Kampus Desain Terbaik di Bali! Gradasi Art Design Inspiring Event (GRADIENT) Digelar di INSTIKI!

Kampus Desain Terbaik di Bali! Gradasi Art Design Inspiring Event (GRADIENT) Digelar di INSTIKI!

UKM GRADASI Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menyelenggarakan Gradasi Art Design Inspiring Event (GRADIENT 2024) dengan tema “Exploring Your Style for New Innovation” pada Rabu (24/07/2024). Digelar di Aula INSTIKI, acara ini diikuti oleh generasi muda yang memiliki ketertarikan di bidang seni dan desain, mulai dari SMA/SMK/sederajat, mahasiswa, seniman muda, hingga masyarakat umum.

GRADIENT menjadi wadah bagi para seniman atau ilustrator muda hingga calon seniman untuk mencari dan mengembangkan identitas kreatif mereka melalui kegiatan Workshop Nasional dan Pameran. Konsep GRADIENT di tahun ini adalah “Gestures of Freedom” yakni membebaskan individu untuk menuangkan sisi artistik dengan goresan tangan yang mengungkapkan ekspresi dan emosi yang dapat menciptakan pengalaman untuk mengetahui identitas kreatif, yang nantinya dapat menjadi ciri khas dari setiap individu.

Monez Menjadi Narasumber

GRADIENT diadakan dengan tiga rangkaian kegiatan, yaitu workshop, pameran, dan PKM. Workshop Nasional GRADIENT menghadirkan narasumber Ida Bagus Ratu Antoni Putra, yang lebih dikenal dengan nama Monez pada Rabu (24/07/2024). Monez adalah seniman visual artist dan ilustrator senior yang telah berkecimpung di dunia seni lebih dari 10 tahun dan pernah berkolaborasi dengan brand besar dari dalam maupun luar negeri seperti Apple, Adidas, dan Disney.

Karya-karya dalam Pameran GRADIENT 2024

Workshop Nasional GRADIENT 2024 diisi dengan pemaparan materi “Exploring Your Style for New Innovation” oleh Monez, yang mengajak para peserta untuk menggali dan mengembangkan identitas kreatif dan gaya mereka, dilanjutkan dengan sesi workshop di mana para peserta diajak untuk belajar langsung dan berinovasi membuat ilustrasi dengan dibimbing langsung oleh narasumber. Peserta juga diberikan tips dan trik dalam menciptakan karya yang kreatif dan inovatif. Dengan antusiasme tinggi, para peserta mengikuti kegiatan hingga akhir dengan penuh semangat.

Besar harapan, dengan diselenggarakannya GRADIENT 2024 dapat menciptakan sebuah wadah bagi ilustrator dan calon ilustrator muda Indonesia untuk mengeksplorasi gaya dan mengembangkan identitas kreatif yang akan menjadi jati diri sekaligus identitas pengenal mereka di dunia kreatif. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak insan kreatif di Indonesia. –(PDM)

Suasana Workshop Nasional GRADIENT 2024 

Wujudkan Safety-Friendly Campus, INSTIKI Melaksanakan Audiensi dengan FPRB Bali

Wujudkan Safety-Friendly Campus, INSTIKI Melaksanakan Audiensi dengan FPRB Bali

Kamis (11/07/2024), Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) mengambil langkah penting dalam mewujudkan ‘Safety-Friendly Campus’ dengan menyelenggarakan audiensi bersama dengan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Provinsi Bali. Kegiatan yang berlangsung di kampus INSTIKI ini merupakan bagian dari upaya INSTIKI untuk mewujudkan Kampus Siaga Bencana, serta meningkatkan keamanan dan kenyamanan di lingkungan kampus INSTIKI.

Audiensi ini dihadiri oleh tim FPRB Bali bersama dengan Dr. I Made Marthana Yusa, S.Ds., M.Ds selaku Direktur Humas dan Kerjasama INSTIKI, Dr. I Ketut Sutarwiyasa, S.Sn., M.Si selaku Dekan Fakultas Bisnis dan Desain Kreatif INSTIKI, I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn., ACP selaku Koordinator Program Studi Desain Komunikasi Visual INSTIKI, I Wayan Sudiarsa, S.T., M.Kom selaku KA Departemen Kerjasama INSTIKI, bersama dengan tim.

Audiensi INSTIKI Bersama dengan FPRB Bali

Dr. I Made Marthana Yusa, S.Ds., M.Ds menyampaikan tujuan dari audiensi INSTIKI bersama dengan FPRB Bali. “Tujuan dari audiensi ini adalah membuka peluang implementasi program pengelolaan media sosial dari Program Studi Bisnis Digital Fakultas Bisnis dan Desain Kreatif INSTIKI. Selain itu, audiensi ini juga bertujuan untuk membuka peluang magang bagi mahasiswa INSTIKI di FPRB Bali. Program magang ini akan memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam bidang kebencanaan. Mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah dalam situasi nyata. Hal ini juga diharapkan dapat membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis yang dapat meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja,” jelasnya.

Audiensi INSTIKI Bersama dengan FPRB Bali

Lebih lanjut lagi, audiensi tersebut juga menginisiasi program bimbingan dan pendampingan agar kampus INSTIKI semakin siap untuk menjadi Kampus Siaga Bencana. Selaras dengan visi dan misi INSTIKI dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung pengembangan potensi mahasiswa secara optimal.

Dr. I Made Marthana Yusa, S.Ds., M.Ds menyampaikan tentang pentingnya langkah strategis ini. “Hal ini penting demi mewujudkan filosofi dan branding INSTIKI sebagai ‘Friendly Campus’. Kami ingin menjadi kampus yang tidak hanya friendly dalam akademik, tetapi juga dalam hal keamanan dan kenyamanan. Melalui filosofi ‘Safety-Friendly Campus for a Secure Future’ dan ‘Your Safety, Our Priority: A Friendly Approach’ mencerminkan komitmen kami untuk selalu mengutamakan keselamatan seluruh civitas akademika,” ujarnya.

Melalui langkah-langkah strategis yang diupayakan, INSTIKI tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik, tetapi juga pada aspek keamanan dan kenyamanan yang menjadi fondasi penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inovatif. Dengan demikian, INSTIKI terus berupaya mewujudkan ‘Safety-Friendly Campus’ untuk seluruh civitas akademika INSTIKI. -(PDM)

HIMA-BD INSTIKI Gelar Digital Business Competition 2024: Dorong Kreativitas & Inovasi Bisnis Digital

HIMA-BD INSTIKI Gelar Digital Business Competition 2024: Dorong Kreativitas & Inovasi Bisnis Digital

Dalam rangka mendukung perkembangan bisnis digital di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum, serta untuk mendorong kreativitas dan inovasi di dunia digital, Himpunan Mahasiswa Bisnis Digital (HIMA-BD) Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menggelar Digital Business Competition 2024 yang bertema “Intelligence Era: Crafting the Digital Future.” Acara ini menggelar dua rangkaian utama, yakni kompetisi yang diselenggarakan pada Kamis (11/07/2024) dan Awarding Day & Seminar pada Kamis (18/07/2024) berlokasi di kampus INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.

Digital Business Competition 2024 menggelar dua kompetisi bergengsi, yakni Business Pitching Competition dan Poster Design Competition. Kompetisi ini menjadi platform ideal untuk mengeksplorasi berbagai aspek bisnis digital, mulai dari penyusunan rencana bisnis (Business Plan) hingga desain digital (Digital Design). Business Pitching Competition memberikan kesempatan bagi peserta untuk mempresentasikan ide bisnis terbaik mereka, mengembangkan kreatifitas dan inovasi dalam bisnis digital. Sementara Poster Design Competition mengajak peserta untuk unjuk keahlian dalam merancang poster digital yang kreatif, menarik, dan informatif.

Pitching Day

Sejumlah 53 peserta mengikuti kompetisi tersebut yang berlangsung melalui berbagai tahapan kompetisi. Acara dimulai dengan Open Registration, TM Business Plan, TM Digital Design, Pitching Day, dan Live Design Day. Seluruh rangkaian ini diakhiri dengan akumulasi nilai seluruh peserta untuk menentukan para juara. Puncak acara ditutup dengan Awarding Day & Seminar. Inilah para juara Digital Business Competition 2024, yakni sebagai berikut:

Juara Business Pitching Competition:

Juara 1: Prime-U
Juara 2: Taksu Ning Kerthi
Juara 3: Tim Lav
Best Speaker Ruangan 523: Kholifah (175)
Best Speaker Ruangan 524: Ni Wayan Anggita Dewi (236)
Best Proposal: Prime-U

Digital Business Competition 2024

Juara Poster Design Competition:

Juara 1: I Gede Ananta Wijaya
Juara 2: Mohammad Risky Maulana
Juara 3: Anak Agung Ngurah Aryanta Daniswara

Tak sampai di sana saja, Awarding Day & Seminar pada acara Digital Business Competition 2024 turut menghadirkan pembicara inspiratif. Ialah Della Miranti, seorang Social Media Manager di Remote Skills Academy. Dengan materi pembahasan bertema “Grow Your Business with AI”, Della Miranti berbagi wawasan tentang bagaimana kecerdasan buatan (AI) dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis secara efektif.

Della Miranti Menjadi Pembicara

Digital Business Competition 2024 berhasil menciptakan wadah bagi para mahasiswa dan masyarakat umum untuk berinovasi dalam bisnis digital. Melalui kompetisi dan seminar nasional ini, para peserta tidak hanya mendapatkan pengalaman dan keterampilan baru tetapi juga termotivasi untuk terus berkontribusi dalam perkembangan dunia bisnis digital di Indonesia. Besar harapan, acara ini dapat menginspirasi generasi muda untuk terus berinovasi dan mengembangkan ide-ide bisnis yang kreatif dan berkelanjutan di era digital ini. -(PDM)

Digital Business Competition 2024

Perkuat Kolaborasi Institusi, Dosen INSTIKI Diundang Menjadi Penguji Ahli di Undiksha!

Perkuat Kolaborasi Institusi, Dosen INSTIKI Diundang Menjadi Penguji Ahli di Undiksha!

Berkolaborasi sekaligus berkontribusi dalam dunia pendidikan, I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn., ACP, Dosen Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) sekaligus merupakan Koordinator Program Studi Desain Komunikasi Visual INSTIKI diundang menjadi penguji ahli di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), Senin (15/07/2024).

Value INSTIKI “Menjadi dan Memberi” diwujudkan oleh civitas akademika INSTIKI melalui berbagai upaya nyata sehingga dapat memperkuat kerja sama antar institusi pendidikan dan memberikan dampak dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dengan keahliannya dalam bidang Desain Komunikasi Visual (DKV), I Ketut Setiawan, S.Pd., M.Sn., ACP atau yang akrab disapa Pak Wen dipercaya menjadi penguji ahli dalam Ujian Skripsi Mahasiswa D3 Program Studi DKV, Jurusan Seni dan Desain, Fakultas Bahasa dan Seni, Undiksha. Beliau dipercaya menguji kelayakan serta kualitas skripsi melalui penilaian objektif dan masukan yang konstruktif terhadap karya mahasiswa DKV tersebut.

Dosen INSTIKI Ditunjuk Jadi Penguji Ahli di Undiksha

“Saya merasa bangga dapat berkontribusi dan berbagi pengalaman yang telah saya kumpulkan selama bertahun-tahun di dunia profesional. Berada di sini, berbagi pengalaman, bertukar informasi, memberi masukan, dan penilaian untuk karya-karya mahasiswa, saya melihat betapa besarnya potensi dan kreativitas yang dimiliki oleh para mahasiswa,” ujar Pak Wen.

Melalui kolaborasi ini, turut memberikan kesempatan yang baik bagi kedua institusi pendidikan, INSTIKI dan Undiksha dalam memperkuat kerja sama.

Suasana Ujian Skripsi

“Ini juga menjadi kesempatan yang baik untuk menjalin kerja sama yang lebih erat antara INSTIKI – kampus desain terbaik di Bali dan Undiksha, demi kemajuan pendidikan dan kreativitas,” lanjutnya.

Belau turut berharap dengan kolaborasi ini, dapat membuka peluang baru dan memperkuat kerja sama antara kedua institusi, serta menciptakan sinergi positif yang bermanfaat bagi seluruh pihak. –(PDM)

International Seminar Esports INSTIKI Hadirkan Gamer Sanskuy

International Seminar Esports INSTIKI Hadirkan Gamer Sanskuy

UKM Esports Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan industri esports. Pada Minggu (14/07/2024), UKM Esports INSTIKI menyelenggarakan International Seminar bertajuk “Creativity with Freedom, Achievement without Limits” yang berlangsung di Aula INSTIKI. Seminar ini menghadirkan speaker istimewa, Sandika Hadit Prasetyo atau yang lebih dikenal dengan Sanskuy. Ia merupakan seorang gamer yang telah meraih berbagai prestasi, termasuk 1st Caster Hunt PMCC 2019, PUBGM Caster of the Year 2023, dan Most Favorite Caster 6th Anniv PUBGM.

International Seminar yang digelar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang industri esports kepada para peserta seminar. Melalui acara ini, UKM Esports INSTIKI ingin menunjukkan bahwa dunia esports tidak hanya sebatas bermain game, tetapi juga merupakan industri yang luas dengan berbagai peluang karir yang menjanjikan. Acara ini diharapkan dapat menginspirasi dan membuka wawasan baru bagi generasi muda mengenai prospek masa depan industri ini.

Sambutan I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T

International Seminar diawali dengan rangkaian utama yakni laporan dari Ketua Panitia International Seminar Esports INSTIKI, dilanjutkan dengan sambutan hangat oleh I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T selaku Rektor INSTIKI. Acara berlanjut dengan penyampaian materi oleh speaker, Sanskuy.

Sanskuy berbagi pengalamannya di dunia esports, mulai dari perjalanan kariernya dari awal hingga dapat mencapai posisi seperti sekarang ini. Selain itu, Sanskuy juga membahas mengenai perkembangan industri esports dan potensi yang dimiliki oleh Indonesia di masa depan.

Sesi Tanya Jawab International Seminar Esports INSTIKI

Seminar ini juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada speaker. Para peserta sangat berantusias dan bersemangat untuk mendapatkan pengetahuan tentang dunia esports.

Dengan diselenggarakannya International Seminar ini, INSTIKI – kampus swasta terbaik di Bali dan Nusa Tenggara melalui UKM Esports INSTIKI sekali lagi membuktikan dedikasinya dalam mendukung perkembangan industri esports di Indonesia. Seminar ini juga mendorong generasi muda untuk berkreatifitas tanpa batas di industri esports, sesuai dengan tema “Creativity with Freedom, Achievement without Limits.” -(PDM)

International Seminar Esports INSTIKI

INBIS INSTIKI Gelar Pelatihan Keuangan Startup & UMKM

Sambutan Made Leo Radhitya, S.Kom., M.Cs Selaku KA Departemen Perekrutan dan Pendampingan Tenant INBIS INSTIKI

Inkubator Bisnis Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INBIS INSTIKI) menggelar Pelatihan Keuangan Startup & UMKM pada Rabu (10/07/2024) di Ruang 542 INSTIKI. Pelatihan ini merupakan salah satu upaya INBIS INSTIKI untuk mendukung mahasiswa INSTIKI mengembangkan kemampuan manajemen keuangan untuk startup dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Dalam sambutannya, Made Leo Radhitya, S.Kom., M.Cs., selaku KA Departemen Perekrutan dan Pendampingan Tenant INBIS INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, menekankan pentingnya pelatihan ini bagi para wirausahawan dan calon wirausahawan, khususnya untuk usaha rintisan (startup) dan UMKM.

“Hari ini kita menyelenggarakan Pelatihan Keuangan untuk startup dan UMKM. Di sini teman-teman bisa belajar tentang keuangan,” ujarnya. Ia menjelaskan bahwa pelatihan ini diadakan karena manajemen keuangan mengambil peran yang sangat penting sekaligus menjadi masalah fatal yang sering dialami oleh para pelaku startup dan UMKM.

Ni Wayan Dyta Diantari, S.E Memaparkan Materi

Pelatihan Keuangan ini menghadirkan Ni Wayan Dyta Diantari, S.E, Kepala Cabang KSP Guna Prima Dana, sebagai narasumber. Dalam pembahasannya, Ni Wayan Dyta Diantari, S.E membahas berbagai aspek penting dalam manajemen keuangan.

“Keuangan adalah hubungan antar manusia berdasarkan kebutuhan dan keuntungan material. Ini adalah ilmu dan seni dalam mengelola uang yang mempengaruhi kehidupan setiap organisasi,” jelasnya.

Ni Wayan Dyta Diantari, S.E Memaparkan Materi

Beliau juga memberikan penekanan pada beberapa poin kunci yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan keuangan, antara lain memahami tujuan keuangan, menetapkan anggaran dan rencana pengeluaran, mencatat setiap transaksi dan menyajikan laporan keuangan sederhana, serta bagaimana mengelola risiko keuangan tersebut.

Sesi Tanya Jawab dalam Pelatihan Keuangan Startup & UMKM

Para peserta pelatihan menunjukkan antusiasme yang tinggi selama mengikuti kegiatan ini. Sesi diskusi antara nasumber bersama dengan peserta berlangsung dengan interaktif. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para pelaku ataupun calon pelaku startup dan UMKM dapat menghindari kesalahan-kesalahan fatal dalam manajemen keuangan dan mampu merencanakan keuangan usaha mereka dengan lebih baik, sehingga dapat mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan sukses di masa depan. –(PDM)

Pelatihan Keuangan Startup & UMKM

Direktorat Pengembangan Pendidikan INSTIKI Gelar Workshop Pengembangan RPS dan Modul Ajar!

Workshop Pengembangan RPS dan Modul Ajar Berbasis CBL, PBL, dan PjBL

Tingkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran, Direktorat Pengembangan Pendidikan Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) hadirkan Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T, Tim Ahli Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia!

Tepat pada Kamis (04/07/2024), Direktorat Pengembangan Pendidikan INSTIKI menggelar Workshop Pengembangan RPS dan Modul Ajar Berbasis CBL, PBL, dan PjBL bertempat di Aula INSTIKI – kampus teknologi terbaik di Bali dan Nusa Tenggara. Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan proses pembelajaran berbasis Case Based Learning (CBL), Problem Based Learning (PBL), dan Project Based Learning (PjBL) di kampus INSTIKI.

Pada kesempatan ini hadir langsung Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T menjadi narasumber. Beliau merupakan Tim Ahli Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, sekaligus merupakan Dosen Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.

Acara diawali dengan pembukaan, sesi 1 mengenai pemaparan materi, serta dilanjutkan dengan sesi 2 mengenai penyusunan RPS dan Modul Ajar Berbasis CBL, PBL dan PjBL yang disampaikan oleh Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T.

Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T Memaparkan Materi

“Case Based Learning (CBL) adalah metode pembelajaran dengan pemberian sebuah kasus yang menggambarkan detail dari situasi dunia nyata yang kompleks. Mahasiswa belajar menggali pertanyaan dan menyelesaikan masalah tersebut dengan beberapa alternatif solusi, baik secara individu maupun kolaboratif. Mahasiswa didorong untuk mempertahankan solusi yang paling tepat bagi mereka,” jelas Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T.

Beliau turut menjelaskan Problem based learning (PBL), yang merupakan model pembelajaran yang melibatkan keaktifan mahasiswa untuk selalu berpikir kritis dan selalu terampil dalam menyelesaikan suatu permasalahan. Serta, mengenai Project Based Learning (PjBL), yakni metode pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dan kompleks. Mahasiswa melakukan eksplorasi, merumuskan pertanyaan-pertanyaan, menggali informasi, melakukan penilaian, menginterpretasi, sintesis, dan analisis untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar. Pembelajaran ini merupakan metode belajar yang menggali permasalahan nyata dalam sebuah proyek sebagai langkah awal dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktifitas secara nyata. Pembahasan oleh Beliau juga mencakup tahapan, case and project based learning, project vs project based learning, proses pembelajaran semester, hingga implementasinya.

Sesi Diskusi Workshop Pengembangan RPS dan Modul Ajar Berbasis CBL, PBL, dan PjBL

Workshop ini disambut dengan antusiasme tinggi oleh para dosen INSTIKI, diskusi serta praktik pun berjalan dengan interaktif. Para dosen INSTIKI mendapatkan bimbingan langsung dari Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T sehingga dapat mengembangkan RPS dan Modul Ajar berbasis CBL, PBL, dan PjBL dengan lebih maksimal untuk kampus INSTIKI.

Ir. I Nyoman Buda Hartawan, S.Kom., M.Kom selaku Direktur Pengembangan Pendidikan INSTIKI, menyampaikan pesan dan kesannya mengenai terselenggaranya workshop ini. “Workshop Pengembangan RPS dan Modul Ajar Berbasis CBL, PBL, dan PjBL memberikan wawasan yang sangat berharga tentang cara menyusun RPS dan Modul Ajar. Melalui metode-metode ini, kami dapat lebih meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran. Keterlibatan mahasiswa yang lebih aktif diharapkan akan menghasilkan pembelajaran bermakna yang lebih mudah diingat dan diaplikasikan oleh mereka. Harapannya, dengan adanya workshop ini, para dosen akan lebih siap dan termotivasi untuk menerapkan metode-metode tersebut demi meningkatkan kualitas pembelajaran di INSTIKI,” jelasnya. –(PDM)

Workshop Pengembangan RPS dan Modul Ajar Berbasis CBL, PBL, dan PjBL

Mengenal Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) INSTIKI Beserta Profil Lulusannya!

Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)

Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) merupakan salah satu program studi di INSTIKI – kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang mengembangkan kemampuan kreatif dan teknis mahasiswa untuk menyampaikan pesan melalui media visual. Dengan didukung sarana dan prasarana yang memadai serta kurikulum komprehensif yang mencakup berbagai mata kuliah, mulai dari Dasar-dasar Desain, Ilustrasi, Tipografi, Fotografi, Videografi, hingga Desain Interaktif, Branding, Animasi, dan Motion Graphics. Program studi DKV INSTIKI ini mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan seperti kreativitas, analisis, komunikasi efektif, dan manajemen proyek, untuk berkarir di industri kreatif sebagai desainer grafis, desainer multimedia, dan desainer animasi.

Profil Lulusan Program Studi DKV INSTIKI

Desainer Grafis

Merupakan seseorang yang memiliki kemampuan menciptakan atau merancang ilustrasi, tipografi, fotografi, atau grafis motion baik untuk keperluan penerbit maupun media cetak dan elektronik, bertanggung jawab atas tampilan pada media promosi suatu produk yang mengakomodasi keinginan klien, dengan kompetensi sebagai berikut;

  • Menerapkan prinsip-prinsip Desain Grafis
  • Kemampuan mengembangkan Copywriting
  • Mahir merancang Ilustrasi
  • Mampu menciptakan karya Fotografi profesional
  • Mampu menciptakan branding produk atau jasa
  • Merancang Packaging atau Desain Kemasan
  • Merancang dan me-layout Tipografi
  • Kemampuan merancang Dekstop Publishing

Desainer Multimedia

Merupakan seseorang yang memiliki kemampuan merancang atau memanipulasi gambar dan informasi dari berbagai sumber seperti audio, video, gambar diam, animasi, benda-benda fisik, teks, soundtrack dan data digital dengan menggunakan aplikasi komputer dan teknik audio visual terkait, dengan kompetensi sebagai berikut;

  • Merapkan Prinsip-prinsip Desain Multimedia
  • Kemampuan Merancang Media Audio Visual
  • Kemampuan Merancang Karya Multimedia
  • Menciptakan karya Videografi profesional
  • Menciptakan karya Sinematografi dan Broadcasting
  • Kemampuan Merancang Game
  • Kemampuan Merancang Visual Effect dan Sound Effect
  • Kemampuan Merancang Web

Desainer Animasi

Merupakan seseorang yang memiliki kemampuan menciptakan berbagai macam gambar yang disusun dan diputar secara berurutan untuk menciptakan suatu ilusi gerakan yang dikenal dengan sebutan animasi, dimana gambar-gambar tersebut bisa terdiri atas gambar tangan, boneka atau model secara digital, dengan kompetensi sebagai berikut;

  • Menerapkan Prinsip-prinsip Animasi
  • Mahir Menciptakan Aset Animasi (Desain Karakter, Property & Misc, Background Image, Buildings)
  • Kemampuan Merancang StoryBoard
  • Merancang Karya Animasi 2 Dimensi
  • Merancang Karya Animasi 3 Dimensi
  • Mampu menerapkan Sound Effect dan Visual Effect pada karya Animasi
  • Kemampuan Merancang Game berbasis Animasi

Seminar & Pameran Komik “Mencari Kopi Flores” oleh Beng Rahadian Digelar di INSTIKI!

Seminar & Pameran Komik “Mencari Kopi Flores” oleh Beng Rahadian Digelar di INSTIKI!

Komikus Indonesia, Beng Rahadian membawakan “Komik Graphic Travelogue Mencari Kopi Flores sebagai Cultural Branding” di kampus INSTIKI (Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia), Rabu (26/06/2024).

Acara Seminar & Pameran yang bertajuk “Komik Graphic Travelogue Mencari Kopi Flores sebagai Cultural Branding” digelar di kampus INSTIKI. Seminar & Pameran ini dapat terselenggara dengan baik berkat sinergi antara INSTIKI dengan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), Institut Kesenian Jakarta (IKJ), juga dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar. Acara ini turut disupport oleh HOCA (House of Cartoon Mania). Bambang Tri Rahadian atau yang lebih dikenal dengan Beng Rahadian menjalankan Seminar ini sebagai bagian dari tahapan studi Doktoral Seni di ISI Denpasar.

Acara Seminar & Pameran diawali dengan sambutan-sambutan, dilanjutkan dengan pembacaan dialog komik yang memberikan gambaran awal tentang komik karya dari Beng Rahadian. Lalu, acara disambung dengan materi yang disampaikan langsung oleh Beng Rahadian.

Sambutan Dr. I Ketut Sutarwiyasa, S.Sn., M.Si Selaku Dekan Fakultas Bisnis dan Desain Kreatif INSTIKI

Beng Rahadian merupakan seorang ilustrator, komikus, kartunis, dan dosen di IKJ. Beliau dikenal luas dalam dunia komik Indonesia, dengan karya-karya seperti Selamat Pagi Urbaz! (2002), Lotif (2009), Enjah (2013), 101 Canda Kopi (2015), dan Mencari Kopi Aceh (2016), hingga karya terbarunya yakni Mencari Kopi Flores.

Pada kesempatan ini, Beliau membawakan materi mengenai Komik Graphic Travelogue Mencari Kopi Flores sebagai Cultural Branding. Kepopuleran kopi dari Flores sebagai salah satu sentra penghasil kopi di Indonesia telah dikenal luas, terutama jenis Arabika Bajawa yang banyak ditemukan di kafe-kafe kota besar. Tetapi banyak yang tidak mengetahui jika kopi Flores bukan hanya dari Bajawa, tetapi ada dari Manggarai dan Gunung Kelimutu di Ende yang sama nikmatnya. Bahkan, di Manggarai masih berdiri pohon-pohon kopi tua yang dianggap sakral karena warisan leluhur, masih berbuah dan bisa dinikmati sebagai cita rasa klasik yang magis.

Penyampaian Materi oleh Beng Rahadian

Ketika menyebut Flores tak hanya mengenai kopi, Flores juga menawarkan pemandangan pegunungan dan lautan yang indah, serta situs purbakala seperti Homo Floresiensis hingga Komodo. Maka dari itu, menikmati kopi Flores berarti juga menikmati kekayaan alam dan budayanya.

Beng Rahadian menyampaikan bahwa komik Mencari Kopi Flores menceritakan tentang perjalanan seorang traveller yang melintasi sebagian pulau Flores demi menikmati kopinya secara langsung bersama para petani, untuk merasakan sensasinya. Cerita itu disampaikan dalam bentuk komik dan gambar-gambar sketsa. Perjalanan ini baginya merupakan praktek ekspresi seni yang menunjukkan cinta dan gairah pada kebudayaan, dan mengajak pembaca untuk memandang Indonesia dari Timur.

Pameran Komik Graphic Travelogue Mencari Kopi Flores Sebagai Cultural Branding

Antusiasme sangat tinggi, para audiens yang meliputi dari para akademisi, civitas akademika, HOCA Families, hingga penggiat seni, mengikuti kegiatan ini hingga akhir. Selain digelarnya seminar dan pameran, acara ini turut menghadirkan kedai kopi “Mencari Kopi Flores” berkonsep cafe food truck di kampus INSTIKI, sehingga para audiens dapat merasakan langsung nikmatnya kopi Flores.

Kedai Kopi “Mencari Kopi Flores” Berkonsep Cafe Food Truck

Diakhir, Beng Rahadian menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih serta rasa hormat kepada pihak-pihak yang terlibat, salah satunya kepada Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) – kampus desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara atas kolaborasi yang apik sehingga kegiatan ini dapat berjalan sesuai dengan rencana. -(PDM)

Kedai Kopi “Mencari Kopi Flores” Berkonsep Cafe Food Truck

Tips & Trik Membangun Portofolio untuk Mahasiswa DKV

Tips & Trik Membangun Portofolio untuk Mahasiswa DKV

Sebagai mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV), memiliki portofolio yang mengesankan adalah salah satu kunci untuk memulai karier yang sukses. Portofolio adalah kumpulan karya terbaik yang menunjukkan kemampuan dan kreativitas kamu. Berikut ini adalah tips dan trik yang dapat membantu kamu dalam membangun portofolio yang kuat dan menarik.

1. Mulailah Saat Awal Perkuliahan

Jangan menunggu hingga menjelang akhir masa studi untuk mulai mengumpulkan karya-karya terbaikmu. Mulailah sejak awal perkuliahan untuk mengumpulkan dan mendokumentasikan proyek-proyek yang kamu kerjakan. Dengan memulai lebih awal, kamu akan memiliki banyak waktu untuk menyempurnakan dan mengembangkan portofoliomu seiring berjalannya waktu. Ini juga memungkinkan kamu untuk mendapatkan pekerjaan ataupun klien sebelum lulus kuliah.

2. Pilih Karya Terbaikmu

Pilih Karya Terbaikmu (Desain oleh: Sirisako)

Dalam menyusun portofolio, pastikan untuk memasukkan karya-karya terbaik yang benar-benar menunjukkan kemampuan dan gaya desainmu. Tidak perlu memasukkan semua karya yang pernah kamu buat. Pilihlah proyek-proyek yang paling berhasil dan yang paling relevan dengan bidang yang ingin kamu tekuni. Pastikan setiap karya yang kamu pilih menunjukkan kualitas dan profesionalisme.

3. Fokus Pada Kualitas

Portofolio yang baik tidak diukur dari banyaknya karya yang ditampilkan, tetapi dari kualitas setiap karya yang ada di dalamnya. Sebaiknya, sertakan karya yang benar-benar menonjol daripada menampilkan banyak karya yang biasa-biasa saja. Fokuslah pada kualitas dan pastikan setiap karya yang kamu tampilkan adalah yang terbaik dari yang terbaik.

4. Membuat Konsep

Setiap proyek yang kamu masukkan ke dalam portofolio harus memiliki konsep yang jelas dan kuat. Jelaskan konteks, tujuan, dan proses pembuatan setiap karya. Ini akan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada calon klien ataupun HRD tentang cara kamu bekerja dan berpikir. Dengan memberikan latar belakang yang jelas, kamu menunjukkan bahwa setiap karya bukan hanya hasil dari keahlian teknis, tetapi juga hasil dari pemikiran kreatif.

5. Merancang Tampilan Portofolio

Merancang Tampilan Portofolio (Desain oleh: Freepik)

Desain portofolio itu sendiri adalah cerminan dari kemampuan desain kamu. Gunakan tata letak yang bersih dan profesional dengan tipografi yang mudah dibaca dan palet warna yang sesuai dengan gaya desainmu. Hindari menggunakan terlalu banyak efek atau elemen yang mengganggu fokus dari karya-karya kamu. Ingat, portofolio adalah representasi dari kemampuan desainmu, jadi pastikan tampilannya profesional dan menarik.

6. Susun dengan Rapi

Tata letak portofolio sangat penting. Susunlah karya-karya kamu dengan rapi dan sistematis. Mulailah dengan membuat daftar isi atau pengantar yang singkat tentang dirimu, latar belakang pendidikan, dan tujuan karier. Kelompokkan karya-karya berdasarkan kategori atau jenis proyek, seperti branding, editorial, dan ilustrasi. Pastikan setiap kategori memiliki judul yang jelas dan deskripsi singkat mengenai proyek tersebut.

7. Perbarui Juga!

Portofolio harus selalu diperbarui dengan karya-karya terbaru. Jangan biarkan portofolio kamu menjadi usang dengan hanya menampilkan proyek-proyek lama. Tambahkan karya-karya terbaru yang menunjukkan perkembangan dan peningkatan kemampuan desainmu. Ini akan memberikan kesan bahwa kamu selalu aktif dan terus belajar. Pastikan untuk memeriksa dan memperbarui portofolio kamu secara berkala agar selalu up-to-date dengan karya-karya terbaikmu.

Membangun portofolio yang kuat dan menarik membutuhkan waktu dan dedikasi. Jangan ragu untuk terus berkreasi dan memperbaiki portofolio kamu seiring berjalannya waktu, dan jadilah desainer yang percaya diri dan profesional.

By the way, INSTIKI memiliki jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) lho. INSTIKI adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang telah terakreditasi nasional dan tersertifikasi internasional. Berkuliah di INSTIKI akan memberikan kamu berbagai kesempatan untuk mengembangkan portofolio dan keterampilan desainmu, mempersiapkan kamu untuk sukses di dunia industri kreatif. Tertarik untuk berkuliah di Bali di INSTIKI? –(PDM)