Tingkatkan Kualitas & Mutu, Rapat Tinjauan Manajemen Digelar di INSTIKI!

Tingkatkan Kualitas & Mutu, Rapat Tinjauan Manajemen Digelar!

Direktorat Penjaminan Mutu Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menggelar Rapat Tinjauan Manajemen yang berlangsung di Aula INSTIKI pada 18 September 2024. Rapat ini dihadiri oleh Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T bersama dengan jajaran Wakil Rektor serta Dekanat di lingkungan kampus INSTIKI. Rapat ini merupakan bagian dari komitmen INSTIKI untuk mengevaluasi kinerja, memastikan perbaikan berkelanjutan, serta mendukung pengambilan keputusan strategis yang tepat dalam meningkatkan kualitas dan mutu INSTIKI.

Rapat Tinjauan Manajemen memiliki tujuan utama untuk menjaga dan meningkatkan standar mutu INSTIKI. Melalui kegiatan ini, dilaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap program kerja yang telah berjalan, serta membahas tindak lanjut yang diperlukan. Rapat ini juga bertujuan untuk menyelaraskan program kerja antar-departemen, meningkatkan akuntabilitas institusi, dan mengakomodasi masukan-masukan. Hal tersebut dilakukan dalam rangka mencapai visi dan misi INSTIKI, sekaligus meningkatkan kepuasan civitas akademika INSTIKI hingga stakeholder terhadap pendidikan yang diselenggarakan oleh kampus INSTIKI.

Direktur Penjaminan Mutu INSTIKI, Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs, menyampaikan bahwa rapat kali ini berjalan dengan baik dan sesuai harapan. Beliau turut menekankan pentingnya keterlibatan seluruh peserta dalam memberikan gagasan positif terkait program kerja yang diajukan untuk tahun akademik 2024-2025.

“Rapat ini merupakan langkah awal dalam menentukan arah yang jelas bagi INSTIKI ke depan. Seluruh peserta mampu menyampaikan ide-ide yang konstruktif, yang akan menjadi dasar bagi program kerja dan strategi pengembangan lebih lanjut,” ujarnya.

Dalam rapat ini, para peserta berdiskusi secara intensif untuk menghasilkan berbagai program kerja institusi yang akan diterapkan selama periode 2024-2025. Berbagai strategi pengembangan juga disusun untuk memastikan INSTIKI tetap dapat bersaing dan relevan di tengah dunia pendidikan tinggi yang terrus berkembang. Program-program yang dihasilkan diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mengoptimalkan efisiensi operasional dalam berbagai lini. Selain menetapkan program kerja tahunan, rapat ini juga mengidentifikasi peluang peningkatan di berbagai bidang, termasuk peningkatan layanan pendidikan, pengembangan SDM, serta pemanfaatan teknologi untuk mendukung aktivitas akademik hingga administrasi.

Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T menekankan bahwa Rapat Tinjauan Manajemen ini adalah kegiatan penting bagi INSTIKI untuk terus memperkuat komitmen dalam memenuhi standar mutu yang ditetapkan. Menurutnya, evaluasi secara berkala melalui Rapat Tinjauan Manajemen menjadi salah satu kegiatan efektif untuk memahami kelebihan serta kelemahan yang ada dengan tetap berpegang terhadap value INSTIKI yakni “menjadi dan memberi”.

Dengan terselenggaranya Rapat Tinjauan Manajemen, INSTIKI optimis dapat menjalankan program-program yang telah dirancang dan mewujudkan berbagai target kinerja yang dicanangkan. Rapat ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antar departemen di lingkungan kampus INSTIKI dalam mewujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas dan bermutu. –(PDM)

INSTIKI World Explorer Experience Program: Keluarga Besar INSTIKI Eksplor Malaysia & Singapura!

INSTIKI World Explorer Experience Program: Tenaga Pendidik & Kependidikan Eksplor Malaysia & Singapura!

Sebagai bentuk apresiasi kepada tenaga pendidik dan kependidikan Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) yang telah mengabdi lebih dari 10 tahun, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menyelenggarakan “INSTIKI World Explorer Experience Program” ke Malaysia dan Singapura. Program reward trip yang berlangsung dari Rabu (23/10/2024) sampai dengan Sabtu (26/10/2024) ini diikuti oleh 19 keluarga besar INSTIKI, yang terdiri dari tujuh tenaga pendidik dan 12 tenaga kependidikan INSTIKI.

Direktur Pengembangan Tenaga Pendidik dan Kependidikan INSTIKI, Putu Satria Udyana Putra, S.Sn., M.Sn menjelaskan bahwa program ini merupakan reward trip sebagai bentuk apresiasi atas kinerja unggul dan dedikasi karyawan dalam turut serta memajukan kampus INSTIKI. Selain sebagai penghargaan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antar tenaga pendidik dan kependidikan INSTIKI dan memperkuat kerja sama tim yang lebih solid. Melalui pengalaman tak terlupakan, INSTIKI berharap tenaga pendidik dan kependidikan INSTIKI semakin termotivasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab di kampus teknologi terbaik di Bali, INSTIKI.

Keluarga besar INSTIKI yang turut serta dalam program trip ini antara lain dari dosen INSTIKI yang meliputi Ir. A.A. Gede Bgs Ariana, S.T., M.T; Dr. I Nyoman Jayanegara, S.Sn., M.Sn; Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs; Ni Kade Ayu Nirwana, S.Pd., M.M; Dr. I Nyoman Anom Fajaraditya Setiawan, S.Sn., M.Sn; Dr. I Made Marthana Yusa, M.Ds; dan I Nyoman Agus Suarya Putra, S.Sn., M.Sn. Sementara dari tenaga kependidikan meliputi Robert Wijaya, S.Kom; AA. Ketut Putra; Adrianus T. Balibo; Ni Nengah Rinca Wati, S.E; Komang Widiantara, S.Kom; Agus Haryanto; I Ketut Merta; Luh Putu Mega Pratami; Ni Putu Erra Budiantari, S.Pd; Alamsyah, S.Kom; I Ketut Suriana; dan Ni Komang Novita Dewi, S.P.

Keseruan Tenaga Pendidik dan Kependidikan INSTIKI Mengeksplor Malaysia dan Singapura!

Dosen INSTIKI sekaligus Kepala Departemen Pengembangan Tenaga Kependidikan INSTIKI, Ni Kadek Ayu Nirwana, S.Pd., M.M yang telah mendedikasikan lebih dari 10 tahun masa kerjanya di kampus INSTIKI, turut berpartisipasi dalam program reward trip ini. Ia mengungkapkan kegembiraannya bisa ikut serta dalam program rewart trip ke Malaysia dan Singapura, yang tidak hanya memberikan pengalaman menjelajahi tempat-tempat baru, tetapi juga kesempatan untuk mengenal berbagai destinasi wisata luar negeri. Baginya, kesempatan ini sangatlah istimewa karena dapat bersama-sama dengan rekan kerja yang sudah dianggap seperti keluarga.

Selama empat hari, keluarga besar INSTIKI menikmati perjalanan eksklusif melintasi berbagai destinasi terkenal di Malaysia dan Singapura. Di Kuala Lumpur, keluarga besar INSTIKI menjelajahi landmark ikonik seperti Menara Kembar Petronas, Istana Negara, dan Saloma Bridge yang memukau. Tak hanya itu, keluarga besar INSTIKI juga mengunjungi Batu Caves, Genting Highlands, dan destinasi lainnya memberikan pengalaman tak terlupakan.

Setelah di Malaysia, perjalanan dilanjutkan ke Singapura. keluarga besar INSTIKI mengunjungi berbagai ikon wisata terkenal, seperti Merlion, Marina Bay Sands, Bugis Street, Orchard Road, dan yang lainnya. INSTIKI World Explorer Experience Program ini tidak hanya menjadi perjalanan wisata, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempererat kebersamaan antar keluarga besar INSTIKI. Program ini menjadi salah satu wujud penghargaan kepada tenaga pendidik dan kependidikan INSTIKI yang telah berkontribusi dengan maksimal terhadap kampus INSTIKI. –(PDM)

Mengenal 3 Jenis Income: Dari Kerja Keras Hingga Cuan Sambil Rebahan

Mengenal 3 Jenis Income: Dari Kerja Keras Hingga Cuan Sambil Rebahan

Ngomongin income, siapa sih yang nggak mau punya pemasukan lebih banyak? Income menjadi sumber ketenangan dan kebebasan finansial. Penghasilan atau income memiliki peran penting dalam kehidupan kita, mulai dari memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga mewujudkan impian finansial jangka panjang. Dalam dunia finansial, ada tiga jenis penghasilan utama yang bisa dijadikan sumber: penghasilan aktif, penghasilan investasi, dan penghasilan pasif. Civitas INSTIKI, yuk mengenal ketiga jenis penghasilan tersebut agar kita dapat merencanakan masa depan finansial yang lebih stabil, ketiga jenis penghasilan ini bersumber dari Britannica Money. Yuk kita bahas satu per satu!

Earned Income (Penghasilan Aktif)

Penghasilan aktif adalah pendapatan yang kamu peroleh dari bekerja, seperti gaji bulanan, upah harian, uang tip, dan yang lainnya. Singkatnya, ini adalah uang yang didapatkan dari aktivitas bekerja atau kontribusi langsung kita dalam suatu pekerjaan atau bisnis. Untuk sebagian besar orang, penghasilan aktif adalah sumber pemasukan utama yang menopang kebutuhan sehari-hari.

Namun, kelemahannya, penghasilan aktif membutuhkan usaha atau waktu langsung, yang artinya kamu harus selalu aktif bekerja untuk mendapatkannya. Meskipun begitu, penghasilan aktif adalah fondasi awal yang penting, yang nantinya dapat digunakan untuk membangun jenis penghasilan lain yang lebih fleksibel.

Investment Income (Penghasilan Investasi)

Penghasilan investasi adalah penghasilan yang diperoleh dari keuntungan menjual aset atau investasi yang harganya naik. Contohnya adalah keuntungan dari penjualan saham, properti, atau aset lainnya yang nilainya meningkat sejak pertama kali dibeli. Bahkan, barang koleksi seperti lukisan, barang antik, atau komik langka bisa menjadi sumber penghasilan investasi jika dijual dengan harga yang lebih tinggi.

Penghasilan investasi dapat menjadi cara yang efektif untuk membangun investasi jangka panjang, terutama jika kamu mampu memilih aset dengan nilai yang terus meningkat. Namun, penting untuk dicatat bahwa penghasilan ini hanya terjadi saat aset tersebut dijual, sehingga diperlukan strategi waktu dan pilihan yang tepat untuk memaksimalkan hasil.

Passive Income (Penghasilan Pasif)

Siapa yang gak mau cuan sambil rebahan? Nah, passive income ini penghasilan yang kamu dapat tanpa harus aktif bekerja. Contohnya termasuk uang sewa dari properti, dividen dari saham, atau bunga dari obligasi. Bahkan, royalti dari hak cipta, seperti lagu atau buku, juga bisa dianggap sebagai penghasilan pasif.

Penghasilan pasif sering dianggap sebagai pendapatan yang “lebih santai” karena tidak memerlukan kerja keras setiap saat. Namun, membangun penghasilan pasif biasanya membutuhkan waktu serta keahlian tertentu terlebih dahulu. Jenis income ini bikin hidup lebih fleksibel. Dan makin banyak penghasilan pasif yang kamu punya, makin santai hidupmu!

Mengapa Perlu Punya Lebih dari Satu Jenis Income?

Membangun berbagai jenis penghasilan dapat meningkatkan stabilitas keuanganmu. Dengan memiliki penghasilan aktif, investasi, dan penghasilan pasif, kita tidak hanya bergantung pada satu sumber saja. Ketiganya juga membantu menciptakan kestabilan finansial yang lebih baik di tengah perubahan ekonomi yang tidak menentu. Melalui pengelolaan yang bijak, tiga jenis penghasilan ini dapat mendukung kebebasan finansial dan ketenangan dalam merencanakan masa depan.

Sebelum dapat membangun penghasilan dari ketiga jenis penghasilan tersebut, penting untuk memiliki keterampilan yang mumpuni, baik hard skill maupun soft skill. Di INSTIKI – kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, mahasiswa tidak hanya dibekali dengan pengetahuan sesuai bidang studi, tetapi juga dilatih untuk mengembangkan keterampilan teknis (hard skill) serta keterampilan interpersonal (soft skill) seperti komunikasi, adaptasi, manajemen waktu, dan pemecahan masalah. Dengan kombinasi keterampilan ini, lulusan INSTIKI memiliki pondasi yang kuat untuk meraih karir impian dan cita-cita. Yuk kuliah di Bali di INSTIKI! –(PDM)

Sumber:

Understanding the three types of income: Earned, investment, and passive - Written by Colin Dodds - www.britannica.com

Tips Membangun Small Business bagi Mahasiswa

Tips Membangun Small Business bagi Mahasiswa

Civitas INSTIKI, di era digital ini, banyak anak muda yang terinspirasi untuk memulai usaha kecil atau small business. Terlebih bagi mahasiswa, membangun bisnis sambil kuliah bukan hanya bisa jadi sumber penghasilan tambahan, tetapi juga pengalaman berharga yang dapat meningkatkan kemampuan dan CV. Nah, berikut ini adalah tips yang bisa kamu terapkan untuk membangun small business yang sukses!

1. Temukan Ide Bisnis, Bisa Juga Sesuai Passionmu!

Langkah pertama dalam membangun small business adalah menemukan ide bisnis, ide bisnis tersebut bisa disesuaikan dengan passion dan minat kamu. Coba deh, pikirkan apa yang kamu suka dan bagaimana hal itu bisa menjadi sebuah produk atau layanan. Misalnya, jika kamu suka memasak, kamu bisa mulai menjual makanan atau camilan. Jangan takut untuk berinovasi dan mencoba hal-hal baru, ya!

2. Riset Pasar dan Target Audiens

Setelah menemukan ide, langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar. Cari tahu siapa target audiens kamu dan apa yang mereka butuhkan. Gunakan media sosial untuk melakukan survei kecil-kecilan atau minta pendapat teman-temanmu. Dengan memahami pasar, kamu bisa menyesuaikan produk atau layanan yang ditawarkan agar lebih menarik bagi audiens.

3. Buat Rencana Bisnis

Membuat rencana bisnis itu penting banget! Rencana ini akan menjadi panduan kamu dalam menjalankan usaha. Dalam rencana bisnis, jelaskan visi dan misi usaha kamu, strategi pemasaran, serta proyeksi keuangan. Nggak perlu rencana yang ribet, cukup jelas dan ringkas agar mudah dipahami.

4. Manfaatkan Media Sosial dan Platform Online

Di era digital ini, media sosial dan platform online adalah teman terbaik untuk mempromosikan bisnismu. Buat akun untuk bisnismu di Instagram, Facebook, atau TikTok dan mulai posting konten menarik tentang produk atau layanan yang kamu tawarkan. Jangan lupa gunakan hashtag yang relevan agar lebih banyak orang yang melihat. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan platform seperti Shopee atau Tokopedia untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.

5. Jaga Kualitas Produk dan Layanan

Setelah bisnis berjalan, pastikan kamu menjaga kualitas produk dan layanan yang kamu tawarkan. Pelanggan yang puas akan kembali dan merekomendasikan bisnismu kepada orang lain. Selalu dengarkan feedback dari pelanggan dan jangan ragu untuk melakukan perbaikan jika diperlukan. Kualitas adalah kunci untuk membangun reputasi bisnismu.

6. Kelola Waktu dengan Baik

Sebagai mahasiswa, waktu adalah hal yang sangat berharga. Jangan sampai bisnismu mengganggu kuliah dan kegiatan akademik lainnya. Buatlah jadwal yang jelas untuk membagi waktu antara kuliah dan bisnis. Dengan manajemen waktu yang baik, kamu bisa menjalankan keduanya tanpa mengorbankan salah satunya.

7. Jangan Takut Gagal, Civitas INSTIKI!

Terakhir, ingatlah bahwa kegagalan adalah bagian dari proses belajar. Jangan takut untuk mencoba dan menghadapi risiko. Setiap kegagalan adalah kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Teruslah berinovasi dan jangan menyerah, karena setiap usaha yang konsisten akan membuahkan hasil.

Dengan menerapkan tips di atas, civitas INSTIKI dapat memulai small business dengan percaya diri. Ingat, keberhasilan tidak datang dalam semalam, jadi bersiaplah untuk belajar dan beradaptasi. Selamat berwirausaha dan semoga sukses!

Kamu Ingin Belajar Bisnis?

Tahu nggak sih!? institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) memiliki jurusan S1 Bisnis Digital. Di sini, kamu akan belajar tentang berbagai aspek penting yang mendukung pengembangan bisnis di era digital. Dengan kurikulum yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan di dunia bisnis yang terus berkembang, INSTIKI melatih hard skill dan soft skill yang penting bagi wirausaha muda. Tak hanya itu, dosen-dosen berpengalaman di bidangnya akan membimbing kamu dalam memahami konsep-konsep bisnis yang inovatif dan aplikatif. Jadi, jika kamu punya mimpi untuk menjadi pengusaha sukses, jurusan Bisnis Digital di INSTIKI adalah pilihan yang tepat untuk mengawali mimpimu! –(PDM)

Menguak Tantangan Gen Z di Dunia Kerja: 10 Faktor Penyebab Kehilangan Pekerjaan

Menguak Tantangan Gen Z di Dunia Kerja: 10 Faktor Penyebab Kehilangan Pekerjaan

Generasi Z yang dikenal super tech-savvy dan punya kreativitas tinggi ternyata nggak selalu mulus untuk masuk ke dunia kerja. Berdasarkan survei terbaru dari Intelligent, sebuah platform konsultasi pendidikan dan karier, enam dari sepuluh perusahaan dilaporkan telah memecat karyawan Gen Z yang baru saja mereka rekrut.

Mengapa Hal Tersebut Bisa Terjadi?

Intelligent menemukan beberapa alasan utama mengapa perusahaan merasa perlu memutuskan hubungan kerja dengan fresh graduate Gen Z. Menurut laporan tersebut, kurangnya motivasi atau inisiatif adalah penyebab paling sering (50 persen), diikuti dengan rendahnya tingkat profesionalisme (46 persen) dan keterampilan organisasi yang buruk (42 persen). Masalah komunikasi juga menjadi hambatan bagi Gen Z di dunia kerja, dengan 39 persen perusahaan menilai kemampuan komunikasi mereka kurang memadai.

“Banyak lulusan perguruan tinggi baru-baru ini mengalami kesulitan memasuki dunia kerja pertama kalinya karena mereka seringkali belum siap menghadapi dinamika lingkungan kerja yang mandiri dan kurang terstruktur,” ujar Huy Nguyen, Kepala Penasihat Pengembangan Karier dan Pendidikan di Intelligent, seperti dilansir dari Euronews. Hal ini juga diperparah dengan ketergantungan beberapa karyawan muda terhadap dukungan orang tua selama proses pencarian kerja, bahkan hingga melibatkan mereka dalam wawancara kerja.

Daftar Alasan Gen Z Terkena Pemutusan Hubungan Kerja

Berikut adalah 10 alasan perusahaan memutuskan hubungan kerja atau memecat karyawan Gen Z:

Kurangnya motivasi atau inisiatif
Kurangnya profesionalisme
Keterampilan berorganisasi yang buruk
Keterampilan komunikasi yang buruk
Kesulitan menerima feedback
Kurangnya pengalaman kerja yang relevan
Keterampilan pemecahan masalah yang buruk
Keterampilan teknis yang tidak memadai
Ketidakcocokan budaya
Kesulitan bekerja dalam tim

Kiat Agar Gen Z Lebih Mudah Diterima di Dunia Kerja

Bagi civitas INSTIKI yang juga menjadi bagian dari generasi muda ini, memperhatikan kualitas yang diinginkan perusahaan dapat menjadi langkah penting. Sejumlah kualitas yang dinilai penting untuk dimiliki oleh fresh graduate antara lain inisiatif, sikap positif, dan etos kerja yang kuat. Selain itu, kemampuan untuk beradaptasi, terbuka terhadap masukan, tepat waktu, serta memiliki keterampilan teknis dan interpersonal yang baik menjadi nilai tambah di mata perusahaan.

Menyikapi hal ini, INSTIKI terus berupaya membekali mahasiswanya dengan kompetensi yang sesuai kebutuhan dunia kerja dan industri. Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) adalah perguruan tinggi swasta yang berlokasi di Denpasar, Bali, yang dikenal sebagai kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara. INSTIKI persiapkan lulusannya agar dapat bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif, baik di tingkat nasional maupun internasional. INSTIKI juga menjalin kerja sama dengan perusahaan terkemuka guna memberikan pengalaman industri langsung kepada para mahasiswa, sehingga mereka semakin siap untuk masuk ke dunia kerja. Dengan semangat “menjadi dan memberi” yang terus digaungkan, civitas INSTIKI siap menjawab tantangan dunia kerja modern dengan keterampilan dan sikap yang unggul. –(PDM)

Mau Resign? Sebelum Menyesal, Cek Dulu Ini!

Mau Resign? Sebelum Menyesal, Cek Dulu Ini!

Civitas INSTIKI, kamu sedang berpikir untuk resign dari pekerjaanmu? Mungkin kamu merasa sudah waktunya mencari suasana baru, mengejar kesempatan yang lebih besar, atau alasan lainnya. Apapun alasannya, resign adalah keputusan besar yang bisa berdampak panjang pada karier dan kehidupan pribadi kamu. Sebelum terburu-buru mengetik surat pengunduran diri, ada baiknya kamu memikirkan dengan matang dan mempertimbangkan beberapa hal penting ini agar keputusan yang diambil adalah yang terbaik untuk masa depanmu. Jangan sampai keputusan tersebut diambil karena dorongan sesaat atau tanpa persiapan yang cukup. Yuk, cek dulu beberapa hal berikut ini untuk memastikan kamu siap dan tidak ada penyesalan setelahnya!

1. Cek Motivasimu

Sebelum mengambil keputusan untuk resign, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengevaluasi motivasimu. Mengapa kamu ingin resign? Apakah alasan tersebut benar-benar kuat dan relevan untuk meninggalkan pekerjaan saat ini?

Jadi, sebelum mengambil keputusan untuk resign, luangkan waktu untuk benar-benar mengevaluasi motivasimu. Pastikan alasanmu kuat, realistis, dan mendukung perkembanganmu di masa depan. Dengan begitu, kamu bisa melangkah maju dengan keyakinan dan siap menghadapi tantangan berikutnya tanpa rasa ragu atau penyesalan.

2. Bagaimana dengan Kondisi Finansial?

Ini penting banget! Resign tanpa mempersiapkan keuangan yang matang bisa jadi mimpi buruk. Tanyakan pada diri sendiri, apakah kamu sudah punya tabungan darurat yang cukup? Idealnya, kamu punya tabungan yang bisa mencukupi kebutuhan hidup setidaknya selama 6 bulan ke depan. Kalau belum ada penggantinya, pastikan kamu nggak langsung kehabisan uang setelah resign.

3. Bagaimana Kariermu Setelah Resign?

Apakah kamu sudah punya rencana jelas tentang kariermu selanjutnya? Resign tanpa tujuan yang jelas bisa membuat kamu terjebak dalam kebingungan dan kekhawatiran di masa depan. Idealnya, sebelum keluar dari pekerjaan, kamu sudah punya rencana matang: apakah akan mencari pekerjaan baru, mulai bisnis, atau mungkin belajar skill baru untuk memperbaiki prospek karier.

Selain itu, kalau kamu sudah punya tawaran dari perusahaan lain, coba teliti lagi budaya kerjanya. Jangan sampai kamu keluar dari satu lingkungan toxic, lalu masuk ke lingkungan yang sama atau bahkan lebih buruk. Cek juga benefit-nya. Apakah gaji, tunjangan, dan fasilitas yang ditawarkan lebih baik daripada yang kamu dapatkan sekarang atau malah sebaliknya.

4. Analisis Untung Rugi!

Sebelum resign, penting untuk melakukan analisis untung rugi yang matang. Pertama, coba lihat dari sisi keuntungan. Jika kamu resign, mungkin kamu akan punya kesempatan untuk mengejar passion, mendapatkan gaji lebih besar di tempat baru, atau menikmati lingkungan kerja yang lebih nyaman. Selain itu, kamu juga bisa punya waktu lebih untuk diri sendiri jika saat ini kamu merasa terlalu overworked.

Tetapi, jangan lupa pertimbangkan juga risikonya. Jika kamu belum memiliki pekerjaan pengganti, ada potensi kehilangan penghasilan tetap dalam jangka waktu yang tidak pasti. Selain itu, kamu mungkin kehilangan benefit seperti asuransi kesehatan, tunjangan, atau bonus tahunan yang sudah dekat. Pindah ke tempat baru juga bukan jaminan bahwa kondisinya lebih baik, adaptasi di lingkungan baru juga bisa jadi tantangan tersendiri.

Analisislah mengenai keuntungan dan kerugian yang mungkin kamu alami. Dengan begitu, kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak dan menghindari penyesalan di kemudian hari.

5. Networking!

Selama kerja di tempat sekarang, pasti kamu sudah membangun networking. Jaga hubungan baik dengan rekan kerja, atasan, dan kolega meskipun kamu memutuskan untuk keluar alias resign. Jadi, pastikan kamu meninggalkan kesan yang baik dan positif serta tetap profesional, ya!

Mau resign itu wajar, apalagi kalau kamu merasa sudah nggak berkembang atau sudah terlalu lelah. Tetapi, jangan terburu-buru. Pastikan kamu sudah mempertimbangkan semua hal di atas sebelum mengambil langkah besar ini. Dengan persiapan yang matang, kamu bisa resign dengan tenang dan siap menghadapi babak baru dalam kariermu. So, sebelum mengucapkan good bye, pastikan kamu sudah siap menghadapi dunia luar! -(PDM)

PUBG Mobile Campus Championship 2024: Ajang Unjuk Skill Mahasiswa INSTIKI di Bidang Esports

PUBG Mobile Campus Championship 2024: Ajang Unjuk Skill Mahasiswa INSTIKI di Bidang Esports

Pada Minggu, 13 Oktober 2024, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Esports Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) sukses menggelar PUBG Mobile Campus Championship (PMCC) 2024. Turnamen ini menjadi ajang bagi mahasiswa INSTIKI untuk menunjukkan keterampilan dan strategi terbaik mereka dalam PUBG Mobile (PUBGM), sekaligus menjadi wadah untuk mengasah potensi mahasiswa INSTIKI di bidang esports secara profesional.

Sebanyak 66 peserta berkompetisi dalam PMCC 2024 yang berlangsung di Aula Kampus INSTIKI. Acara dimulai dengan serangkaian kegiatan utama yang diawali dengan pembukaan yang disertai dengan sambutan-sambutan. Selanjutnya, para peserta langsung memulai pertandingan dengan Match 1 disambung Match 2 dalam WOW Mini Tournament, yang berlangsung dengan sengit. Pertandingan berlanjut ke sesi berikutnya PUBGM dengan dua babak, Match 1 PUBGM Erangel dan Match 2 PUBGM Erangel. Tak berhenti di sini saja, turnamen disambung ke babak-babak selanjutnya di PUBGM Miramal pada Match 3 dan Match 4, yang menjadi medan pertandingan terakhir bagi para peserta. Setelah turnamen berakhir, dilaksanakan penghitungan poin untuk menentukan para juara. Puncak acara ditutup dengan pengumuman para juara, yang menjadi momen yang paling dinantikan oleh seluruh peserta dan penonton dalam PMCC 2024.

Setelah melewati berbagai babak dalam turnamen PMCC 2024 yang penuh ketegangan, akhirnya INSTIKI NASI berhasil keluar sebagai Juara 1, MEKANIK TUA meraih Juara 2, EXODUS TEAM menempati posisi Juara 3. Selain ketiga juara utama, PMCC 2024 juga menghadirkan kategori FUNMATCH WOW yang dimenangkan oleh I Made Dwipayana Hendrawan. Selamat kepada para juara PMCC 2024.

Melalui digelarnya PMCC 2024, diharapkan mahasiswa INSTIKI dapat mengeksplorasi potensi mereka lebih jauh dan meraih kesuksesan di industri yang terus berkembang pesat, salah satunya di bidang esports. INSTIKI – kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara berkomitmen mendukung penuh pengembangan minat dan bakat mahasiswanya di berbagai bidang, termasuk di dunia esports. Sebagai salah satu kampus teknologi terkemuka di Bali, INSTIKI tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik, tetapi juga pada pembinaan keterampilan non-akademik yang relevan di era digital. –(PDM)

Gelar Kuliah Umum & Sosialisasi, Dosen UGM Hadir di INSTIKI Mengupas Deep Learning & Peluang Studi Lanjut

Gelar Kuliah Umum & Sosialisasi, Dosen UGM Hadir di Kampus INSTIKI Mengupas Deep Learning & Peluang Studi Lanjut

Tepat pada Jumat, 18 Oktober 2024, telah terselenggara Kuliah Umum dan Sosialisasi yang dipaparkan langsung oleh Dosen Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika, Universitas Gadjah Mada (UGM) di Aula INSTIKI – kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.

Dalam sambutannya, Dr. Ir. Putu Sugiartawan, S.Kom., Agb., M.Cs, Direktur Pascasarjana INSTIKI, mengucapkan selamat datang kepada para pembicara yang telah meluangkan waktu untuk berbagi ilmu di kampus INSTIKI. Beliau menyampaikan harapannya bahwa materi yang disampaikan akan menjadi informasi yang berharga bagi seluruh peserta. “Saya berharap kuliah umum ini dapat membuka wawasan kita semua, khususnya mahasiswa INSTIKI, tentang perkembangan teknologi deep learning dan kesempatan untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi,” jelasnya.

Kuliah umum yang disampaikan oleh Afiahayati, S.Kom., M.Cs., Ph.D, Dosen dari Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika UGM. Pada kesempatan ini, Beliau mengupas tuntas tentang Development and Research Trend in Deep Learning. Deep learning sendiri merupakan metode dalam kecerdasan buatan (AI) yang mengajarkan komputer untuk memproses data dengan cara yang terinspirasi dari otak manusia. Saat ini deep learning sangat populer, teknologi ini telah diterapkan dalam berbagai produk dan layanan berteknologi tinggi seperti self-driving car. Contoh penerapan deep learning seperti pada asisten digital, Google Translate, dan masih banyak lagi.

Afiahayati, S.Kom., M.Cs., Ph.D memaparkan tren perkembangan deep learning, mulai dari sejarah singkat hingga perkembangan terbaru dari arsitektur deep learning yang semakin canggih. Beliau juga menyampaikan strategi pembelajaran yang dapat diterapkan dalam deep learning.

Setelah sesi kuliah umum, acara dilanjutkan dengan sosialisasi program unggulan dari Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika UGM yang disampaikan oleh Aina Musdholifah, S.Kom., M.Kom., Ph.D. Beliau menjelaskan secara rinci tentang berbagai program pascasarjana di UGM. Melalui informasi ini, tentunya INSTIKI sebagai kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara terus berupaya membuka berbagai peluang bagi civitas akademika INSTIKI untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan antusiasme civitas akademika INSTIKI, langkah ini memperkuat komitmen INSTIKI dalam menghasilkan lulusan berdaya saing tinggi.

Kuliah umum dan sosialisasi ini berlangsung dengan antusiasme tinggi dari para peserta, baik dosen maupun mahasiswa INSTIKI. Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan civitas akademika INSTIKI semakin termotivasi untuk terus belajar dan menggali ilmu lebih dalam, terutama di bidang yang sedang berkembang pesat seperti deep learning. Selain itu, dapat memperluas wawasan terkait peluang studi lanjut ke jenjang yang lebih tinggi. -(PDM)

Mengenal Stella Christie: Ilmuwan & Guru Besar yang Jadi Wamendikti RI!

Profil Stella Christie: Ilmuwan & Guru Besar yang Jadi Wamendikti RI! (Sumber: ZGC Forum)

Civitas INSTIKI, nama Stella Christie mendadak menjadi sorotan publik dalam beberapa hari terakhir. Stella Christie terpilih sebagai Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 yang diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024). Sebenarnya, siapakah sosok Stella Christie ini?

Profil Stella Christie

Prof. Stella Christie, A.B., Ph.D., adalah seorang ilmuwan kognitif terkemuka asal Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Karier akademiknya yang cemerlang dimulai dari pendidikan sarjana di Harvard University, di mana ia lulus dengan predikat magna cum laude dan Highest Honors pada tahun 2004. Lanjutannya, Stella meraih gelar Ph.D. dalam bidang psikologi kognitif dari Northwestern University pada tahun 2010.

Saat ini, Prof. Stella Christie menjabat sebagai guru besar di Tsinghua University, Beijing, Tiongkok. Di universitas ini, Stella Christie memegang posisi penting sebagai Research Chair di Tsinghua Laboratory of Brain and Intelligence serta menjabat direktur Child Cognition Center. Keaktifannya di berbagai organisasi ilmiah, seperti Cognitive Science Society, menunjukkan dedikasinya terhadap penelitian kognitif di kancah internasional.

Di Indonesia, Stella Christie juga berkontribusi sebagai penasihat dalam kebijakan pendidikan dan sains. Peran ini menunjukkan komitmennya untuk memajukan ilmu pengetahuan di tanah air. Karyanya yang berfokus pada perkembangan kognitif memberikan dampak signifikan di bidang tersebut, baik di tingkat internasional maupun nasional.

Riwayat Pendidikan serta Pengalaman Stella Christie

Perjalanan akademik Stella Christie sangat mengesankan. Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya di SD, SMP, dan SMA Santa Ursula di Jakarta, ia menerima sejumlah beasiswa bergengsi. Beasiswa ASEAN dari Pemerintah Singapura dan United World College membawanya untuk melanjutkan studi di Red Cross Nordic United World College, Norwegia.

Pada tahun 1999, Stella Christie menerima beasiswa penuh dari Harvard University. Setelah menamatkan pendidikan sarjananya, ia melanjutkan studi doktoral di Northwestern University, di mana ia menyelesaikan penelitian doktoralnya tentang perkembangan kognitif. Penelitiannya inilah yang menjadi pijakan kariernya sebagai salah satu ilmuwan kognitif terdepan.

Setelah meraih gelar Ph.D., Stella Christie menjalani program postdoktoral di University of British Columbia, Kanada. Selanjutnya, ia menjadi assistant professor di Swarthmore College, AS, dan kemudian diangkat menjadi Tenured Associate Professor pada 2018. Kariernya terus berkembang hingga akhirnya ia menerima tawaran menjadi profesor di Tsinghua University.

Dengan prestasi dan kontribusinya di dunia akademik, Stella Christie terus menjadi salah satu ilmuwan Indonesia yang paling dihormati, memberikan dampak besar di berbagai sektor ilmu pengetahuan.

Dengan segala prestasi dan dedikasi yang telah diraih oleh Stella Christie, civitas INSTIKI dapat mengambil inspirasi dari perjalanan akademisnya yang luar biasa. Kegigihannya dalam menimba ilmu serta kontribusinya dalam pengembangan ilmu baik di Indonesia maupun dunia internasional, menunjukkan betapa pentingnya pendidikan dan riset untuk kemajuan bangsa. Semangat inovasi dan komitmen terhadap ilmu pengetahuan yang ditunjukkan oleh Stella Christie bisa menjadi motivasi bagi civitas INSTIKI untuk terus berkarya dan berkontribusi dengan semangat “menjadi dan memberi”. -(PDM)

Sumber:
Profil Stella Christie, Biodata, dan Riwayat Pendidikannya - www.kumparan.com

Kampus IT Terbaik di Bali, INSTIKI Mengukuhkan 404 Sarjana Komputer dalam Wisuda XXIV

Kampus IT Terbaik di Bali, INSTIKI Mengukuhkan 404 Sarjana Komputer dalam Wisuda XXIV

Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) sukses menggelar Wisuda XXIV INSTIKI pada Sabtu (19/10/2024) di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). Berlangsung dengan khidmat dan meriah, sejumlah 404 wisudawan yang terdiri dari 354 wisudawan dari Program Studi Teknik Informatika dan 50 wisudawan dari Program Studi Rekayasa Sistem Komputer resmi dikukuhkan sebagai Sarjana Komputer. Wisuda XXIV menjadi momen bersejarah bagi INSTIKI dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing dan profesional di era digital.

Wisuda XXIV diawali dengan rangkaian acara pembukaan yang dilanjutkan dengan sambutan dari Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan kebanggaan dan kebahagiaan atas pencapaian para wisudawan INSTIKI. Menurutnya, gelar sarjana bukan hanya sekadar pencapaian akademis, melainkan juga awal dari perjalanan untuk meraih cita-cita,  impian, serta awal dalam menghadapi dunia yang sesungguhnya.

Lebih lanjut, Rektor INSTIKI menggarisbawahi pentingnya kesiapan mental dan keterampilan bagi para wisudawan INSTIKI dalam menghadapi dunia kerja yang semakin dinamis. Beliau juga menyampaikan walaupun di masyarakat terdapat stereotip bahwa generasi Z sering kali dipersepsikan sebagai “generasi stroberi”, yang dianggap rapuh dalam menghadapi tekanan. Namun, Beliau yakin bahwa lulusan INSTIKI telah dipersiapkan dengan keterampilan dan mentalitas yang tangguh, sehingga siap untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat luas.

“Lulusan INSTIKI kami tidak hanya dibekali dengan bagaimana mereka hebat di bidang prodinya masing-masing, baik Rekayasa Sistem Komputer ataupun Teknik Informatika, mereka juga kami persiapkan agar memiliki mental yang kuat dalam menghadapi tantangan, terus mengembangkan diri untuk bisa memberikan value terbaik mereka di dunia kerja maupun di masyarakat,” ungkapnya.

Selain Rektor INSTIKI, Kepala LLDikti Wilayah VIII, Dr. Ir. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, S.T., M.T., IPU, ASEAN.Eng turut memberikan apresiasi kepada para wisudawan INSTIKI. Beliau menekankan peran strategis lulusan INSTIKI dalam turut serta mencapai Indonesia Emas 2045.

“INSTIKI telah mencetak lulusan yang unggul, siap mengimplementasikan ilmu yang didapat di bangku perkuliahan untuk kemajuan bangsa. Saya yakin, adik-adik wisudawan akan mampu meraih cita-cita dan harapan dari orang tua kalian,” tuturnya.

Setelah sambutan-sambutan, acara berlanjut dengan orasi ilmiah yang disampaikan langsung oleh dosen INSTIKI I Nyoman Agus Suarya Putra, S.Sn., M.Sn, laporan akademik, pengukuhan wisudawan, sambutan wakil wisudawan, pembacaan janji wisudawan, penyerahan kelulusan kepada IKA INSTIKI, serta diakhiri dengan acara penutupan Wisuda XXIV.

Dengan semangat terus berkembang dan berinovasi, Wisuda XXIV INSTIKI menjadi wujud komitmen perguruan tinggi INSTIKI dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berkarakter, berdaya saing, dan siap menghadapi era digital. -(PDM)