Apa Saja Manfaat Puasa di Bulan Ramadhan?

Apa Saja Manfaat Puasa di Bulan Ramadhan?

Puasa di bulan Ramadhan merupakan salah satu ibadah penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain aspek agama, puasa Ramadhan juga memiliki beragam manfaat kesehatan yang telah terbukti. Berikut adalah manfaat puasa di bulan Ramadhan yang dapat dirasakan bagi orang-orang yang menjalaninya.

Detoksifikasi Tubuh

Puasa membantu tubuh untuk membersihkan diri dari racun dan limbah yang terakumulasi dalam sistem pencernaan. Selama puasa, proses detoksifikasi terjadi karena tubuh tidak menerima asupan makanan atau minuman selama beberapa jam. Ini membantu memperbaiki kinerja organ-organ tubuh seperti hati, ginjal, dan lambung.

Penurunan Berat Badan

Puasa Ramadhan dapat menjadi kesempatan bagi banyak orang untuk menurunkan berat badan dengan cara yang sehat. Dengan pola makan yang terbatas hanya pada waktu tertentu, puasa membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Namun, penting untuk tetap memilih makanan yang sehat saat berbuka puasa dan sahur untuk mendukung proses penurunan berat badan yang ideal.

Peningkatan Kesehatan Jantung

Puasa Ramadhan dapat meningkatkan kesehatan jantung, civitas INSTIKI. Dengan mengurangi asupan makanan yang tinggi lemak dan gula serta mengatur pola makan, puasa membantu menurunkan risiko penyakit jantung seperti hipertensi dan kolesterol tinggi. Selain itu, puasa juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah.

Menurunkan Risiko Diabetes

Puasa Ramadhan dapat mengurangi risiko diabetes. Dengan menunda waktu makan dan membatasi asupan makanan manis, puasa membantu menghindari lonjakan gula darah. Bagi penderita diabetes, puasa Ramadhan juga dapat menjadi kesempatan untuk mengelola kondisi gula darah mereka dengan lebih baik.

Peningkatan Fokus dan Konsentrasi

Meskipun pada awalnya dapat terasa sulit, puasa sebenarnya dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi. Dengan mengatur pola makan dan tidur yang lebih teratur, kamu dapat merasakan lebih jernih dan produktif selama bulan puasa. Ini karena tubuh memiliki waktu untuk beristirahat dan memulihkan energi secara optimal.

Puasa di bulan Ramadhan tidak hanya memiliki manfaat secara agama, tetapi juga kesehatan yang signifikan bagi orang yang menjalankannya. Dari detoksifikasi tubuh hingga peningkatan kesehatan jantung, puasa Ramadhan memberikan banyak manfaat yang dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Dengan menjalankan puasa dengan benar dan memperhatikan pola makan yang sehat, setiap orang dapat merasakan manfaatnya dan menjalani bulan Ramadhan dengan penuh berkah nih, civitas INSTIKI! –(PDM)

Kuliah Tamu dari Apple Developer Academy Terselenggara di Kampus INSTIKI!

Sambutan dari I Gusti Agung Indrawan, S.T., M.T, Koordinator Program Studi Teknik Informatika INSTIKI

Senin (18/03/2024), telah terselenggara Kuliah Tamu yang bertajuk “Strategies for Launching Your Career Journey Early with Google Developer” di kampus Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Pada kesempatan ini, hadir langsung Apple Developer Academy @ UC ke kampus INSTIKI – kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara!

Acara dibuka dengan sambutan dari I Gusti Agung Indrawan, S.T., M.T selaku Koordinator Program Studi Teknik Informatika INSTIKI. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan bahwa ini merupakan kali ketiga Apple Developer Academy @ UC hadir di kampus INSTIKI. Beliau berharap melalui Kuliah Tamu ini mahasiswa INSTIKI dapat memperoleh wawasan dari narasumbernya langsung untuk mempersiapkan diri dalam mewujudkan karir impian di masa depan.

Narasumber, John Alan Ketaren, S.T., M.M., PSM., ICP Memaparkan Materi

Narasumber pertama adalah John Alan Ketaren, S.T., M.M., PSM., ICP, merupakan Senior Business Skill Fasilitator dari Apple Developer Academy @ UC. Dalam pemaparannya yang berjudul “Learning about Learning”, ia mengawali pembahasan terkait pentingnya generasi muda memiliki rasa penasaran atau rasa ingin tahu yang tinggi. Menurutnya, rasa penasaran yang tinggi sangat penting untuk merangsang proses belajar yang efektif. Ketika seseorang memiliki rasa ingin tahu yang kuat, ia cenderung lebih terbuka terhadap pengetahuan baru, lebih aktif mencari informasi, dan lebih bersemangat untuk mengeksplorasi berbagai konsep dan ide. Hal ini memungkinkan individu untuk terus berkembang, mengasah kreativitas, dan menemukan solusi inovatif. Selain itu ia juga membahas pentingnya pengembangan diri dan pembelajaran yang berkelanjutan dalam menghadapi tantangan dunia industri di era teknologi yang terus berkembang ini.

Andi Setiawan Abadi, S.Kom., M.M., CHRA Menjadi Narasumber Kedua

Selanjutnya, narasumber kedua adalah Andi Setiawan Abadi, S.Kom., M.M., CHRA, Operational Manager dari Apple Developer Academy @ UC yang membawakan materi “Get a Headstart on your Career with Apple Developer Academy @ UC”. Dalam pemaparannya, Andi Setiawan Abadi membahas strategi-strategi praktis untuk memulai perjalanan karir di dunia teknologi. Selain itu, dijelaskan pula mengenai Apple Developer Academy yang merupakan salah satu program resmi dari Apple untuk mengembangkan talenta di bidang IT khususnya dalam koding, desain, dan profesional skill lainnya. Apple Developer Academy dapat menjadi batu loncatan bagi mahasiswa INSTIKI untuk meraih karir profesional yang digandeng langsung oleh Apple.

Acara Kuliah Tamu menjadi semakin seru dan menarik berkat games yang dimainkan bersama dengan narasumber. Para peserta Kuliah Tamu juga tampak antusias selama acara berlangsung, mulai dari pemaparan materi sampai sesi tanya jawab. –(PDM)

Kuliah Tamu “Strategies for Launching Your Career Journey Early with Google Developer”

Civitas INSTIKI! Telah dibuka kembali Apple Developer Academy @ UC “Get a Headstart Now on Your Career!”, program ini terbuka bagi seluruh mahasiswa INSTIKI untuk mengembangkan keahlian di bidang koding, desain, serta keahlian profesional lainnya dengan fasilitas lengkap yang akan diperoleh. Informasi tentang Apple Developer Academy @ UC “Get a Headstart Now on Your Career!” dapat diakses melalui https://appledeveloperacademy.uc.ac.id/ds

Gelar Rapat Dosen, INSTIKI Siap Sambut Perkuliahan Semester Genap 2023/2024

Siap menyambut kuliah perdana, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menyelenggarakan Rapat Dosen INSTIKI Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024, Jumat (15/03/2024) di Aula INSTIKI – Kampus IT Terbaik di Bali dan Nusa Tenggara. Ragam agenda Rapat Dosen INSTIKI dipersiapkan untuk mensukseskan perkuliahan Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024 yang dimulai pada Senin (18/03/2024).

Sambutan Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T mengawali rangkaian Rapat Dosen INSTIKI. Beliau pada kesempatan kali ini menegaskan pentingnya dosen INSTIKI untuk selalu menanamkan value INSTIKI, yakni ‘menjadi dan memberi’ dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sambutan Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T

Apresiasi positif turut disampaikan olehnya kepada para dosen yang telah memberikan kontribusi maksimal pada semester sebelumnya sehingga dapat meningkatkan kualitas pengajaran kepada segenap mahasiswa INSTIKI sesuai dengan tagline INSTIKI yakni #FriendlyCampus, meningkatkan kualitas penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan pembekalan persiapan mengajar pada perkuliahan Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024 yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Bisnis dan Desain Kreatif INSTIKI, Dr. I Ketut Sutarwiyasa, S.Sn., M.Si.

Pembekalan dari Dekan Fakultas Bisnis dan Desain Kreatif INSTIKI, Dr. I Ketut Sutarwiyasa, S.Sn., M.Si

Lalu, acara disambung dengan pengumuman dan penyerahan penghargaan kepada dosen INSTIKI. INSTIKI turut memberikan apresiasi kepada para dosen yang telah memberikan kontribusi terbaiknya dalam pengajaran di kampus INSTIKI. Berikut merupakan para dosen penerima penghargaan:

Dosen Terbaik I Mata Kuliah Umum: A. A Gede Raka Wahyu Brahma, S.S., M.Hum
Dosen Terbaik II Mata Kuliah Umum: Dr. Hamid, S.P., M.Si.
Dosen Terbaik I Mata Kuliah Bisnis: Luh Putu Rara Ayu Ratnaningrum, S.E., M.M.
Dosen Terbaik II Mata Kuliah Bisnis: Kompiang Martina Dinata Putri, SE., Ak., M.Si
Dosen Terbaik I Mata Kuliah Teknik: I Kayan Herdiana,S.Kom., M.Kom.
Dosen Terbaik II Mata Kuliah Teknik: Dr. Hamid, S.P., M.Si.
Dosen Terbaik I Mata Kuliah Desain: Ngakan Putu Darma Yasa, S.Kom., M.Sn.
Dosen Terbaik II Mata Kuliah Desain: I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn.

Penyerahan Penghargaan kepada Dosen INSTIKI

Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (DRPM INSTIKI) yang disampaikan langsung oleh Dr. Ir. Putu Sugiartawan, S.Kom, Agb., M.Cs selaku Wakil Rektor IV INSTIKI, disambung dengan agenda pengumuman peneliti teraktif, pengabdi teraktif, serta publikasi terbanyak yang diraih oleh:

Peneliti Teraktif Dosen Tetap dengan Tugas Tambahan:
Peneliti Teraktif 1: Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T.
Peneliti Teraktif 2: Ir. Ida Bagus Gede Sarasvananda, S.Kom., M.Cs.

Peneliti Teraktif Dosen Tetap Tanpa Tugas Tambahan:
Peneliti Teraktif 1: I Putu Eka Giri Gunawan, S.T., M.T.
Peneliti Teraktif 2: Putu Gede Surya Cipta Nugraha, S.Kom., M.Kom.

Pengabdi Teraktif Dosen Tetap dengan Tugas Tambahan:
Pengabdi Teraktif 1: Ir. I Made Subrata Sandhiyasa, S.Kom., M.Kom.
Pengabdi Teraktif 2: Ni Putu Suci Meinarni, S.H., LL.M.

Pengabdi Teraktif Dosen Tetap Tanpa Tugas Tambahan:
Pengabdi Teraktif 1: Luh Putu Rara Ayu Ratnaningrum, S.E., M.M.
Pengabdi Teraktif 2: I Wayan Dharma Suryawan, S.Kom., M.Cs.

Publikasi Terbanyak Dosen Tetap dengan Tugas Tambahan:
Publikasi Terbanyak 1: I Gede Iwan Sudipa, S.Kom., M.Cs.
Publikasi Terbanyak 2: Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T.

Publikasi Terbanyak Dosen Tetap Tanpa Tugas Tambahan:
Publikasi Terbanyak 1: I Putu Susila Handika, S.Kom., M.T.
Publikasi Terbanyak 2: I Kadek Susila Satwika, S.T., M.T.

Penyerahan Penghargaan kepada Dosen INSTIKI

Rapat Dosen INSTIKI diakhiri dengan sharing session “Tips Publikasi Jurnal” oleh dosen INSTIKI I Putu Susila Handika, S.Kom., M.T. Besar harapan dengan terselenggaranya Rapat Dosen INSTIKI ini dapat mensukseskan perkuliahan Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024. –(PDM)

5 Tips Menghadapi Kuliah Perdana

5 Tips Menghadapi Kuliah Perdana

Kuliah perdana di Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024 dimulai pada Senin (18/03/2024) nih. Civitas INSTIKI, yuk simak lima tips yang dapat membantu kamu untuk menghadapi kuliah perdana dengan sukses dan percaya diri!

1. Persiapkan Diri dengan Matang

Sebelum memasuki kuliah perdana, persiapkan diri dengan matang baik secara fisik maupun mental. Pastikan untuk membuat atau menuliskan jadwal kuliah agar tidak salah jadwal nih, selain itu persiapkan perlengkapan kuliah seperti buku, alat tulis, dan laptop yang diperlukan. Yang paling penting, persiapkan juga kesehatanmu baik dari fisik maupun mental ya!

2. Manfaatkan Fasilitas Kampus

Fasilitas kampus INSTIKI sangatlah lengkap. Jadi, yuk manfaatkan fasilitas lengkap dan modern yang dimiliki INSTIKI ini untuk menunjang perkuliahanmu sebagai mahasiswa INSTIKI, mulai dari Ruang Kelas Hi-Tech, berbagai laboratorium yang disesuaikan dengan bidang masing-masing misalnya Lab Hardware, Multimedia, Pemrograman, iMac, Broadcasting, DKV, dan yang lainnya. Fasilitas lainnya seperti Perpustakaan, Kafetaria, GYM, Lapangan Basket, dan masih banyak lagi. Fasilitas ini dirancang untuk menciptakan lingkungan belajar bagi mahasiswa INSTIKI yang optimal.

3. Jalin Hubungan Baik dengan Dosen dan Mahasiswa Lain

Bangun hubungan baik dengan dosen dan mahasiswa lain. Jalin hubungan yang baik dengan dosen dapat membantu kamu mendapatkan bimbingan akademis dan dukungan dalam proses belajar. Selain itu, berteman baik dengan mahasiswa lainnya juga penting untuk mendukung pembelajaran kolaboratif dan memperluas jaringan sosial kamu di kampus.

Jalin Relasi di Kampus

4. Kelola Waktu dengan Bijak

Manajemen waktu yang efektif sangat penting dalam menghadapi kuliah perdana. Buatlah jadwal belajar yang teratur dan sesuaikan dengan kegiatan lainnya. Prioritaskan tugas-tugas akademis yang penting dan hindari menunda-nunda pekerjaan. Dengan mengelola waktu dengan bijak, kamu dapat meningkatkan produktivitas dan menghindari stres berlebihan.

5. Pengalaman Baru

Kuliah perdana adalah kesempatan untuk meraih pengalaman baru dan mengembangkan diri. Tetap terbuka terhadap berbagai kesempatan dan tantangan yang mungkin muncul di sepanjang perjalanan kuliahmu. Jangan ragu untuk mencoba hal-hal baru, bergabung dengan organisasi mahasiswa, atau mengikuti kegiatan UKM yang menarik minatmu.

Menghadapi kuliah perdana dengan sukses membutuhkan persiapan yang matang, manajemen waktu yang baik, serta kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Dengan mengikuti lima tips di atas, diharapkan kamu dapat menjalani masa kuliah dengan lebih percaya diri. Selamat menjalani masa kuliah yang menyenangkan dan penuh prestasi! –(PDM)

Tingkatkan Kompetensi Dosen TI – Pariwisata INSTIKI, Prodi TI Gelar Workshop!

Tingkatkan Kompetensi Dosen TI – Pariwisata INSTIKI, Prodi TI Gelar Workshop!

Dalam upaya meningkatkan kompetensi dosen, Program Studi Teknik Informatika Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menyelenggarakan Workshop/In House Training yang bertajuk “Penyelarasan Teknologi Informasi dalam Mendukung Industri Pariwisata” pada Kamis (14/03/2024) di Ruang 210 Kampus INSTIKI.

Workshop diawali dengan sambutan pembuka dari I Gede Iwan Sudipa, S.Kom., M.Cs, selaku Sekretaris Program Studi Teknik Informatika INSTIKI. Beliau menegaskan pentingnya para dosen INSTIKI khususnya pengampu mata kuliah pada Program Studi Teknik Informatika – Pariwisata dalam memperkuat wawasan keilmuan terkait dengan topik yang diangkat, yaitu penyelarasan teknologi informasi dalam mendukung industri pariwisata. Hal ini diharapkan agar ilmu yang diperoleh dapat dibagikan dan diterapkan kepada mahasiswa INSTIKI sesuai dengan kebutuhan dunia industri yang sesungguhnya.

Sambutan dari I Gede Iwan Sudipa, S.Kom., M.Cs

Workshop ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman sekaligus inspiratif, Wayan Astika, S.E., Ak seorang Financial Controller di Harper Kuta Hotel, serta I Kadek Agus Bisena, S.Pd., M.Agb yang merupakan Resort Manager di Adiwana Unagi Suites Ubud.

Materi pertama disampaikan oleh Wayan Astika, S.E., Ak mengenai topik “Accounting for Hospitality Industry.” Dalam pemaparannya, Beliau secara rinci membahas mulai dari definisi akuntansi, siklus akuntansi, serta peran dan keunikan akuntansi dalam industri perhotelan. Diskusi juga meliputi topik penting seperti anggaran, hotel tax, teknologi informasi pariwisata di hotel, ragam program aplikasi hotel, dan peluang kerja di industri perhotelan.

Penyampaian dari Wayan Astika, S.E., Ak

“Senang sekali bisa berdiskusi dengan teman-teman para akademisi dari kampus INSTIKI mengenai topik akuntansi untuk hotel dan industri pariwisata. Keselarasan antara kampus dan dunia industri harus selalu dijaga agar mutu mahasiswa didik bisa bersaing dan segera diserap di pasar bursa kerja. Sukses terus INSTIKI,” ungkapnya.

Kegiatan dilanjutkan oleh I Kadek Agus Bisena, S.Pd., M.Agb yang membahas mengenai “Teknologi Informasi dalam Industri Pariwisata.” Pembahasan mengenai paradigma teknologi dalam industri pariwisata, klasifikasi industri pariwisata, peran teknologi, teknologi pendukung operasional hotel, sampai peluang dan tantangan dalam industri ini menjadi materi penting yang didiskusikan dalam kegiatan ini.

I Kadek Agus Bisena, S.Pd., M.Agb Saat Menyampaikan Materi

Dengan diselenggarakannya workshop ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dosen Program Studi Teknik Informatika – Pariwisata di kampus INSTIKI sehingga dapat menciptakan lulusan yang siap bersaing dan memberikan kontribusi positif di industri pariwisata dan perhotelan. –(PDM)

Antusiasme Peserta Workshop Berdiskusi dengan Narasumber

DRPM INSTIKI Gelar Workshop Strategi Penyusunan Proposal Penelitian & PKM Hibah Kemdikbudristek 2024

DRPM INSTIKI Gelar Workshop Strategi Penyusunan Proposal Penelitian & PKM Hibah Kemdikbudristek 2024

Hadirkan narasumber berpengalaman, Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (DRPM INSTIKI) menggelar Workshop Strategi Penyusunan Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Hibah Kemdikbudristek Tahun 2024, pada Kamis (07/03/2024) bertempat di Aula Kampus INSTIKI.

Pada kesempatan kali ini hadir langsung Dr. rer. nat. I Gusti Ngurah Agung Suryaputra, S.T., M.Sc dan Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si dari Universitas Pendidikan Ganesha menjadi narasumber.

Sambutan dari Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T mengawali kegiatan workshop ini. Beliau menekankan pentingnya ‘menyuburkan ladang INSTIKI’, melalui menggenjot penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi tersebut juga ditekankan untuk menanamkan value INSTIKI yakni ‘menjadi dan memberi.’

Dr. rer. nat. I Gusti Ngurah Agung Suryaputra, S.T., M.Sc Menyampaikan Materi

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Dr. rer. nat. I Gusti Ngurah Agung Suryaputra, S.T., M.Sc yang menyampaikan tentang “Penulisan Proposal Penelitian dan Publikasi Hasil Penelitian.”

Mulai dari program penelitian dari Kemdikbudristek, tahapan seleksi, kesalahan-kesalahan yang kerap kali dijumpai dalam penyusunan proposal penelitian, bagaimana penulisan yang benar, serta publikasi hasil penelitian di jurnal internasional bereputasi, dibahas dengan rinci olehnya.

Suasana Workshop Strategi Penyusunan Proposal Penelitian & PKM Hibah Kemdikbudristek 2024

Kegiatan lalu dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si mengenai “Program Pengabdian kepada Masyarakat.”

“Pengabdian kepada masyarakat menjadi hilirisasi produk-produk hasil penelitian perguruan tinggi dengan paradigma problem solving, komprehensif, bermakna, tuntas, dan berkelanjutan,” jelas Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si.

Beliau turut membahas tujuan program pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi, klasterisasi perguruan tinggi, fokus pengabdian kepada masyarakat di era MBKM, serta skema pengabdian kepada masyarakat.

Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si Menyampaikan Materi

Dijelaskan pula mengenai pemberdayaan kepada masyakat berbasis kewirausahaan seperti Kewirausahaan Berbasis Mahasiswa (KBM), Pemberdayaan Mitra Usaha Produk Unggulan Daerah (PM-UPUD), dan Pengembangan Udaha Kampus (PUK). Serta Pemberdayaan Berbasis Kewilayahan (PBW) yang mencakup Pemberdayaan Berbasis Wilayah (PBW), dan Pemberdayaan Desa Binaan (PDB).

Workshop ini juga diisi dengan mereview draf proposal yang telah disiapkan oleh dosen INSTIKI. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif, di mana peserta dapat bertanya langsung kepada narasumber tentang strategi penyusunan proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan para dosen INSTIKI dapat meningkatkan kemampuan dalam menyusun proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sehingga dapat berkontribusi lebih maksimal dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pemberdayaan masyarakat. -(PDM)

Duta Genre INSTIKI 2024 Resmi Terpilih!

Grand Final Duta Genre INSTIKI 2024

Sejumlah 14 finalis Duta Genre INSTIKI beradu bakat serta gagasan dalam Grand Final Duta Genre INSTIKI 2024. Siapakah yang akan menjadi Duta Genre INSTIKI 2024?

UKM PIK-M Janadi Sahwahita Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menggelar Pemilihan Duta Generasi Berencana (Genre) INSTIKI 2024. Tepat pada Minggu (11/02/2024), telah terselenggara Grand Final Duta Genre INSTIKI 2024 bertempat di Barong Tanah Kilap – Sari Wisata Budaya Bali.

Dengan tema “Dharmaning Yowana Mahottama”, gelaran acara ini bertujuan untuk menginspirasi generasi muda agar menjadi pribadi yang hebat, sehat, berprestasi, berakhlak, serta terbebas dari penggunaan NAPZA. Acara ini diharapkan dapat membentuk figur teladan generasi berencana bagi remaja di lingkungan kampus INSTIKI.

Grand Final Pemilihan Duta Genre INSTIKI 2024

Rangkaian kegiatan Pemilihan Duta Genre INSTIKI 2024 dimulai dengan pembekalan materi tahap 1 yang diikuti oleh semua peserta, disampaikan oleh perwakilan dari Forum Genre Indonesia. Tahap berikutnya adalah ujian tulis, di mana semua peserta mengikuti tes penentuan finalis terbaik Duta Genre INSTIKI. Setelah itu, dilakukan pembekalan materi tahap 2 khusus bagi finalis yang dipandu oleh perwakilan dari Forum Genre Bali.

Proses seleksi berlanjut dengan sesi wawancara bagi finalis Duta Genre INSTIKI, sebagai bagian dari penilaian menuju 5 finalis teratas. Akhirnya, puncak dari seluruh rangkaian kegiatan ini adalah Grand Final Pemilihan Duta Genre INSTIKI 2024. Inilah pemenang Duta Genre INSTIKI 2024:

Winner: Nyoman Krisna Adi Guna & Komang Tia Trisnapratiwi
Runner-Up I: Putra Amsal Oktavianus & Ida Ahwalinajati
Runner-Up II: Ongki Kurniawan & Dea Meivia Pramita Putri
Juara Favorit: I Komang Gede Sudana Wijaya & Ni Luh Wayan Sintha Meranggi
Juara Program Kerja Terbaik: Made Agus Dana Gunawan Dwi Putra & Imelda Jaleha Meo

Duta Genre INSTIKI 2024

Besar harapan Duta Genre INSTIKI 2024 dapat menjadi inspirasi figur teladan generasi berencana bagi remaja. Selamat kepada Duta Genre INSTIKI 2024 terpilih! –(PDM)

Soft Saving: Tren Menabung ala Gen Z

Soft Saving: Tren Menabung ala Gen Z

Menjaga keseimbangan antara kebutuhan saat ini dan persiapan untuk masa depan menjadi tantangan yang dihadapi oleh banyak orang. Mulai dari tidak mengorbankan gaya hidup, tetap dapat mencukupi biaya sehari-hari, bayar tagihan, sampai menabung untuk dana darurat dan dana pensiun bisa tetap dilakukan dengan cara yang sederhana. Generasi Z punya tren keuangan baru yang dikenal sebagai “soft saving.”

Apa yang Dimaksud dengan Soft Saving?

Soft saving adalah konsep menabung yang lebih santai dan fleksibel, memberikan fokus pada perkembangan diri dan kesehatan mental dibandingkan kekhawatiran akan keuangan di masa depan.

Terkadang uang yang tersisa sehabis memenuhi kebutuhan sehari-hari, tidak mencukupi untuk menabung secara signifikan. Oleh karena itu, generasi Z memilih untuk mengadopsi pendekatan soft saving yang memungkinkan mereka menabung tanpa harus mengorbankan gaya hidup atau merasa terbatasi oleh penghasilannya.

Mengapa Soft Saving Populer di Kalangan Generasi Z?

Soft saving memandang bahwa setiap upaya menabung, sekecil apapun, dapat memberikan dampak positif pada masa depan. Berbeda dengan metode menabung konvensional yang mungkin memerlukan pengorbanan besar, soft saving memotivasi anak muda untuk mulai menabung dengan cara yang ringan dan terjangkau.

Pengumpulan dana dalam konteks soft saving bisa dengan menyisihkan sebagian pendapatan bulanan, mengalokasikan bonus atau uang hadiah, atau bahkan menggunakan aplikasi fintech yang menyederhanakan proses menabung.

Jika Menabung Lebih Sedikit, Apa Manfaatnya?

Pertanyaan yang mungkin muncul adalah, “Jika aku menabung lebih sedikit, apa dong manfaatnya?” Soft saving tidak hanya berkaitan dengan menabung untuk dana pensiun; lebih dari itu, soft saving memberikan kebebasan finansial dan keamanan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menyimpan secara fleksibel, generasi Z dapat menggunakan sisa penghasilan untuk meningkatkan kualitas hidup, seperti liburan, pendidikan lanjutan, atau investasi dalam pengembangan diri.

Hal penting yang perlu diingat adalah soft saving bukan hanya tentang jumlah nominal yang disimpan, melainkan konsistensi dan keberlanjutan dalam melakukannya. Meskipun sejumlah kecil uang mungkin tampak tidak signifikan, dampaknya dapat dirasakan dalam jangka panjang. Soft saving juga membantu mengajarkan disiplin dalam mengelola keuangan pribadi, sebuah keterampilan yang bernilai sepanjang hidup.

Solusi Cerdas untuk Tantangan Finansial Masa Depan

Ketika menghadapi tantangan finansial di masa depan, soft saving dapat menjadi solusi cerdas bagi generasi Z. Menabung untuk dana pensiun tidak perlu sulit atau mengharuskan pengorbanan besar.

Soft saving memberikan solusi baru bagi semua orang untuk memulai perjalanan finansial mereka dengan cara yang mudah serta menyenangkan. Langkah demi langkah dalam soft saving dapat membawa kita lebih dekat kepada keamanan finansial dan kebahagiaan dalam hidup. -(PDM)

Personal Branding dalam Media Sosial, Penting Gak Sih?

Personal Branding dalam Media Sosial, Penting Gak Sih?

Dalam era digital saat ini, media sosial menjadi salah satu bagian penting dalam membangun dan memperkuat personal branding. Tidak hanya untuk selebriti atau artis, tetapi juga untuk setiap individu yang ingin meningkatkan visibilitas dan menciptakan kesan positif di dunia maya. Mengapa personal branding dalam media sosial begitu penting?

Membangun Identitas dan Kredibilitas

Personal branding melalui media sosial membantu kamu membangun identitas. Dengan membagikan pemikiran, ide, dan pencapaian, kamu menciptakan gambaran tentang siapa dirimu. Konten yang konsisten dan relevan akan meningkatkan kredibilitas dan memberikan kesan bahwa kamu ahli di bidang tertentu.

Meningkatkan Kesempatan Karir

Bagi para profesional, personal branding di media sosial dapat membuka pintu kesempatan karir. Banyak perusahaan dan perekrut kini menggunakan platform seperti LinkedIn untuk mencari kandidat potensial. Dengan memiliki profil yang kuat dan konten yang berkualitas, kamu dapat menarik perhatian perusahaan dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan atau proyek baru. Selain itu, banyak perusahaan juga melihat media sosial seperti Instagram sebelum memutuskan untuk merekrut karyawannya, lho!

Menyampaikan Nilai dan Misi

Media sosial memberikan ruang bagi kamu untuk menyampaikan nilai-nilai dan misi yang kamu anut. Melalui postingan, cerita, atau kampanye tertentu, kamu dapat membangun hubungan dengan audiens yang memiliki nilai yang serupa. Ini tidak hanya menciptakan konektivitas tetapi juga mendukung tujuan personal atau profesional yang kamu kejar.

Networking dan Kolaborasi

Personal branding yang kuat membuka pintu untuk networking dan kolaborasi. Networking ini tentu dapat membawa manfaat besar bagi karirmu. Dengan saling mendukung dan berkolaborasi, kamu dapat memperluas jaringan dan menciptakan peluang baru yang tidak terduga.

Mengelola Reputasi Digital

Reputasi digital sangat berharga dalam era informasi ini. Personal branding membantu kamu mengelola citra online kamu. Dengan memiliki kontrol atas konten yang kamu bagikan dan berinteraksi dengan positif, kamu dapat membangun reputasi yang baik di mata publik dan rekan kerja.

Ekspresi Kreativitas dan Passion

Media sosial memberikan tempat untuk kamu berekspresi kreatif dan menunjukkan passion. Dengan membagikan konten yang mencerminkan minat dan bakatmu, kamu dapat menarik audiens yang memiliki ketertarikan serupa. Hal ini tidak hanya membuat personal branding lebih otentik, tetapi juga membuat pengalaman media sosial menjadi lebih bermakna.

Berpenghasilan Melalui Media Sosial

Jika kamu memiliki jumlah pengikut yang lumayan banyak, ini dapat menjadi peluang kamu untuk mendapatkan tambahan penghasilan melalui media sosial. Kamu dapat menjadi KOL atau bahkan influencer yang dibayar melalui konten yang kamu bagikan di media sosial.

Dalam dunia yang terus berubah dan terkoneksi ini, memiliki personal branding melalui media sosial yang kuat dapat membawa banyak manfaat, baik secara pribadi maupun profesional. Jadi, ya, personal branding dalam media sosial sangat penting, civitas INSTIKI!

Temukan informasi menarik lainnya di website Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI), kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara!(PDM)

Mengenal Ogoh-ogoh, Tradisi Perayaan Nyepi yang Sarat Akan Makna

Setiap menjelang Hari Raya Nyepi pasti diramaikan dengan arak-arakan pawai Ogoh-ogoh. Pawai ini diselenggarakan pada hari Pengrupukan, sehari menjelang Hari Raya Nyepi. Hampir setiap banjar di Bali membuat dan menggelar pawai Ogoh-ogoh. Alhasil perayaan Nyepi menjadi meriah dan ramai akan tradisi unik ini.

Mengenal Ogoh-ogoh

Ogoh-ogoh (Karya: Yamtono_Sardi)

Ogoh-ogoh adalah sebuah karya seni patung yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi menyambut Hari Raya Nyepi. Perayaan ini digelar pada Pengerupukan, menjelang Hari Raya Nyepi atau tilem sasih kesanga.

Ogoh-Ogoh berasal dari kata ogah-ogah yang merupakan Bahasa Bali dengan makna sesuatu yang digoyang-goyangkan. Ogoh-ogoh sendiri direpresentasikan sebagai Bhuta Kala. Bhuta Kala bermaknakan kata kekuatan (Bhu) serta alam semesta dan ketiadaan waktu (Kala) yang tak terbatas dan tak tergoyahkan. Dalam bentuk patung, Ogoh-ogoh umumnya digambarkan sebagai sosok besar yang menyeramkan, seringkali berwujud Rakshasa atau makhluk-makhluk dari dunia maya, seperti naga, gajah, Widyadari, hingga berbagai penjahat atau hantu.

Lebih dari sekadar pertunjukan seni, parade Ogoh-ogoh juga menyiratkan makna mendalam. Ogoh-ogoh memvisualisasikan sifat-sifat negatif dalam diri manusia. Saat pengarakan, Ogoh-ogoh diarak mengelilingi banjar atau desa secara bersama-sama. Ogoh-ogoh yang dipikul saat arak-arakan diakhiri dengan dibakar hingga habis, sebagai simbol pemurnian. Mulai dari sore hingga malam, parade Ogoh-ogoh memberikan pengalaman tak terlupakan.

Namun, di balik megahnya parade ini, tersimpan filosofi yang mendalam. Ogoh-ogoh mengajarkan manusia untuk memurnikan sifat Bhuta Kala dalam diri, sekaligus untuk saling menjaga alam dan sumber daya di dunia, memahami pentingnya keberlanjutan dan menjauhi perilaku merusak lingkungan. Tradisi ini menjadi pengingat akan tanggung jawab terhadap alam sekitar.

Tradisi Ogoh-ogoh bukan sekadar perayaan saja. Pawai ini turut sebagai harmoni dengan alam dan manusia. Dengan warna-warni dan makna yang terkandung, Ogoh-ogoh merayakan kekayaan budaya Bali dan mengajarkan pelajaran berharga tentang keberlanjutan dan kesatuan dengan lingkungan. –(PDM)

Sumber:

bulelengkab.go.id
Tinjauan Atas Pemahaman Makna “Ogoh-Ogoh” Bagi Masyarakat yang Melaksanakan Nyepi di Bali oleh Dr. GPB Suka Arjawa, M.Si