Siapkah Kamu Menghadapi Gempuran AI?

Siapkah Kamu Menghadapi Gempuran AI?

Kemajuan teknologi kecerdasan buatan alias AI telah mengubah kehidupan kita sehari-hari. AI banyak membantu kehidupan kita, namun di sisi lain AI juga memberikan banyak tantangan. Sudah siapkah kamu menghadapi gempuran AI?

Transformasi Pekerjaan dan Industri

Salah satu aspek paling mencolok dari kehadiran AI adalah dampaknya dalam dunia pekerjaan. Banyak pekerjaan rutin dan terprediksi yang kini dapat dilakukan oleh sistem AI, memaksa banyak orang untuk menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Meskipun hal ini dapat mengancam pekerjaan yang sifatnya repetitif, AI juga membuka peluang baru dalam bidang-bidang yang berhubungan dengan teknologi, memerlukan kreativitas tinggi, adaptasi, serta interaksi manusia yang kompleks.

Perubahan dalam Keterampilan Era Masa Kini

Menghadapi gempuran AI membutuhkan keterampilan yang diperlukan di era digital ini. Selain keterampilan teknis atau hard skill, juga penting untuk menguasai soft skill seperti pemecahan masalah, kreativitas, dan kemampuan berkomunikasi. Selain itu, kemampuan untuk berkolaborasi menggunakan AI dan memanfaatkan teknologi ini secara maksimal dapat menjadi kunci dalam menghadapi perubahan ini.

Pendidikan yang Relevan

Era serba digital seperti sekarang, tak terlepas dengan AI. Maka dari itu, kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan ini dengan memiliki pendidikan serta mengembangkan keterampilan yang relevan.

Salah satu cara terbaik untuk memiliki keterampilan ini adalah dengan berkuliah di Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). INSTIKI adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang telah terakreditasi nasional dan tersertifikasi internasional, memiliki empat prodi unggulan yakni Rekayasa Sistem Komputer, Teknik Informatika, Desain Komunikasi Visual, dan Bisnis Digital. Prodi ini telah disusuaikan dengan kebutuhan dunia kerja masa kini. Jadi, akan sangat relevan di era gempuran AI masa kini dan mendatang.

Kesempatan untuk Berinovasi

Meskipun ada tantangan yang terkait dengan penggunaan AI, terdapat juga banyak kesempatan untuk inovasi dan bertumbuh dengan memanfaatkan AI. Penggunaan AI dapat membantu meningkatkan produktivitas, mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik, dan memberikan peluang baru dalam karier dan pengembangan diri. Dengan banyaknya manfaat dari teknologi ini, memberikan banyak kesempatan untuk kita berinovasi secara maksimal. Maka dari itu, di sinilah pentingnya kita sebagai generasi muda mempelajari AI sehingga dapat memaksimalkan teknologi ini dalam kehidupan sehari-hari.

Menghadapi gempuran AI adalah tantangan yang menantang, tetapi juga membawa berbagai kesempatan untuk bertumbuh dan berinovasi. Bagaimana nih, sudah siapkah kamu menghadapi tantangan ini? –(PDM)

4 Motivasi Nyeleneh dari Sosok Pengusaha Sukses Bob Sadino

4 Motivasi Nyeleneh dari Sosok Pengusaha Sukses Bob Sadino (Sumber: kasirini.id)

Bob Sadino, tokoh inspiratif dari Indonesia, dikenal tidak hanya karena kesuksesannya dalam dunia bisnis, tetapi juga karena filosofi hidupnya yang unik dan nyeleneh. Dengan gaya bicara yang lugas dan sederhana, ia telah memberikan banyak motivasi bagi orang-orang untuk mengejar impian mereka. Berikut adalah empat motivasi nyeleneh dari sosok pengusaha sukses Bob Sadino bersumber dari buku yang berjudul “Bob Sadino” tahun 2016 yang disusun oleh Hana Wisteria!

“Jika Anda ingin terbang tinggi seperti rajawali, jangan bergaul dengan ayam kampung”

Bob Sadino mengajarkan kita untuk memilih lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan diri. Ia percaya bahwa untuk meraih kesuksesan, kita perlu bergaul dengan orang-orang yang memiliki visi yang sama atau lebih besar daripada kita. Dengan bergaul dengan orang-orang yang memiliki ambisi tinggi, kita akan terdorong untuk terus berkembang dan mencapai potensi maksimal dari dalam diri.

“Kamu ini bangun pagi, mandi, pamit kerja, pake seragam, kaki dibungkus sepatu, berangkat pagi pulang sore, bayarannya nggak seberapa, KERJA apa DIKERJAIN?”

Kamu sedang terjebak dengan rutinitas seorang karyawan seperti yang disebutkan oleh Bob Sadino ini? Jika iya, perlu untuk dipikirkan lagi nih, apakah kamu cocok untuk tetap menjadi karyawan atau malah lebih cocok menjadi seorang pengusaha? Di sinilah Bob Sadino menyerukan pentingnya kita memiliki visi dan tujuan yang jelas dalam hidup.

“Pengusaha tak harus pintar dalam segala hal. Tapi mesti lihai mencari orang pandai”

Bob Sadino mengakui bahwa sebagai seorang pengusaha, kita tidak harus jadi ahli dalam semua hal. Yang penting adalah kita mampu mengidentifikasi dan merekrut individu yang memiliki keahlian yang dibutuhkan dalam tim. Dengan membangun tim yang terdiri dari individu yang ahli dalam bidang-bidang tertentu, seorang pengusaha dapat memaksimalkan potensi timnya dan mencapai kesuksesan.

“Jadi pengusaha nggak butuh teori. Setelah sukses jadi pengusaha, Anda bisa bikin teori sendiri”

Bob Sadino percaya bahwa menjadi pengusaha tidak selalu tentang memiliki pengetahuan teoritis yang luas, tetapi lebih tentang keberanian untuk bertindak dan belajar dari pengalaman. Dia mendorong kita untuk tidak terlalu terpaku pada teori, tetapi untuk lebih fokus pada tindakan nyata dan pembelajaran langsung dari lapangan.

Dengan filosofi hidup yang sederhana namun kuat, Bob Sadino telah menginspirasi banyak orang untuk mengambil langkah berani dalam mencapai impian mereka.

Temukan informasi menarik lainnya dengan mengakses website INSTIKI – kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara. –(PDM)

Konsisten Tingkatkan Mutu, INSTIKI Kembali Raih Sertifikasi ISO 9001:2015 dari DQS Germany

Konsisten Tingkatkan Mutu, INSTIKI Kembali Raih Sertifikasi ISO 9001:2015 dari DQS Germany

Kampus teknologi terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali meraih Sertifikasi ISO 9001:2015 dari DQS Germany. Raihan ini diperoleh setelah INSTIKI berhasil melaksanakan Surveillance Audit DQS Germany ISO 9001:2015, pada Senin (29/04/2024) sampai dengan Selasa (30/04/2024) bertempat di kampus INSTIKI.

Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs selaku Direktur Penjamin Mutu INSTIKI menjelaskan bahwa ISO 9001:2015 merupakan audit mutu eksternal yang difasilitasi oleh lembaga sertifikasi ISO 9001:2015 dari DQS Germany. Audit ini diselenggarakan setiap satu tahun sekali untuk memastikan terlaksanakannya siklus PDCA (Plan-Do-Check-Action) di INSTIKI secara konsisten dan berkelanjutan.

Tim Direktorat Penjaminan Mutu INSTIKI (dari kiri ke kanan: Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs, Ir. Made Suci Ariantini, S.Pd., M.Kom, dan Dr. I Kadek Budi Sandika, S.T., M.Pd)

“Tujuan dari audit ini untuk memverifikasi kesesuaian dokumen yang dimiliki oleh perguruan tinggi agar sesuai dengan standar ISO 9001:2015,” jelas Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs.

Pelaksanaan Surveillance Audit DQS Germany ISO 9001:2015 ini didampingi langsung oleh Hariadi Alim selaku Auditor dari DQS Germany. Pada hari pertama Senin (29/04/2024), kegiatan diawali dengan rapat pembukaan, lalu berlanjut dengan pelaksanaan audit pada masing-masing unit di kampus INSTIKI mulai dari Direktorat Pengembangan Tenaga Pendidik dan Kependidikan (DPTPK), Biro Administrasi Umum dan Sarana Prasarana, Humas dan Kerjasama, dan Kemahasiswaan.

Pada hari berikutnya Selasa (30/04/2024), dilaksanakan audit pada unit Administrasi Akademik, KP/TA, Sertifikasi, Management System & DPM, serta ditutup dengan rapat penutupan yang dihadiri oleh para pimpinan beserta jajaran di kampus INSTIKI.

Penyampaian Hariadi Alim dalam Rapat Penutupan

Pada rapat penutupan, Hariadi Alim selaku Auditor menyampaikan bahwa melalui proses audit yang telah dilaksanakan selama dua hari berturut-turut, INSTIKI berhak kembali memperoleh Sertifikasi ISO 9001:2015 dari DQS Germany untuk periode satu tahun kedepan. Keputusan ini ditetapkan berdasarkan hasil evaluasi komprehensif pada unit-unit di kampus INSTIKI terhadap standar ISO 9001:2015.

“Semoga hasil audit dapat dipergunakan untuk peningkatan mutu institusi dan dapat meningkatkan kualitas dokumen sesuai standar ISO 9001:2015,” tutup Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs. –(PDM)

Rapat Penutupan Surveillance Audit DQS Germany ISO 9001:2015

5 Tips Menjadi Ilustrator Sukses

5 Tips Menjadi Ilustrator Sukses

Menjadi seorang ilustrator sukses bisa dibilang gampang-gampang susah. Diperlukan kerja cerdas agar dapat bersaing di dalam industri kreatif yang kompetitif ini. Civitas INSTIKI, kamu ingin menjadi ilustrator sukses? Yuk, ikuti lima tips berikut ini!

Tetap Konsisten

Salah satu kunci utama untuk menjadi ilustrator sukses adalah dengan tetap konsisten dan selalu belajar. Luangkan waktu setiap hari untuk menggambar atau menciptakan karya seni baru. Latihan secara teratur akan membantu kamu mengembangkan keterampilan dan gayamu, serta memperluas portofoliomu. Ingatlah bahwa konsistensi adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan seni kamu sehingga dapat menarik perhatian klien potensial.

Temukan Gaya Unikmu

Untuk membedakan dirimu dari ilustrator lainnya, penting untuk menemukan gaya seni yang unik dan khas. Eksplorasi berbagai teknik dan gaya seni, dan temukan apa yang paling cocok dengan kepribadian dan minatmu. Jangan takut untuk bereksperimen dan mengembangkan gaya yang benar-benar merupakan representasi dari identitas seni kamu sendiri. Gaya yang unik akan membuat kamu lebih mudah dikenali dan diingat oleh klien potensial.

Bangun Relasi

Relasi adalah salah satu aspek terpenting dalam kesuksesan sebagai seorang ilustrator. Berpartisipasi dalam acara seni lokal, lomba, hingga pameran, dapat menjadi beberapa cara untuk membangun relasi. Selain itu, manfaatkan kekuatan media sosial untuk mempromosikan karyamu dan berinteraksi dengan komunitas seni online. Hubungan yang baik dengan sesama ilustrator, editor, dan klien potensial dapat membantu membuka pintu untuk peluang kerja yang menarik.

Pahami Pasar dan Kebutuhan Klien

Untuk menjadi ilustrator sukses, penting untuk memahami pasar dan kebutuhan klienmu. Lakukan riset tentang tren terkini dalam industri ini, serta preferensi dan kebutuhan klien potensialmu. Dengan memahami pasar dengan baik, kamu dapat membuat karya yang relevan dan menarik bagi audiens targetmu. Selain itu, jadilah fleksibel dan terbuka terhadap kritik, saran, dan beradaptasi dengan perubahan.

Terus Belajar dan Berkembang

Dunia seni terus berkembang dan berubah, oleh karena itu penting untuk terus belajar dan berkembang sebagai seorang ilustrator. Ikuti kursus, workshop, dan seminar seni untuk meningkatkan keterampilanmu dan tetap terhubung dengan tren terkini dalam industri ini. Selain itu, jangan ragu untuk mencoba hal-hal baru dan menjelajahi berbagai genre dan teknik seni. Semakin kamu terbuka terhadap pembelajaran dan pertumbuhan, semakin besar peluangmu untuk mencapai kesuksesan dalam karier sebagai ilustrator.

Itulah tips untuk dapat menjadi ilustrator sukses masa depan. Kamu ingin berkarir jadi ilustrator sukses? Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan soft skill dan hard skill dalam bidang ilustrasi adalah dengan berkuliah di Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) dengan mengambil jurusan Desain Komunikasi Visual. INSTIKI, kampus desain terbaik di Bali menawarkan kurikulum yang komprehensif dan terkini yang dirancang untuk mengembangkan kreativitas dan keahlian teknis dalam ilustrasi dan desain grafis. Selain itu, dengan fasilitas dan dosen yang berkualitas, INSTIKI memberikan lingkungan belajar yang mendukung bagi para mahasiswa untuk mengeksplorasi potensi mereka dalam dunia ilustrasi. Jadi, sudah siap kuliah di Bali di INSTIKI dan jadi ilustrator sukses? –(PDM)

Sejarah Singkat Hari Buruh!

Sejarah Singkat Hari Buruh!

Hari Buruh menjadi momen penting yang diperingati di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Bagaimana awal sejarahnya? Yuk kita simak bersama kampus swasta terbaik di Bali dan Nusa Tenggara – Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)!

Perjuangan Para Pekerja

Hari Buruh, perayaan yang lahir dari perjuangan para pekerja yang tidak kenal lelah dalam meraih hak-hak mereka di tengah perubahan industri. Dalam sejarah pada abad ke-19, di Eropa Barat dan Amerika Serikat, kondisi kerja yang buruk, jam kerja yang panjang, dan upah yang minim menjadi pemicu perlawanan oleh para pekerja.

Pada tahun 1806 terjadi pemogokan pertama di Amerika Serikat oleh pekerja Cordwainers. Hal ini pun menandai awal dari perjuangan untuk mengurangi jam kerja. Lalu, perjuangan ini terus berkembang, didorong oleh tokoh-tokoh seperti Peter McGuire dan Matthew Maguire, yang memimpin mogok sekaligus berbicara atas nama pekerja untuk menuntut jam kerja yang lebih manusiawi.

Berlanjut pada tahun 1882, McGuire memimpin parade Hari Buruh pertama di New York, menyerukan jam kerja delapan jam sehari. Parade ini menjadi inspirasi bagi gerakan serupa di seluruh negara bagian, dengan Oregon menjadi negara bagian pertama yang mengakui Hari Buruh sebagai hari libur umum pada tahun 1887.

Peristiwa penting terjadi pada tanggal 1 Mei 1886, ketika 400.000 buruh di Amerika Serikat melakukan demonstrasi untuk menuntut jam kerja delapan jam. Peristiwa tragis di Haymarket Square, Chicago, di mana para demonstran diserang, memberikan peringatan yang mendalam akan perjuangan pekerja. Pada hari tersebut pun ratusan pekerja tewas.

Pada tahun 1889, Kongres Sosialis Dunia memutuskan untuk memperingati Hari Buruh secara internasional pada tanggal 1 Mei. Resolusi ini memicu perayaan May Day di seluruh dunia, di mana pekerja bersatu dalam tuntutan jam kerja yang lebih adil dan hak-hak lainnya.

Bagaimana dengan Indonesia?

Di Indonesia, Hari Buruh mulai diperingati sejak 1 Mei 1918 oleh Serikat Buruh Kung Tang Hwee yang bermula setelah tokoh kolonial bernama Adolf Baars protes mengenai harga sewa tanah yang dimiliki kaum buruh terlalu murah untuk menjadi perkebunan.

Usai masa kolonial, peringatan Hari Buruh digerakkan kembali pada masa kemerdekaan. Sehingga pada 1 Mei 1946, peringatan Hari Buruh diajukan oleh Kabinet Sjahrir agar ditetapkan secara resmi. Pada 1948, UU No. 12/1948 mengatur bahwa setiap 1 Mei terdapat larangan bekerja untuk para buruh. Pada 1 Mei 2013, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan Hari Buruh sebagai Hari Libur Nasional.

Tanggal 1 Mei adalah momen untuk memperingati perjuangan pekerja di masa lalu, mengambil inspirasi dari sejarah untuk membentuk masa depan yang lebih baik lagi. Dengan memahami dan menghargai perjuangan tersebut, kita semua, termasuk generasi muda, memiliki peran penting dalam mewujudkan dunia yang lebih baik. Selamat Hari Buruh!

Sumber:

Kenapa 1 Mei merupakan Hari Buruh Sedunia? - Pengelola Web Direktorat SMP - ditsmp.kemdikbud.go.id

Mengintip Sejarah Hari Buruh dan Makna di Baliknya - (LAU) - Kumparan.com