIKI – kampus IT dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.
Mahasiswa Kupu-Kupu
Setelah kamu mengetahui penjelasan mengenai mahasiswa kupu-kupu. Yuk kita bahas hal positif dari mahasiswa kupu-kupu.
Punya banyak waktu. Mahasiswa kupu-kupu biasanya punya banyak waktu untuk memulai bisnis ataupun mengeksplor kegiatan di luar yang kamu sukai.
Lebih fokus ke akademis. Kamu bisa lebih fokus kuliah saja seperti mengerjakan tugas-tugas kuliah dan mengikuti jadwal kuliah dengan baik dan teratur. Jadi, mahasiswa kupu-kupu berpeluang untuk lulus tepat waktu dan kemungkinan lulus lebih cepat.
Lebih fresh saat kuliah. Kamu mahasiswa kupu-kupu pastinya akan terlihat lebih fresh saat kuliah karena kalian tidak mengikuti kegiatan berorganisasi sampai larut malam.
Punya waktu untuk hobby. Menjadi mahasiswa kupu-kupu juga dapat mengembangkan hobby mereka dengan caranya sendiri lho.
Tidak terikat suatu organisasi. Mahasiswa kupu-kupu tidak terikat suatu organisasi apa pun di kampus yang membuat mereka tidak terlalu sibuk dan kamu juga tidak akan capek mengikuti kegiatan organisasi.
Mahasiswa Kura-Kura
Sekarang kita bahas hal positif dari mahasiswa kura-kura.
Belajar manage waktu. Mahasiswa kura-kura pasti pintar dalam mengatur waktu antara perkuliahan maupun kegiatan-kegiatan organisasi agar berjalan dengan baik.
Belajar problem solving. Mahasiswa kura-kura memiliki kemampuan dalam memecahkan sebuah masalah dan mencari solusi dengan baik
Bekal sebelum kerja. Saat kamu mengikuti organisasi kamu mempunyai bekal sebelum bekerja yang bisa nanti kamu masukan ke dalam CV-mu. Jika kamu memiliki pengalaman berorganisasi, maka kamu pasti dianggap sudah belajar dalam dunia kerja dan kamu dapat banyak hal dari berbagai perspektif orang-orang yang sudah pernah kamu temui.
Punya banyak teman. Mengikuti banyak kegiatan organisasi berarti kamu memiliki banyak relasi. Tidak heran, mahasiswa yang mengikuti organisasi pasti memiliki banyak teman dari berbagai jurusan.
Belajar berdiskusi. Kamu yang aktif berorganisasi pasti sering diajak berdiskusi kan. Disini kamu bakalan belajar berdiskusi bisa saling mengungkapkan pendapat dan bisa menghargai pendapat satu sama lainnya.
Nah, itu saja ulasan mengenai hal positif dari mahasiswa kupu-kupu vs mahasiswa kura-kura. Menjadi mahasiswa kupu-kupu maupun mahasiswa kura-kura pasti memiliki sisi positif dan sisi negatifnya, tetapi yang terpenting kamu dapat mengelola waktu dengan baik dan bisa lulus kuliah sesuai target. Jadi, kamu termasuk mahasiswa kupu-kupu atau mahasiswa kura-kura?
Hi civitas INSTIKI – kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara! Siapa nih diantara kamu yang masih bingung dalam membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi? Pasti kamu sering merasa kebingungan dalam hal ini, apalagi jika saat waktu bersamaan diadakannya kelas dan rapat organisasi. Nah, sekarang kamu tidak perlu bingung lagi deh, cobalah untuk membuat prioritas anatara keduanya agar bisa kamu jalani dengan sempurna.
Jika kamu bisa membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi dijamin kamu pasti menjadi mahasiswa yang berkualitas. Sebaliknya, tanpa kamu bisa membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi, bisa dipastikan jam kuliah kamu akan sedikit terganggu, dan kemungkinan kamu akan kelabakan dalam menghadapi keduanya.
Nah, terus apa saja yang bisa kamu lakukan untuk membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi? Yuk simak beberapa ulasan mengenai 5 tips membagi waktu antara kuliah dan organisasi.
Membuat Jadwal
Untuk kamu yang aktif ikut berorganisasi dan kuliah, kamu harus membuat jadwal terlebih dahulu sebelum kamu membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi. Hal ini penting dilakukan untuk membuat dan merinci kegiatan yang dilakukan selama berkuliah. Kamu bisa menyusun jadwal kegiatanmu di buku agenda, sticky note, maupun di kalender.
Membuat To-Do-List
Bagi kamu yang selalu kebingungan dalam membagi waktu untuk mengerjakan tugas kuliah maupun tugas berorganisasi. Kamu perlu membuat to-do-list, ini penting untuk dilakukan untuk mengingatkanmu apa saja yang bisa dikerjakan terlebih dahulu. Jadi, jika kamu sudah membuat to-do-list maka dipastikan jadwal kamu akan lebih teratur dan dapat terselesaikan dengan baik satu per satu, baik itu tugas kuliah maupun tugas organisasi.
Menentukan Skala Prioritas Kamu
Cara membagi waktu yang paling penting yaitu kamu harus menentukan prioritas yang harus diutamakan terlebih dahulu. Kamu bisa menunda terlebih dahulu kegiatan yang tidak penting dan tidak mendesak. Sebaliknya, kamu harus memprioritaskan kegiatan yang penting dan mendesak. Nah, ingat kamu harus memprioritaskan kuliah mu dulu daripada kegiatan organisasi. Karena tujuan kamu kuliah untuk mendapatkan ilmu.
Kerjakan di Awal
Bagi kamu yang suka menunda-nunda pekerjaan, mulai sekarang kamu harus menghindari menunda-nunda pekerjaan ya. Karena jika kamu terus menunda-nunda pekerjaan maka, tugas-tugas kuliah maupun organisasi akan menumpuk. Sebaiknya kamu langsung mengerjakan setiap pekerjaan sesaat setelah mendapatkannya. Misalnya, kamu langsung mengerjakan tugas kuliah yang diberikan oleh dosen atau pun langsusng mengerjakan tugas organisasi setelah rapat atau pertemuan berakhir.
Displin
Mulai sekarang kamu harus patuhi jadwal dan to-do-list yang sudah kamu buat. Jika kamu terbiasa untuk menjadi displin maka kamu juga akan bisa terbiasa untuk membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi.
Kuliah dan berorganisasi jika dilakukan dalam waktu bersamaan memang terlihat sangat melelahkan. Tapi, jika kamu bisa mengatur waktu mu untuk kedua kegiatan ini maka, tidak akan begitu merasakan kelelahan. Selain, fasilitas kampus yang lengkap dan memadai, kamu juga bisa mengikuti 35 unit UKM sesuai minat dan bakat kamu yang sudah tergabung dalam suatu organisasi kemahasiswaan di kampus INSTIKI, kampus swasta terbaik di Bali.
Belajar Efektif dan Cepat ala Bos Tesla, Elon Musk! (Sumber: AP Photo oleh Jae C. Hong)
Siapa yang nggak kenal Elon Musk? Dilansir dari Forbes, orang terkaya di dunia ini memiliki harta kekayaan sampir US$ 219,6 miliar atau sekitar Rp 3.425 triliun (kurs Rp.15.599).
Elon Musk yang baru-baru ini membeli Twitter, tidak hanya telah berhasil mendirikan Tesla Inc dengan sukses. Ia pun mendirikan dan memimpin perusahaan besar, seperti SpaceX, Neuralink, SolarCity, dan lainnya.
Semua orang tentu ingin menjadi sosok seperti Elon Musk. Namun menjadi orang terkaya di dunia tentu tidak dapat diperoleh secara instan. Kamu perlu belajar dan berusaha hingga bisa diposisi tersebut.
Hi civitas Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) – kampus teknologi terbaik di Bali! Inilah cara belajar efektif dan cepat ala Elon Musk. Sebagai generasi muda, kamu bisa meniru gaya belajar ini agar bisa meraih kesuksesan layaknya Elon Musk yang dikutip dari Ican Education.
Metode First Principle
First principle ini pertama kali diperkenalkan oleh filsuf Yunani, Aristoteles. Metode ini mengibaratkan pengetahuan sebagai pohon. Untuk mencapai bagian daun harus memahami bagian akarnya terlebih dahulu. First principle merupakan dasar utama suatu hal yang diketahui dengan metode ini, kamu bisa belajar dan melakukan apapun secara sistematis.
Perbanyak Membaca Buku
Tahu nggak sih!? Hampir semua miliarder di dunia seperti Bill Gates, Warren Buffet, sampai Elon Musk memiliki hobi membaca buku. Elon Musk membaca semua jenis buku tanpa pilih-pilih, civitas INSTIKI!
Menurutnya yang dibaca atau dipelajari bisa berkaitan dengan suatu hal di masa depan. Teknik belajar ini disebut learning transfer atau transfer materi. Cara belajar ini cukup efektif untuk mengembangkan cara berpikir kreatif Elon Musk. Contohnya saat dia mendirikan perusahaan Tesla Motors.
Bergaul dengan Orang-orang Pintar
Lingkungan memiliki pengaruh yang besar terhadap cara berkembang seseorang. Hal tersebut pun terjadi pada Elon Musk. Jika kamu mau belajar lebih efektif di satu bidang, bertemanlah dengan orang yang paham dengan bidang tersebut. Kamu bisa berdiskusi mengenai apa yang ingin diketahui dan meminta saran agar bisa lebih berkembang kedepan.
Menjalani peran ganda sebagai karyawan sekaligus sebagai mahasiswa memang terasa sulit, namun kedua aktivitas ini sangat bisa dijalankan secara beriringan lho!
INSTIKI adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali yang sangat mendukung mahasiswanya untuk dapat kuliah sambil bekerja. Dengan fleksibilitas waktu, jurusan yang menyesuaikan minat dan bakatmu, sekaligus dibimbing oleh dosen-dosen profesional, maka kuliah di INSTIKI bisa menjadi solusi terbaik dalam meningkatkan kualitas diri dan karir yang lebih baik lagi.
Kamu pengen kuliah sambil bekerja di Bali? Inilah manfaat yang akan kamu dapatkan ketika menjalankan dua peran ganda ini!
Selangkah Lebih Maju
Kamu akan selangkah lebih maju dari teman-temanmu karena memilih untuk menjalankan dua peran ganda, sebagai mahasiswa dan karyawan. Walaupun kamu masih menjadi mahasiswa, kamupun akan memiliki pengalaman di dunia kerja yang tidak dimiliki oleh mahasiswa pada umumnya.
Meningkatkan Kualitas Diri
Jika kamu memilih kuliah sambil bekerja, kamu berkesempatan untuk mengeksplorasi lebih banyak hal dan punya kesempatan lebih luas untuk belajar skill yang dibutuhkan di dunia kerja. Kamu juga bisa meningkatkan kualitas diri, seperti memperluas wawasan, menjadi lebih mandiri, dewasa, dan memiliki pandangan untuk mengembangkan dan meningkatkan karir ynag lebih cemerlang.
Cermat Membagi Waktu
Secara tidak langsung kamu akan terlatih untuk lebih cermat dalam membagi waktu, entah waktu untuk kuliah maupun untuk bekerja. Kamu juga dituntut untuk bisa menyelesaikan tugas kuliah dengan baik ataupun tugas sebagai karyawan.
Mandiri Secara Finansial & Terlatih Mengelola Uang
Memiliki penghasilan dari jerih payah sendiri merupakan sebuah kebanggaan untuk diri sendiri. Apalagi kamu bisa membiayai kuliahmu sendiri, ini menjadi suatu nilai plus yang ada dalam dirimu. Kamu tidak akan lagi membebani orang tua mengenai biaya kuliahmu lagi.
Ketika sudah berhasil punya penghasilan sendiri, secara tidak langsung kamu juga akan terlatih untuk mengelola keuangan pribadi lho, civitas INSTIKI – kampus swasta terbaik di Bali!
Memperluas Relasi
Lingkungan kantor dan kampus tentu sangat berbeda. Dengan menjalani dua aktivitas sekaligus, kamu memiliki kesempatan bertemu dengan berbagai macam orang dan memperluas jaringan. Jika beruntung, beberapa dari mereka bisa menjadi salah satu alasan kamu sukses nantinya. Karena diakui atau tidak, salah satu faktor sukses di dunia kerja adalah memiliki relasi dan jaringan berkualitas.
Ada banyak manfaat dan keuntungan yang bisa kamu dapatkan saat memilih kuliah sambil bekerja. Untuk kamu yang ingin kuliah sambil bekerja, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) dapat menjadi solusi menjalankan dua peran ganda tersebut. INSTIKI mendukung penuh mahasiswanya mengeksplorasi kemampuan baik di dalam kampus maupun di luar kampus. Kamu pengen kuliah sambil kerja? Ikuti saja program Kelas Karyawan di INSTIKI.
Inilah 3 Mitos di Dunia Perkuliahan, Jangan Sampai Salah Persepsi
Hi calon civitas INSTIKI! Bentar lagi sudah lulus SMA/sederajat nih. Bagi kamu yang sedang mempersiapkan diri untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, jangan lupa untuk menggali banyak informasi seputar dunia perkuliahan, ya!
Serba-serbi dunia perkuliahan memang tak akan ada habisnya untuk diperbincangkan, termasuk mitos-mitos dunia perkuliahan yang sering bikin calon mahasiswa salah kaprah. Apa saja itu? Yuk kita simak bersama kampus teknologi terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, INSTIKI, professional IT entrepreneur campus!
Jurusan Kuliah Menentukan Karir Masa Depan
Nggak selalu kok jurusan menentukan karir masa depan kamu. Banyak contoh orang-orang sukses memiliki background pendidikan yang melenceng dari karirnya sekarang. Eitts, walaupun demikian, kamu harus tetap memilih jurusan yang sesuai dengan minat, bakat, dan karir impianmu, ya!
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) memiliki empat program studi S1 unggulan yaitu Teknik Informatika, Sistem Komputer, Desain Komunikasi Visual, dan jurusan Manajemen Bisnis program studi Bisnis Digital. Pilih program studinya, dan raih impianmu. Biar punya masa depan yang makin cerah, kamupun harus memanfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk mengembangkan soft skill dan hard skill-mu. Seperti dengan mengikuti kegiatan di organisasi mahasiswa ataupun UKM, kegiatan diluar kampus juga dapat meningkatkan skill kamu.
Kampus Terkenal Biasanya Melahirkan Orang-Orang Sukses
Kamu harus ingat ini, orang sukses tidak selalu dari kampus yang terkenal ya. Mitos ini sering banyak dipercayai oleh sebagian orang. Padahal, lulusan dari kampus terkenal tidak selalu menjamin kesuksesan karir seseorang. Kuasailah soft skill, hard skill, sekaligus perbanyak networking dan pengalaman kerja.
Lulusan Cumlaude dan IP Tinggi Akan Lebih Cepat Dapat Kerja
Lulusan cumlaude dan IP tinggi belum tentu cepat mendapatkan sebuah pekerjaan. Ada fakta yang menunjukkan banyak kasus mahasiswa yang lulusan cumlaude dan IP tinggi justru mereka masih menganggur dan sulit mencari pekerjaan lho.
Hanya sekitar 10% sampai 20% akademik yang terpakai di dunia kerja. Jadi, kesuksesan karir pada akhirnya lebih pada kemampuan untuk bekerja bersama orang lain, membangun hubungan, dan menciptakan nilai dalam perusahaan.
Nah, itulah beberapa mitos mengenai dunia perkuliahan, jangan sampai salah kaprah lagi ya. Bagi kamu yang akan masuk dunia perkuliahan, yuk persiapan diri untuk meraih karir impian bersama INSTIKI. Salah satu cara terbaik untuk mengawalinya adalah dengan berkuliah di Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI), yang merupakan kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang telah terakreditasi nasional dan tersertifikasi internasional.
Tips Jadi Akuntan Freelancer untuk Kamu yang Ingin Kuliah Sambil Bekerja!
Akuntansi menjadi unsur penting dalam manajemen bisnis maupun perusahaan. Masa depan sebuah perusahaan ditentukan oleh sistem pengelolaan keuangannya. Sebuah sistem yang menjadi dasar bagi pemimpin dalam dalam mengambil keputusan sampai menentukan kebijakan.
Namun sayangnya, tidak semua pebisnis atau pimpinan perusahaan melek akuntansi, di sinilah diperlukan peran seorang akuntan. Banyak perusahaan mencari freelance akuntan untuk membantu menuntaskan urusan keuangan perusahaannya.
Civitas INSTIKI – kampus swasta terbaik di Bali! Inilah sebuah kesempatan untuk kamu yang ingin kuliah sambil bekerja. Dengan fleksibilitas waktu yang dimiliki, profesi seorang akuntan freelancer dapat menjadi solusi. Berikut ini adalah tips menjadi akuntan freelancer oleh kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara – INSTIKI.
Memiliki Sertifikasi
Jika kamu ingin menjadi akuntan freelancer kamu harus memiliki sertifikasi supaya kamu memiliki kualifikasi resmi menjadi akuntan. Ini merupakan point yang penting untuk kamu lho!
Chartered Accountant Indonesia (CA) merupakan kualifikasi akuntan professional Indonesia sesuai panduan standar internasional yang diberikan sebutan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Biasanya, calon akuntan harus melewati serangkaian ujian sertifikasi CA. Penyelenggara ujian tersebut adalah Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).
Fokus Pada Satu Spesialisasi
Menjadi akuntan freelancer kamu harus fokus pada satu bidang yang kamu minati. Pekerjaan akuntansi dibagi menjadi beberapa bidang, yaitu publik dan perusahaan. Dalam akuntansi bidang publik dan perusahaan memiliki perbedaan yang signifikan.
Tugas utama akuntan publik, seperti menyelesaikan urusan audit, memberikan jasa perpajakan, serta melayani konsultasi manajemen. Orang-orang yang membutuhkan jasa akuntan publik tersebut dapat berkomunikasi langsung dengan mendatangi kantornya. Sementara, akuntan perusahaan terikat dengan instansi swasta tertentu. Ia bekerja di bawah peraturan manajemen perusahaan. Jam kerjanya pun diatur selayaknya karyawan tetap. Jadi, untuk akuntan pemula, sebaiknya fokus pada satu bidang. Kuasai bidang tersebut agar kamu bisa menjadi akuntan yang handal.
Tingkatkan Keahlian
Seiring berkembangnya teknologi, ilmu akuntansi akan semakin berkembang juga. Dalam hal ini banyak sekali metode maupun teknologi baru yang kerap kali muncul setiap tahun, karena itu kamu harus meningkatkan keahlianmu di bidang akuntansi.
Adapun keahlian yang mesti kamu tingkatkan yaitu dalam ilmu komputer, data science, dan analisis data. Selain itu, kamu juga harus tingkatkan soft skill-mu, seperti berpikir kritis, komunikasi, dan kreatif.
Salah satu upaya untuk mengupgrade skill akuntansimu adalah dengan bergabung bersama Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) yang memiliki program studi S1 unggulan Teknik Informatika – Komputer Akuntansi dan Bisnis. Kamu tidak hanya akan diajarkan teori saja, namun juga akan berfokus pada praktik dan meningkatkan soft skill-mu lho. INSTIKI akan menjadikan kamu lulusan yang handal dalam ilmu komputer dengan keahlian khusus di bidang akuntansi.
Elsevier, Penerbit Jurnal Internasional Bereputasi Kunjungi Kampus INSTIKI
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) – kampus teknologi terbaik di Bali mendapatkan kunjungan istimewa dari Elsevier, penerbit jurnal internasional bereputasi pada Kamis (20/10/2022).
Alexander Van Servellen selaku Senior Consultant Research Intelligence Academic & Government, Johan Jang selaku Customer Consultant Southeast Asia, dan Irwan Gafar selaku Senior Account Manager Indonesia Elsevier mengunjungi kampus INSTIKI yang disambut langsung oleh Rektor IV INSTIKI, Dr. Ir. Putu Sugiartawan, S.Kom., M.Agb., M.Cs, Ni Putu Suci Meinarni, S.H., LL.M selaku KA Departemen Riset & PKM Internasional bersama dengan jajaran.
Elsevier, Penerbit Jurnal Internasional Bereputasi Kunjungi Kampus INSTIKI
Selain mengunjungi kampus INSTIKI, kedatangan Elsevier juga membahas perihal publikasi jurnal-jurnal internasional sampai dengan dukungan peningkatan kualitas penelitian para peneliti yang meliputi dari dosen maupun mahasiswa/i INSTIKI.
“Semoga ini bisa menjadi awal yang baik buat para peneliti yang ada di kampus INSTIKI, baik itu mahasiswa maupun dosen dan ini dapat menjadi jendela atau lompatan kita menuju ranah internasional,” jelas Ida Bagus Ary Indra Iswara, S.Kom., M.Kom selaku Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat INSTIKI.