Hadirkan 3 Narasumber Inspiratif, Road to DevFest “Gain for Your Future IT Career” Sukses Digelar!

Road to DevFest “Gain for Your Future IT Career” Sukses Digelar!

Google Tech Conference terbesar di Bali, DevFest kembali digelar di tahun 2023. Pada kesempatan ini Google Developer Student Clubs (GDSC) INSTIKI mengadakan acara Road to DevFest yang bertema “Gain Knowledge for Your Future IT Career”, Minggu (22/10/2023) bertempat di Aula INSTIKI – kampus teknologi terbaik di Bali. Acara ini menjadi ajang berbagi pengetahuan, pengalaman, dan diskusi interaktif antara narasumber bersama dengan para tekno-entusiast dan calon profesional IT.

Road to DevFest menghadirkan tiga narasumber berpengalaman dan berkompetensi dalam bidang teknologi. Ialah Atheo, seorang Web Developer dan anggota Core Team GDSC INSTIKI. Ia membahas topik penting tentang “Analytics Web Performance” sehingga membantu para peserta memahami pentingnya memantau dan meningkatkan kinerja situs web yang menjadi aspek utama dalam pengembangan sebuah web.

Road to DevFest “Gain for Your Future IT Career”

Selain itu, Web Programmer Dewa Agie berbagi wawasan tentang “Start Your Career in the Tech Industry”. Dalam sesinya, ia membahas langkah-langkah awal yang perlu diambil oleh generasi muda yang ingin memulai karier dalam industri teknologi. Dengan pengalaman praktisnya, Dewa Agie memberikan pandangannya kepada para peserta yang merencanakan langkah awal mereka dalam berkarier di bidang IT.

Narasumber terakhir, Nadya Hudaya, seorang Product Lead di Alterstay dan Woman Techmakers Bali. Nadya Hudaya membahas “What We Got Joining the Community”. Ia berbagi pengalaman dalam menjadi bagian dari komunitas sekaligus dapat memperluas pengetahuan, jaringan, dan peluang dalam karier IT.

Sesi Tanya Jawab Road to DevFest

Dengan dihadirkannya pembicara-pembicara inspiratif membahas topik menarik, diharapkan acara ini dapat membantu generasi muda dalam merencanakan langkah awal menuju karier profesional di bidang teknologi.

Kolaborasi DPR RI Bersama LPS, Gelar Edukasi Lembaga Penjamin Simpanan di Kampus INSTIKI!

Sambutan dari Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T

DPR RI bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyelenggarakan Sosialisasi dan Edukasi Lembaga Penjamin Simpanan di kampus Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Dalam acara ini mengangkat tema “Keseimbangan Perlindungan dan Penjaminan Simpanan Wujudkan Stabilitas Sistem Perbankan” yang berlangsung pada Jumat (03/11/2023) di Aula INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.

Sambutan dari Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T mengawali rangkaian kegiatan. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangatlah penting terselenggara di kampus INSTIKI agar civitas akademika INSTIKI mendapatkan wawasan dan termotivasi langsung dari pakar dan ahlinya.

Kolaborasi DPR RI Bersama LPS, Gelar Edukasi Lembaga Penjamin Simpanan di Kampus INSTIKI!

Acara Sosialisasi dan Edukasi menghadirkan tiga narasumber inspiratif. Narasumber pertama adalah I Gusti Agung Rai Wirajaya, S.E., M.M, yang merupakan anggota DPR RI Komisi XI. Beliau mengenalkan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) kepada civitas akademika secara interaktif sehingga membantu civitas akademika lebih memahami LPS dengan lebih mudah.

Sementara itu, narasumber berikutnya adalah Hermawan Setyo Wibowo, yang menjabat sebagai Kepala Kantor Persiapan PRP dan Hubungan Lembaga LPS. Dalam mengawali pemaparan dan diskusinya, Hermawan Setyo Wibowo mengangkat pemberitaan seputar kebiasaan masyarakat Indonesia yang masih sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumah, padahal banyak risiko merugikan yang bisa didapatkan seperti risiko kerusakan uang akibat rayap. Maka dari itu di sinilah pentingnya menempatkan dana secara aman dan terjamin di lembaga keuangan yang memiliki reputasi yang terpercaya serta terjamin LPS.

Hermawan Setyo Wibowo Menjadi Narasumber

Selain itu dibahas pula secara rinci mengenai LPS, mulai dari mengulas latar belakang pendirian LPS, sejarahnya, dasar hukum yang mengatur LPS, sampai pada bank peserta penjaminan LPS.

“Sebanyak 1.688 Bank, yang terdiri dari 105 Bank Umun dan 1.583 BPR menjadi peserta penjaminan LPS,” ungkapnya berdasarkan data Bank Umum dan dan BPR per 31 Oktober 2023.

Ia juga menegaskan bahwa LPS bertujuan untuk menjamin dan melindungi dana masyarakat yang ditempatkan pada Bank dan Perusahaan Asuransi, serta fungsi LPS yang meliputi menjamin simpanan, menjamin polis asuransi, turut aktif dalam memelihara SSK sesuai kewarganegaraannya, melakukan resolusi Bank, dan melakukan penyelesaian PA yang dicabut izin usahanya oleh OJK. LPS juga turut menjamin hingga Rp 2 Miliar per nasabah per bank.

I Gusti Ayu Anom, S.E., M.Sos Menyampaikan Materi

Narasumber terakhir, I Gusti Ayu Anom, S.E., M.Sos, yakni akademisi dari INSTIKI, membahas pentingnya perencanaan keuangan sejak dini. Edukasi mengenai perencanaan keuangan merupakan langkah awal yang sangat penting dalam mencapai stabilitas finansial pribadi. Dana darurat dan instrumen investasi turut dibahas agar civitas akademika INSTIKI dapat lebih baik lagi dalam mengelola keuangan pribadi.

Kolaborasi antara DPR RI dan LPS dengan menggandeng kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali, INSTIKI ini merupakan upaya strategis yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai edukasi tentang LPS, pentingnya penyimpanan dana di lembaga keuangan yang terjamin oleh LPS, serta pentingnya manajemen keuangan pribadi sedari dini.

Penyerahan Cinderamata kepada Para Narasumber Sosialisasi dan Edukasi Lembaga Penjamin Simpanan

Kolaborasi INSTIKI Bersama Universitas Budi Luhur: Hadirkan Guest Lecture Berpengalaman

Kolaborasi INSTIKI Bersama Universitas Budi Luhur: Hadirkan Guest Lecture Berpengalaman

Tepat pada Kamis (19/10/2023), telah terselenggara Sharing Session bersama Guest Lecture pada Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Bisnis dan Desain Kreatif Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Pada Sharing Session kali ini menghadirkan langsung Dosen sekaligus Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Budi Luhur, Benny Muhdaliha, M.Sn menjadi narasumber.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari kerja sama antara Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) – kampus desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara bersama dengan Universitas Budi Luhur, Jakarta yang telah terjalin pada bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Benny Muhdaliha, M.Sn, selaku Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Budi Luhur, membagikan pengetahuannya dalam materi “Bahasa Visual & Komunikasi” yang bertempat di Ruang 304 Kampus INSTIKI.

Benny Muhdaliha, M.Sn Menyampaikan Materi

Sharing Session diikuti oleh mahasiswa INSTIKI. Mereka sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, mulai dari mengajukan pertanyaan sampai dengan berdiskusi langsung bersama dengan narasumber.

Melalui terselenggaranya Sharing Session ini, diharapkan mahasiswa INSTIKI dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman berharga dari narasumber berpengalaman. Selain itu, dengan terjalinnya kolaborasi antara INSTIKI dan Universitas Budi Luhur, diharapkan tidak hanya memberikan manfaat dalam hal peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut antara kedua institusi dalam berbagai bidang.

Kolaborasi INSTIKI Bersama Universitas Budi Luhur: Hadirkan Guest Lecture Berpengalaman

Bali Terpilih Jadi Pulau Terbaik di Asia 2023, Ungguli Phuket, Thailand!

Bali Terpilih Jadi Pulau Terbaik di Asia 2023, Ungguli Phuket, Thailand! (Karya Timur Kozmenko di Pexels)

Pulau Bali sudah tidak diragukan lagi. Mulai dari keindahan alam yang memikat hingga keunikan budayanya, menjadi daya tarik tersendiri bagi pulau yang dikenal dengan Pulau Dewata ini. Tak ayal, Bali sering menerima berbagai penghargaan baik di Indonesia, Asia, hingga dunia internasional.

Baru-baru ini, Bali kembali memenangkan penghargaan. Dalam penghargaan prestisius Conde Nast Traveller melalui Readers’ Choice Awards 2023, Bali tampil sebagai pemenang, sebagai pulau terbaik di Asia untuk tahun ini.

Pulau Bali memikat hati banyak orang dengan gabungan spot surfing yang menakjubkan, suasana spiritualitas yang mendalam, dan kemewahan yang memanjakan.

Dalam ulasan di situs Conde Nast Traveller, dijelaskan bahwa penentuan pulau terbaik di Asia pada 2023 adalah tugas yang sulit karena terjadi persaingan yang ketat antara berbagai destinasi terkenal di Asia. Skor penilaian sangat ketat di antara pulau-pulau teratas, sehingga perbedaan antara Bali, yang meraih peringkat pertama, dengan Ko Samui di Thailand, yang menduduki peringkat kedua, hanya berjarak 0,01 poin.

Berikut adalah daftar sepuluh pulau terbaik di Asia versi Readers’ Choice Awards 2023 Conde Nast Traveller, disertai dengan skor rata-rata tingkat kepuasan secara keseluruhan:

* Siargao, Filipina (Skor 87,37)
* Pulau Okinawa & Ryuku, Jepang (Skor 88,25)
* Phú Quốc, Vietnam (Skor 88,89)
* Sri Lanka (Skor 89,59)
* Palawan, Filipina (Skor 89,71)
* Langkawi, Malaysia (Skor 90,19)
* Phuket, Thailand (Skor 90,33)
* Boracay, Filipina (Skor 90,74)
* Ko Samui, Thailand (Skor 91,07)
* Bali, Indonesia (Skor 91,08)

Selain karena pariwisatanya, Bali juga unggul dalam dunia kendidikan. Di Bali sendiri berdiri banyak sekolah hingga kampus ternama, salah satunya adalah Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). INSTIKI adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang telah terakreditasi nasional dan tersertifikasi internasional. INSTIKI memiliki empat program studi unggulan, yakni S1 Sistem Komputer, Teknik Informatika dengan beragam konsentrasi pilihan, Bisnis Digital, dan Desain Komunikasi Visual (DKV). Gimana, sudah siap untuk berkuliah di Bali di Pulau Terbaik di Asia?

Baca juga: Kelebihan Kuliah di Bali

Kolaborasi Stikes Kesdam IX/Udayana & INSTIKI: Cegah Stunting Melalui Inovasi Buku Cerita Bergambar & Pelatihan!

Cegah Stunting Melalui Buku Cerita Bergambar & Pelatihan Pengukuran Antropometri di Alam Kumara Kids Club

Stikes Kesdam IX/Udayana bersama Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) berkolaborasi untuk meningkatkan pemahaman tentang kesehatan anak-anak sebagai upaya dalam mencegah stunting. Upaya percepatan pengurangan angka stunting anak-anak merupakan proyek utama yang perlu dilaksanakan melalui langkah-langkah yang strategis, efektif, dan efisien. Program percepatan pengurangan stunting dilakukan dengan meningkatkan efektivitas intervensi yang khusus dan dengan memperluas intervensi yang sensitif secara terintegrasi dan berkelanjutan.

Anak-anak berusia 3-5 tahun merupakan masa emas dalam perkembangan, dengan karakteristik seperti pengembangan konsep diri, rasa ingin tahu, imajinasi, pembelajaran berdasarkan rasa, pengendalian diri, belajar dari lingkungan, perkembangan berpikir, kemampuan berbahasa, dan perubahan perilaku. Berdasarkan hal tersebut terbentuklah kolaborasi antara dosen Stikes Kesdam IX/Udayana Ni Putu Ayu Wulan Noviyanti, S.KM., M.Kes dan Ni Putu Eka Febianingsih, S.KM., M.PH (Dosen Prodi Administrasi Kesehatan) dengan dosen dari Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) I Gede Adi Sudi Anggara, S.Kom., M.Sn (Prodi Desain Komunikasi Visual), serta dibantu oleh di Alam Kumara Kids Club.

Kegiatan ini merupakan penerapan teknologi dan inovasi yang dikeluarkan oleh dosen untuk memberdayakan masyarakat. Dana hibah Skema Pengabdi Masyarakat Pemula (PMP) dari Kementerian Kebudayaan Riset dan Teknologi tahun 2023 mendukung pelaksanaan kegiatan ini. Alam Kumara Kids Club di Gianyar menjadi mitra dalam kegiatan pengabdian ini.

Buku Cerita Anak-anak Bergambar

Kegiatan dimulai dengan menyediakan buku cerita anak-anak bergambar yang berisi informasi tentang kesehatan dan gizi. Peserta didik mendengarkan cerita dari buku ini yang disampaikan oleh tim pengabdi. Melalui kolaborasi ini, peserta didik mampu memahami informasi kesehatan dan gizi melalui buku cerita bergambar yang disusun oleh tim pengabdi, seperti yang terlihat dalam kemampuan mereka untuk merangkum informasi tersirat dalam cerita. Untuk membuat anak-anak lebih tertarik, lingkungan cerita dibuat nyaman dengan menyediakan rak buku dan alas duduk, sambil memberikan edukasi kesehatan di Alam Kumara Kids Club.

Peningkatan literasi kesehatan pada anak usia dini ini berlangsung sepanjang bulan Oktober 2023 dan mendapat sambutan positif dari Founder Alam Kumara Kids Club, Ibu Ni Wayan Wistari, M.Pd.

Edukasi Kesehatan kepada Peserta Didik

Founder Alam Kumara Kids Club mengungkapkan, “Kegiatan pengabdian ini sangat bermanfaat bagi kami, karena anak-anak kami diberi informasi kesehatan yang relevan dengan pola makan sehat melalui buku cerita bergambar yang menarik bagi mereka. Kami berharap program ini akan meningkatkan literasi dan akhirnya berdampak positif pada penurunan stunting.”

Melalui kegiatan pengabdian ini, diharapkan Alam Kumara Kids Club dapat memberikan edukasi kesehatan kepada peserta didik menggunakan buku cerita bergambar yang telah disusun oleh tim pengabdi masyarakat.

Edukasi Kesehatan kepada Peserta Didik

Tingkatkan Pemasaran di Era Digital, Dosen INSTIKI Gelar Pelatihan Desain Branding untuk Pengrajin Perak di Desa Celuk Sukawati, Gianyar

Tingkatkan Pemasaran di Era Digital, Dosen INSTIKI Gelar Pelatihan Desain Branding untuk Pengrajin Perak di Desa Celuk Sukawati, Gianyar

“Sebagai wujud dari penerapan Tri Darma Perguruan Tinggi, dosen INSTIKI yang dikoordinir oleh I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn., ACP didampingi oleh Dr. I Ketut Sutarwiyasa, S.Sn., M.Si., Luh Putu Rara Ayu Ratnaningrum, S.E., M.M, serta dua mahasiswa prodi DKV INSTIKI; Ni Putu Satya Sephiarini dan Ni Wayan Virga Septia Purnama Sari melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Celuk Sukawati Gianyar dengan menyasar para pengrajin perak lokal di desa tersebut.”

Desa Celuk yang terletak di Gianyar, Bali, telah lama dikenal sebagai pusat pengrajin perak di bali. Bahkan Desa celuk tidak hanya dikenal di Indonesia, namun juga dikenal hingga ke mancanegara. Desa Celuk memiliki sejarah panjang dalam seni dan kerajinan perak. selain itu keterampilan pengrajin perak di Desa Celuk telah diwariskan dari generasi ke generasi. Berbagai jenis perhiasan perak, seperti cincin, kalung, gelang, dan patung, diproduksi dengan desain yang estetik dan detail yang halus.

Memasuki era digital saat ini, para pengrajin perak di Desa Celuk menghadapi sejumlah permasalahan yang memengaruhi pemasaran produk mereka. Diantaranya adalah kesulitan dalam menulis deskripsi produk yang menarik dan persuasif, serta kurangnya pemahaman tentang prinsip-prinsip fotografi produk. Selain itu keterampilan dalam manajemen media sosial dan toko online juga menjadi hambatan, mengakibatkan calon pelanggan kurang mengetahui produk yang ditawarkan terutama pelanggan yang tidak berkunjung ke toko fisik. Terlebih lagi, perubahan paradigma berbelanja dari offline ke online mengharuskan adanya akun online shop yang dikelola secara efektif. Hal ini penting karena berbelanja online memungkinkan pelanggan melihat dan membeli produk tanpa harus datang ke lokasi fisik.

Permasalahan lain yang dihadapi oleh pengrajin perak di Desa Celuk adalah kurangnya pemahaman tentang manajemen pemasaran secara keseluruhan. Bagi industri kecil dan menengah (IKM) seperti pengrajin perak di Desa Celuk, pemahaman tentang manajemen pemasaran merupakan aset berharga yang mampu meningkatkan penjualan produk dan membantu memperluas jangkauan pasar. Oleh karena itu, pengrajin perak perlu mendapatkan dukungan, pelatihan, dan sumber daya yang diperlukan untuk mengatasi tantangan ini dan meningkatkan pemasaran produk mereka di era digital.

Merespon permasalahan tersebut, dosen INSTIKI yang dikoordinir oleh I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn., ACP didampingi oleh Dr. I Ketut Sutarwiyasa, S.Sn., M.Si., Luh Putu Rara Ayu Ratnaningrum, S.E., M.M, serta dua mahasiswa prodi DKV INSTIKI; Ni Putu Satya Sephiarini dan Ni Wayan Virga Septia Purnama Sari menyelenggarakan pelatihan yang dikemas dalam Pengabdian Kepada Masyarakat dengan mengambil judul: Desain Branding Sebagai Strategi Peningkatan Pemasaran Produk Perak untuk Pengrajin Lokal di Desa Celuk Sukawati, Gianyar- Bali Pada Era Digital.

Pemberian Materi oleh Narasumber kepada Peserta

Dalam pelatihan ini, I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn., ACP yang juga merupakan Koordinator Prodi DKV INSTIKI memberikan pelatihan baik secara teori maupun praktek, di mana mencakup pelatihan mengenai copywriting untuk meningkatkan cara menulis deskripsi produk, menonjolkan keunggulan produk, serta menciptakan iklan yang menarik untuk calon pelanggan dengan tujuan meningkatkan penjualan. Selain itu, ada pelatihan khusus tentang fotografi produk, mengajarkan teknik-teknik untuk menghasilkan foto produk yang menarik perhatian pelanggan dan meningkatkan minat mereka untuk membeli produk yang dijual. Selanjutnya, pelatihan akan membahas cara efektif beriklan di platform media sosial untuk memaksimalkan penggunaan sarana ini dalam upaya pemasaran. Topik lain yang akan dibahas adalah manajemen pemasaran yang bertujuan membangun branding yang kuat dan memperluas jangkauan pasar. Selain itu, bagi peserta yang belum memiliki akun online shop, pelatihan akan membantu mereka membuat akun, membuka pintu bagi mereka untuk memperluas jangkauan pemasaran mereka secara online.

Foto Bersama Perbekel dan Peserta Pelatihan

“Pelatihan ini adalah langkah positif dalam mendukung pengrajin perak Desa Celuk untuk bersaing di pasar global. Diharapkan bahwa dengan pengetahuan baru ini, pengrajin perak akan mampu memanfaatkan kekuatan pemasaran online untuk mempromosikan karya mereka dan memperluas pangsa pasar, menjadikan Desa Celuk semakin gemilang di dunia kerajinan perak,” ungkap Perbekel Desa Celuk; I Nyoman Rupadana. Melalui pelatihan ini juga diharapkan menjadi awal mula kerja sama yang baik antara institusi INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara dengan masyarakat dan instansi yang pada kesempatan ini adalah Desa Celuk.

Graduation Farewell Party INSTIKI: 517 Calon Wisudawan Rayakan Kelulusan Berkonsep Rockabilly!

Graduation Farewell Party INSTIKI

“Together in Glorious Academia” ala Rockabilly Style, menjadi perayaan kelulusan bagi 517 calon wisudawan. Calon wisudawan terbanyak dalam sejarah INSTIKI dengan konsep berbeda!

Selalu out of the box dan tampilkan kejutan, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menggelar Graduation Farewell Party INSTIKI yang bertajuk “Together in Glorious Academia”, pada Minggu (08/10/2023) bertempat di Aston Denpasar Hotel & Convention Center.

Graduation Farewell Party INSTIKI

Rockabilly Style menjadi konsep yang diusung. Sejumlah 517 calon wisudawan INSTIKI yang terdiri dari 451 calon wisudawan prodi Teknik Informatika dan 66 calon wisudawan prodi Sistem Komputer tampil retro ala era musik rock and roll yang populer di tahun 1950-an. Tak hanya calon wisudawan, para dosen dan tenaga kependidikan INSTIKI juga tidak mau kalah tampil retro pada gelaran ini.

Rangkaian acara Graduation Farewell Party diawali dengan pembukaan, laporan Ketua Panitia I Gede Iwan Sudipa, S.Kom., M.Cs, sambutan Dr. I Wayan Agus Surya Darma, S.Kom., M.T selaku Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika INSTIKI, dilanjutkan oleh Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T.

Sambutan Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T

“Saya berpesan kepada kalian (calon wisudawan), walaupun kalian sudah diyudisium atau nanti sudah diwisuda, ingatlah kita tetap Keluarga Besar Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI),” pesan Rektor INSTIKI.

Rektor INSTIKI juga menyampaikan bahwa di periode Yudisium ke-28 INSTIKI ini menjadi periode dengan jumlah calon wisudawan terbanyak disepanjang sejarah INSTIKI, yakni 517 calon wisudawan sarjana komputer.

Special Performance dari UKM Music & Vocal INSTIKI

Acara dilanjutkan dengan special performance dari UKM INSTIKI Inspiration Dance dan UKM Music & Vocal INSTIKI, lalu makan malam bersama diiringi dengan UKM Music & Vocal INSTIKI dengan mengundang dosen dan calon wisudawan untuk bernyanyi bersama di atas panggung, bermain games, serta pengumuman penghargaan dengan berbagai nominasi. Gelaran acara ini ditutup dengan pemutaran video yang dipersembahkan khusus untuk calon wisudawan INSTIKI – kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.

Graduation Farewell Party INSTIKI ini bukan hanya merayakan kelulusan, tetapi juga menjadi semangat dan kreativitas yang selalu ada di kampus INSTIKI. Selamat kepada 517 calon wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan tinggi menjadi Sarjana Komputer, semoga sukses dalam langkah-langkah berikutnya!

Penyerahan Penghargaan dan Hadiah kepada Peraih Nominasi

Tingkatkan Produktivitas Petani Garam, Civitas INSTIKI Fasilitasi Website E-Commerce untuk Natural Bali Kulkul

Tingkatkan Produktivitas Petani Garam, Civitas INSTIKI Fasilitasi Website E-Commerce untuk Natural Bali Kulkul

Natural Bali Kulkul adalah salah satu produsen garam laut di Dusun Kangin Desa Jumpai Kecamatan Klungkung Bali. Natural Bali Kulkul memfasilitasi petani garam untuk tetap bertahan menjadi petani penghasil garam laut di tengah banyaknya petani garam lain yang berlalih profesi ke pekerjaan lain seperti buruh bangunan dan lainya karena susahnya jaringan marketing, kondisi garam yang sangat tergantung dengan cuaca, kurangnya promosi/ pameran di dalam dan luar negeri untuk mengenalkan bahwa di Bali memiliki garam dengan kualitas yang bagus, serta packaging yang belum memadai.

Natural membuat rumah kaca untuk pengeringan sehingga mengurangi ketakutan petani karena hujan tidak bisa memproduksi garam laut. Garam yang dihasilkan juga lebih higienis karena tidak terkontaminasi dengan debu dan juga binatang liar. Garam dibuat secara alami tanpa proses mesin, full mineral, higienis karena di proses di rumah kaca.

Rumah Kaca yang Digunakan Sebagai Rumah Produksi Garam Laut di Natural Bali Kulkul

Civitas INSTIKI yang beranggotakan dosen atas nama I Gede Totok Suryawan, S.Kom., M.T sebagai Ketua Pelaksana Kegiatan, I Putu Agus Eka Darma Udayana, S.Kom., M.T, dan I Gede Adi Sudi Anggara, S.Kom., M.Sn sebagai Anggota Pelaksana Kegiatan. Selain itu, empat orang mahasiswa dari INSTIKI juga berpartisipasi, termasuk I Gusti Nyoman Surya Adi Putra, Gede Agatha Satria Sudjana, Ida Bagus Nyoman Surya Berata Keniten, dan Aditya Caesar Rahardiansyah.

Civitas INSTIKI memberikan bantuan berupa merancang manajemen transaksi jual beli melalui website, merancang kemasan produk, hingga memberikan pelatihan pengelolaan toko online kepada Natural Bali Kulkul. Program ini merupakan program Program Pengabdian Masyarakat Pemula yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia dalam skema skema Pengabdian Kepada Masyarakat Kompetitif Nasional tahun 2023.

Melalui program ini diharapkan bisa memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam mengaplikasikan keilmuanya di msyarakat sekaligus membantu meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan operasional bagi Natural Bali Kulkul. Ibu Ni Putu Ayu Wilasmini selaku founder Natural Bali Kulkul memberikan apresiasi kepada civitas INSTIKI karena telah melaksanakan kegiatan PKM di Natural Bali Kulkul.

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha, Civitas INSTIKI Gelar Sosialisasi Entrepreneurship di SMP Sapta Andika Denpasar

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha Sedari Muda, Civitas INSTIKI Gelar Sosialisasi Entrepreneurship di SMP Sapta Andika Denpasar

Kewirausahaan (entrepreneurship) memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan ekonomi. Akan tetapi, literasi masyarakat mengenai kewirausahaan saat ini masih kurang. Hal ini dapat dilihat dari ketidakmampuan masyarakat untuk membedakan antara berdagang dengan berwirausaha.

Untuk meningkatkan literasi mengenai kewirausahaan serta meningkatkan motivasi berwirausaha khususnya kepada generasi Z, 10 orang Dosen Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) yang terdiri dari Kompiang Martina Dinata Putri, SE., Ak., M.Si., I Putu Arya Mulyawan, SE., Ak., M.Si., Ni Kadek Ariasih,S.Kom.,M.T., Ni Putu Widantari Suandana, S.T., M.M., Santi Ika Murpratiwi, S.Kom., M.T., Made Dona Wahyu Aristana, S.Kom., M.Eng., Ni Made Mila Rosa Desmayani, S.E., M.Si., Luh Putu Rara Ayu Ratnaningrum, SE., M.M., I Wayan Dharma Suryawan, S.Kom., M.Cs., dan I Dewa Ayu Agung Tantri Pramawati, SE., M.Si. melakukan Sosialisasi Entrepreneurship kepada siswa kelas VIII SMP Sapta Andika Denpasar.

Pada kegiatan yang berlangsung pada Selasa (30/05/2023), para siswa diperkenalkan apa yang dimaksud dengan kewirausahaan dan mengapa berwirausaha. Para siswa juga diberikan contoh-contoh wirausaha, salah satunya adalah contoh wirausaha yang dilakukan anak-anak. Selain itu, juga diajak untuk membuat konsep wirausaha menggunakan modal yang kecil yang bersumber dari uang jajan mereka.

Antusiasme Para Siswa SMP Sapta Andika Denpasar

Diakhir kegiatan, para siswa dengan semangat unjuk diri mengembangkan ide-ide bisnis mereka sendiri. Atmosfer kegiatan sosialisasi terasa hangat dan akrab, sehingga terlihat partisipasi aktif para siswa disepanjang kegiatan berlangsung.

Tidak hanya dosen, tujuh mahasiswa INSTIKI, yaitu Ni Made Nadya Maharani, Salsa Bila Jihan Maulidah, Dwi Satiawan Ramadhan, I Wayan Willy Mustika, Timotius Janiarius Dima, Yoakim Kurniawan Obes, dan Niken Nirmalasari, juga turut membantu dalam kegiatan ini.

Melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan literasi serta dapat menumbuhkan semangat berwirausaha sedari muda siswa SMP Sapta Andika Denpasar.

Sosialisasi Entrepreneurship

INBIS INSTIKI Gelar “Pelatihan Perpajakan” Hadirkan Tax Consultant!

INBIS INSTIKI Gelar “Pelatihan Perpajakan” Hadirkan Tax Consultant!

Inkubator Bisnis Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INBIS INSTIKI) kembali menyelenggarakan pelatihan bagi mahasiswa. Tepat pada Sabtu (30/09/2023), telah digelar Pelatihan Perpajakan dengan mengundang langsung praktisi berpengalaman!

Hadir langsung Tax Consultant sekaligus Dosen, Ni Putu Ayu Siska Wulantari S.E., M.Si., Ak., CA., BKP ke kampus INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara untuk menjadi narasumber. Aspek utama yang dibahas dalam pelatihan ini adalah perpajakan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui pelatihan ini tentunya akan menambah wawasan perpajakan agar mahasiswa INSTIKI semakin siap membangun bisnis untuk menjadi wirausaha muda INSTIKI.

Ni Putu Ayu Siska Wulantari S.E., M.Si., Ak., CA., BKP Menjadi Narasumber

Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek perpajakan, termasuk pendaftaran Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), perhitungan pajak, tata cara pembayaran dan pelaporan pajak, serta proses pembuatan e-billing. Selain itu, Ayu Siska juga mengajarkan bagaimana mengisi Surat Pemberitahuan (SPT) tahunan, yang merupakan kewajiban bagi setiap wajib pajak. Peserta pelatihan mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang langkah-langkah yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban ini dengan benar.

Selain aspek teknis, juga mengulas berbagai sanksi yang dapat dikenakan jika wajib pajak tidak mematuhi peraturan perpajakan. Ini mencakup sanksi administrasi dan bunga bagi pemilik UMKM. Oleh karena itu, pemahaman tentang konsekuensi dari pelanggaran perpajakan sangat penting, dan pelatihan ini memberikan wawasan tersebut.

Pelatihan Perpajakan ini menjadi langkah penting dalam mendukung mahasiswa INSTIKI untuk dapat berwirausaha dengan diberikannya pengetahuan-pengetahuan penunjang, salah satunya melalui Pelatihan Perpajakan oleh INBIS INSTIKI.

Pelatihan Perpajakan oleh INBIS INSTIKI