PKM INSTIKI Kembangkan E-Clariser, Inovasi Pemberian Pakan Berteknologi IoT Pada Budidaya Ikan Lele

PKM INSTIKI Kembangkan E-Clariser, Inovasi Pemberian Pakan Berteknologi IoT Pada Budidaya Ikan Lele

Dengan berkolaborasi, civitas akademika INSTIKI mengembangkan alat pemberi pakan ikan lele berbasis mobile yang dapat membantu POKDAKAN Mina Sari Rejeki yang beralamat di Banjar Penarukan Kaja, Desa Penarukan, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali dalam mengupayakan konsistensi dalam pemberian pakan ikan lele. Kegiatan PKM ini berlangsung dari bulan juni hingga Juli 2024, dengan melibatkan tim dosen dan mahasiswa INSTIKI. PKM ini diketuai oleh Dr. Anak Agung Gde Ekayana, S.Pd.,M.Pd, dengan beranggotakan dosen dan mahasiswa INSTIKI lainnya, yaitu Ni Kadek Puspita Dewi dan I Gede Putu Rizky Suryawan.

Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh mitra dalam sektor produksi adalah terkait dengan pemberian pakan yang belum ideal sesuai dengan ukuran ikan yang ada. Pemberian pakan yang tidak sesuai dengan kebutuhan ikan dapat menghambat pertumbuhan dan mengurangi kesehatan ikan secara keseluruhan. Hal ini dapat berdampak negatif pada produktivitas usaha budidaya ikan lele. Penggunaan metode konvensional seringkali memakan waktu yang cukup lama dan rentan terhadap kesalahan. Selain itu, data yang dihasilkan pun seringkali tidak akurat dan sulit untuk dianalisis secara efektif guna pengambilan keputusan yang tepat. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu solusi yang dapat membantu meningkatkan efisiensi dalam proses manajemen bisnis pembudidaya ikan lele.

PKM INTIKI Kembangkan E-Clariser, Inovasi Pemberian Pakan Berteknologi IoT Pada Budidaya Ikan Lele

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, solusi yang ditawarkan adalah dengan melakukan pemberdayaan alat yang dilengkapi dengan teknologi mikrokontroler Internet of Things (IoT) untuk mengatur pemberian pakan secara otomatis sesuai dengan kebutuhan ikan. Teknologi ini memungkinkan para pembudidaya untuk mengatur pola pemberian pakan secara lebih efisien dan tepat, berdasarkan pada berbagai parameter seperti ukuran ikan, kondisi lingkungan, dan kebutuhan nutrisi ikan. Selain itu, solusi lain yang ditawarkan adalah dengan memberikan pelatihan dan pendampingan dalam penggunaan komputer untuk melakukan pencatatan transaksi bisnis secara lebih efisien dan akurat. Target luaran dari kegiatan ini adalah peningkatan jumlah produksi ikan lele pada bulan berikutnya karena pemberian pakan yang lebih optimal, serta perlahan-lahan beralihnya pencatatan transaksi bisnis menggunakan bantuan komputer untuk meningkatkan efisiensi dan ketepatan data. Target dari kegiatan PKM ini adalah membantu pembudidakan ikan lele dalam memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) dengan menggunakan alat pemberian pakan yang dapat diatur frekuensinya sesuai kebutuhan.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada sektor pembudidaya ikan lele Mina Sari Rejeki merupakan upaya yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam usaha budidaya ikan lele. Manfaat yang diberikan dari solusi yaitu pada aspek produksi, luaran yang dihasilkan adalah pengelolaan produksi ikan lele yang menjadi lebih optimal melalui pemberian pakan yang ideal dan tepat waktu berkat pemanfaatan teknologi IoT. Hal ini membawa dampak positif pada peningkatan jumlah ikan lele yang siap dijual, sehingga volume penjualan ikan lele pada bulan berikutnya dapat meningkat signifikan, bahkan melebihi 1 Ton. Melalui pengaturan pakan yang lebih efisien dan efektif, produksi ikan lele dapat meningkat secara signifikan dan mendukung pertumbuhan bisnis Pokdakan Mina Sari Rejeki.

 

Civitas INSTIKI Bantu Start-Up Bali Tingkatkan Strategi Branding melalui Video Motion Graphic

Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan sektor ekonomi kreatif melalui program INSTIKI Community Service (ICS). Program ini melibatkan tim ICS INSTIKI yang terdiri dari Dr. I Made Marthana Yusa, M.Ds, I Gusti Aryadi, M.Sn, serta mahasiswa INSTIKI, Awan Ragil Saputra. Tujuan dari ICS kali ini adalah membantu PT. Kreasi Kualitas Utama (KREASIKU), sebuah start-up digital marketing berbasis di Bali, untuk menghadapi tantangan dalam pemasaran jasa mereka.

KREASIKU merupakan perusahaan rintisan yang berfokus pada digital marketing. Salah satu kesulitan yang dihadapi oleh KREASIKU adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi merek dan strategi branding yang sering menghambat ekspansi pasar mereka. Untuk mengatasi hal ini, dalam tim ICS INSTIKI berinisiatif untuk merancang dan memproduksi video iklan berbasis motion graphic yang tidak hanya menarik, tetapi juga memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya digital marketing.

Pelaksanaan kegiatan ini dibagi menjadi tiga tahap utama, pra-produksi, produksi, dan pasca produksi. Setiap tahapan dirancang dengan seksama untuk memastikan hasil akhir yang optimal dan sesuai dengan kebutuhan KREASIKU. Tim ICS INSTIKI membuat iklan berbasis motion graphic yang relevan untuk mempresentasikan masalah dalam digital marketing, solusi yang ditawarkan oleh KREASIKU, dan jasa yang mereka sediakan. Iklan diakhiri dengan informasi kontak bagi konsumen yang membutuhkan bantuan lebih lanjut.

Program pengabdian kepada masyarakat ini menghasilkan iklan dengan video berorientasi portrait yang relevan dengan platform TikTok, dan Instagram, dan orientasi landscape yang relevan dengan platform YouTube. Iklan yang dihasilkan dapat membantu KREASIKU memperkuat citra merek mereka dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemasaran digital, sehingga dapat mendukung pertumbuhan bisnis mereka di masa depan. Video yang dihasilkan memiliki durasi maksimal 1 menit, yang dianggap ideal untuk menarik perhatian audiens di platform media sosial seperti Instagram dan YouTube. Selain itu, video ini dirancang dengan format portrait dan landscape agar dapat disesuaikan dengan berbagai platform, termasuk TikTok.

Pada tahap pasca produksi, video yang telah selesai diproduksi kemudian melalui proses penyuntingan untuk memastikan bahwa pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh audiens. Video ini juga dilengkapi dengan informasi kontak KREASIKU, sehingga memudahkan calon klien yang tertarik untuk menghubungi mereka.

Program ICS ini bukan hanya sekedar proyek pembuatan iklan, tetapi juga merupakan upaya kolaboratif untuk mendukung start-up lokal dalam mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif. Video motion graphic yang dihasilkan diharapkan dapat membantu KREASIKU dalam memperkuat citra merek mereka, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya literasi merek dan digital marketing. –(PDM)

Bantu UMKM, Civitas INSTIKI Kembangkan Revenue Management System Descriptive Analytics

Bantu UMKM, Civitas INSTIKI Kembangkan Revenue Management System Descriptive Analytics

Civitas akademika Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) terus berupaya membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM). Dengan teknologi, civitas akademika INSTIKI kembangkan Revenue Management System Descriptive Analytics untuk Kaja Kangin Warung, yang terletak di Jl. Raya Tebongkang No.77X, Singakerta, Ubud, Gianyar. Kegiatan PKM ini berlangsung dari bulan April hingga Juli 2024, dengan melibatkan tim dosen dan mahasiswa INSTIKI.

PKM ini diketuai oleh Dr. Ni Wayan Sumartini Saraswati, S.T., M.T, dengan beranggotakan tujuh dosen INSTIKI lainnya, yaitu I Wayan Dharma Suryawan, S.Kom., M.Cs, I Kadek Agus Bisena, S.Pd., M.Agb, Dewa Ayu Kadek Pramita, S.T., M.T, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T, Eddy Hartono, S.Kom., M.T, I Putu Dedy Sandana, S.Kom., M.MT, dan Ni Luh Pangestu Widya Sari, S.Pd., M.Sn, bersama dengan mahasiswa INSTIKI. Dengan berkolaborasi, civitas akademika INSTIKI mengembangkan aplikasi berbasis web yang dapat membantu UMKM Kaja Kangin Warung dalam meningkatkan kualitas pengambilan keputusan bisnisnya.

Kaja Kangin Warung sebelumnya menggunakan sistem kasir sederhana untuk mengelola transaksi dan operasional sehari-hari. Data yang terkumpul dari aktivitas penjualan tidak diolah secara maksimal, sehingga informasi yang dihasilkan tidak dapat digunakan secara efektif untuk mendukung pengambilan keputusan strategis. Melalui program PKM ini, civitas akademika INSTIKI berupaya mengembangkan dalam mengelola dan menganalisis data bisnis Kaja Kangin Warung. Dengan mengembangkan Revenue Management System Descriptive Analytics, civitas akademika INSTIKI memberikan solusi yang dapat membantu UMKM dalam mengoptimalkan data penjualan. Aplikasi berbasis web yang dikembangkan memungkinkan pemilik warung untuk melihat tren penjualan, pola konsumsi pelanggan, serta menentukan strategi bisnis yang lebih efektif berdasarkan data yang dihasilkan.

Bantu UMKM, Civitas INSTIKI Kembangkan Revenue Management System Descriptive Analytics

Selama pelaksanaan program, civitas akademika INSTIKI juga memberikan pelatihan kepada pemilik dan karyawan Kaja Kangin Warung tentang cara menggunakan aplikasi tersebut serta cara membaca dan menganalisis laporan yang dihasilkan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di Kaja Kangin Warung dalam memanfaatkan teknologi untuk keberlanjutan bisnis mereka.

Hasil dari kegiatan PKM ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif bagi Kaja Kangin Warung, tetapi juga menjadi model bagi UMKM lain di daerah Ubud dan sekitarnya dalam mengadopsi teknologi untuk mendukung operasional mereka. Implementasi sistem ini juga diharapkan dapat memotivasi pelaku UMKM untuk lebih memaksimalkan penggunaan teknologi dalam mengembangkan bisnis mereka. -(PDM)

Civitas INSTIKI Gelar Pelatihan Karya Tulis Ilmiah di SMA Negeri 9 Denpasar

Civitas INSTIKI Gelar Pelatihan Karya Tulis Ilmiah di SMA Negeri 9 Denpasar

Dalam upaya meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah di kalangan siswa, civitas akademika Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menggelar Pelatihan Karya Tulis Ilmiah bagi siswa/i yang tergabung dalam ekstrakurikuler Karya Tulis Ilmiah Remaja di SMA Negeri 9 Denpasar dari tanggal 14-15 Agustus 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program INSTIKI Community Service yang bertujuan untuk membantu siswa menggali ide dan mengembangkan ide tersebut ke dalam bentuk tulisan ilmiah yang baik dan benar. INSTIKI Community Service ini diselenggarakan oleh dosen INSTIKI yaitu I Kadek Adiana Putra, S.Pd., M.Si, Wayan Sauri Peradhayana, S.Pd., M.Pd., Ni Kade Ayu Nirwana, S.Pd., M.M, dan Ni Wayan Anggita Dara Pratiwi, S.E., M.M.

Civitas INSTIKI Gelar Pelatihan Karya Tulis Ilmiah di SMA Negeri 9 Denpasar

I Kadek Adiana Putra, S.Pd., M.Si, selaku ketua Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini, menekankan pentingnya keterampilan menulis karya tulis ilmiah bagi generasi muda di era kompetitif saat ini. “Menulis karya tulis ilmiah berbeda dengan mengarang biasa. Menulis karya tulis ilmiah membutuhkan metode dan teknik penulisan tertentu sehingga hasil tulisannya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Oleh karena itu, penting untuk menyelenggarakan pelatihan karya tulis ilmiah,” ujarnya.

Lebih lanjut, I Kadek Adiana Putra, S.Pd., M.Si menjelaskan bahwa kemampuan menulis karya ilmiah memberikan nilai tambah yang signifikan bagi siswa. “Siswa yang terampil dalam menulis karya tulis ilmiah memiliki nilai plus dibanding yang tidak terampil. Mereka yang terampil akan kaya ilmu pengetahuan, wawasan, bahkan finansial. Mereka terbiasa berpikir sistematis, cermat, dan tidak sembarangan dalam mengidentifikasi dan memecahkan persoalan,” tambahnya.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh civitas INSTIKI ini disambut antusias oleh para siswa/i SMA Negeri 9 Denpasar. Kepala Sekolah SMA Negeri 9 Denpasar, IGN Oka Arjawa, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat diperlukan mengingat masih minimnya pengetahuan siswa tentang penulisan karya ilmiah.

Civitas INSTIKI Gelar Pelatihan Karya Tulis Ilmiah di SMA Negeri 9 Denpasar

Selain itu, Beliau juga menyoroti bahwa banyak karya tulis siswa yang masih belum sesuai dengan struktur penyusunan kerangka penelitian yang benar. “Dari karya-karya ilmiah yang telah dibuat siswa sampai saat ini, terdapat beberapa hal yang perlu diperbaiki dan diberikan pembelajaran lebih lanjut agar mereka lebih memahami cara menyusun sebuah penelitian ilmiah,” tambahnya.

Untuk mengatasi tantangan ini, Beliau menekankan pentingnya membangun budaya menulis ilmiah di kalangan siswa. Solusi yang ditawarkan sebagai tindakan prioritas adalah melakukan pendekatan kepada siswa, memberikan pemahaman mendalam tentang karya ilmiah, serta mengajak mereka untuk merancang bersama-sama karya ilmiah yang ingin mereka kembangkan. “Kami berharap dengan pelatihan ini, siswa dapat lebih termotivasi dan terampil dalam menulis karya ilmiah, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas penelitian yang mereka hasilkan,” harapnya.

Kegiatan pelatihan ini juga mencakup sesi praktik di mana para siswa diberikan bimbingan langsung dalam menyusun kerangka penelitian, merumuskan masalah, serta menulis dengan teknik yang benar sesuai dengan standar karya ilmiah. Melalui pendekatan yang interaktif dan partisipatif, civitas INSTIKI berhasil menciptakan suasana pembelajaran yang inspiratif dan mendalam.

Pelatihan Karya Tulis Ilmiah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi siswa SMA Negeri 9 Denpasar, tidak hanya dalam hal kemampuan menulis ilmiah, tetapi juga dalam membentuk pola pikir yang kritis dan analitis. Program INSTIKI Community Service ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dengan sekolah-sekolah menengah dalam upaya mempersiapkan generasi muda yang lebih siap dan berdaya saing di era globalisasi. -(PDM)

Civitas INSTIKI Bangun Sistem Keuangan & Latih Karyawan PT Ibinet Global Nusatindo

Civitas INSTIKI Bangun Sistem Keuangan & Latih Karyawan PT Ibinet Global Nusatindo

Civitas akademika Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menunjukkan komitmen dalam membantu UMKM. Pada kesempatan ini, civitas akademika INSTIKI menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang bertajuk “Penerapan Sistem Keuangan untuk PT Ibinet Global Nusatindo dalam Pembuatan Laporan Keuangan” pada tanggal 20 Juni 2024 bertempat di PT Ibinet Global Nusatindo.

Kegiatan PKM ini diselenggarakan oleh dosen INSTIKI yang meliputi Dr. Aniek Suryanti Kusuma, S.Kom., M.Kom., Welda, S.Kom., M.T.I., bersama dengan mahasiswa INSTIKI, Kadek Emik Fira Merinda. Kolaborasi dosen dan mahasiswa INSTIKI ini menjadi upaya dari civitas akademika INSTIKI dalam memberikan solusi terhadap permasalahan pencatatan keuangan yang dihadapi oleh PT Ibinet Global Nusatindo, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang IT dan jaringan komunikasi.

Kegiatan ini diikuti oleh para karyawan PT Ibinet Global Nusatindo yang akan menjadi pengguna utama dari sistem keuangan baru yang dirancang dan dikembangkan oleh tim PKM INSTIKI. Pelatihan ini menjadi bagian penting dari program tersebut, di mana tim INSTIKI tidak hanya menyediakan sistem tetapi juga memastikan para karyawan mampu mengoperasikan dan memanfaatkannya secara optimal.

Civitas INSTIKI Bangun Sistem Keuangan & Latih Karyawan PT Ibinet Global Nusatindo

Sebelum pelatihan dilaksanakan, tim PKM INSTIKI melakukan analisis mendalam terhadap permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan atau UMKM. Berdasarkan analisis tersebut, ditemukan bahwa PT Ibinet Global Nusatindo memerlukan sistem informasi keuangan yang lebih terstruktur dan efisien untuk mempermudah proses pembuatan laporan keuangan. Sistem yang ada sebelumnya dinilai belum mampu memenuhi kebutuhan perusahaan dalam menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu.

Berdasarkan hasil analisis tersebut, tim PKM kemudian merancang dan membangun sistem keuangan yang disesuaikan dengan kebutuhan PT Ibinet Global Nusatindo. Sistem baru ini dirancang untuk mempermudah proses pencatatan dan pelaporan keuangan. Setelah sistem keuangan tersebut selesai dikembangkan, tim PKM INSTIKI menggelar pelatihan bagi para karyawan PT Ibinet Global Nusatindo. Pelatihan ini bertujuan untuk memastikan bahwa para karyawan memahami cara kerja dan fungsi dari sistem baru tersebut. Para karyawan diberikan panduan praktis mengenai cara mengoperasikan sistem, melakukan pencatatan transaksi, serta menghasilkan laporan keuangan. Selain itu, tim PKM juga memberikan pendampingan teknis untuk memastikan bahwa seluruh fitur sistem dapat digunakan secara optimal.

Civitas INSTIKI Bangun Sistem Keuangan & Latih Karyawan PT Ibinet Global Nusatindo

Pelatihan ini mendapat sambutan positif dari para karyawan. Para karyawan PT Ibinet Global Nusatindo merasa terbantu dengan adanya sistem baru yang lebih efisien dan mudah digunakan. Dengan terselenggaranya PKM tersebut, INSTIKI kembali membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya berfokus pada kegiatan akademik, tetapi juga pada Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) melalui program-program yang nyata dan berdampak langsung. -(PDM)

INSTIKI Dukung Pengembangan Teknologi Inovasi di Bali Bersama Pemprov Bali

INSTIKI Dukung Pengembangan Teknologi Inovasi di Bali Bersama Pemprov Bali

Dukung pengembangan teknologi inovasi di Bali bersama dengan Pemerintah Provinsi Bali (Pemprov Bali), Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) ambil peran dalam kolaborasi acara Bali Digifest III 2024, Bali Development Festival, Festival Seni Bali Jani, dan Bulan Kebangsaan!

INSTIKI ambil bagian dalam menyukseskan kolaborasi acara Bali Digifest III 2024, Bali Development Festival, Festival Seni Bali Jani, dan Bulan Kebangsaan dengan mensponsori acara tersebut sekaligus mendukung penuh pengembangan teknologi inovasi di Bali. Dalam acara kolaboratif tersebut, civitas akademika INSTIKI kembali menunjukkan kreativitas dan inovasinya dalam menciptakan karya-karya solutif. Civitas akademika INSTIKI turut menampilkan berbagai karya teknologi inovatif hingga produk kewirausahaan dalam gelaran acara yang diselenggarakan oleh Pemprov Bali pada Rabu (14/08/2024) hingga Selasa (20/08/2024) di Taman Budaya Provinsi Bali.

Berbagai teknologi inovasi hasil karya civitas akademika INSTIKI, baik dari dosen hingga mahasiswa INSTIKI berhasil menarik perhatian para pengunjung. Produk-produk yang dipamerkan tersebut mulai dari NADIKES, alat monitoring kesehatan mutakhir yang mampu mengukur berat badan, suhu tubuh, tinggi badan, denyut jantung, kolesterol, dan gula darah secara otomatis. Alat ini dirancang untuk memberikan kemudahan dalam memantau kesehatan dengan lebih efisien, menjadikannya sangat relevan dalam dunia kesehatan modern. Selain itu, dipamerkan pula alat Tour Guide Desa Belandingan, sebuah alat yang memberikan wawasan mengenai Desa Belandingan, keunikan budaya lokal dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah Virtual Reality Tour 360° yang menampilkan Immersive Digital Assets Pura Samuan Tiga serta pura-pura lainnya di Bali. Inovasi ini memberikan pengalaman digital imersif yang memungkinkan penggunanya untuk menjelajahi keindahan hingga sejarah pura di Bali. Pengunjung dapat merasakan keseruan virtual tour, memahami sejarahnya, serta merasakan nilai spiritual yang ada di baliknya melalui teknologi VR. Civitas akademika INSTIKI juga menunjukkan kebolehannya dalam mengembangkan teknologi AR dan VR melalui produk inovatif oleh inAReality. Civitas akademika INSTIKI kreatif memadukan teknologi dengan kreativitas untuk menciptakan solusi yang bermanfaat bagi berbagai sektor, termasuk pendidikan hingga pariwisata.

Selain inovasi dalam teknologi, ditampilkan pula karya kreativitas mahasiswa DKV INSTIKI sebagai output perkuliahan Desain dan Kebudayaan melalui Pameran Hybrid Culture, serta menampilkan tenant-tenant dari Inkubator Bisnis (INBIS INSTIKI) yang berhasil lolos dalam Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Tahun 2024 turut ambil bagian dalam acara tersebut, mulai dari Dhuparum Flore, Persona TechWear, NR Nail Beauty, Resilum Peat, Sundari Bali, Reisenesia, dan Selus. Tenant INBIS tersebut menampilkan berbagai produk kewirausahaan yang tidak hanya menunjukkan kemampuan dan kreativitas, tetapi juga semangat kewirausahaan yang tinggi dari kampus INSTIKI – kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara.

Dalam acara kolaboratif tersebut, INSTIKI memberikan dukungan penuh dalam mensukseskan terselenggaranya Bali Digifest III 2024, Bali Development Festival, Festival Seni Bali Jani, dan Bulan Kebangsaan sebagai festival terbesar di Bali. Hal ini menjadi komitmen INSTIKI sebagai perguruan tinggi terkemuka dalam mendukung pengembangan teknologi dan kreativitas di Bali, serta mendorong inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas. -(PDM)

Civitas INSTIKI Gelar Pelatihan Literasi, Media Sosial, & Kreativitas bagi Anak-anak Yayasan Lentera Anak Bali

Civitas INSTIKI Gelar Pelatihan Literasi, Media Sosial, & Kreativitas bagi Anak-anak Yayasan Lentera Anak Bali

Minggu (28/04/2024), civitas akademika Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali mengambil langkah nyata untuk mengabdi kepada masyarakat. Pada kesempatan ini, civitas akademika INSTIKI menyelenggarakan Pelatihan Literasi, Media Sosial, dan Kreativitas untuk Pendidikan dan Pembinaan Anak-anak Yayasan Lentera Anak Bali.

Para dosen INSTIKI yang meliputi Ayu Gede Willdahlia, S.E., M.M, Ni Made Astini Rahayu, S.E., M.Ak, I Gusti Ayu Agung Mas Aristamy, S.TI., M.Kom, dan Komang Redy Winatha, S.Kom., M.Pd, berkolaborasi bersama dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jegeg Bagus INSTIKI menyelenggarakan kegiatan pelatihan. Pelatihan ini tidak hanya memperkaya pengetahuan dan keterampilan anak-anak Yayasan Lentera Anak Bali, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan komunitas yang lebih terampil, terhubung, dan siap menghadapi tantangan masa depan di era digital.

Pelatihan di Yayasan Lentera Anak Bali ini dirancang dengan menarik dan ceria, dengan mencakup beberapa sesi kegiatan. Kegiatan dimulai dengan senam bersama yang melibatkan seluruh anak-anak di yayasan. Senam ini bukan hanya berfungsi sebagai pemanasan, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan kebugaran fisik dan membangun semangat sebelum memasuki sesi pembelajaran. Dengan suasana yang ceria dan penuh semangat, senam ini menjadi pembuka untuk kegiatan-kegiatan berikutnya.

Sesi kedua dalam pelatihan ini adalah pemaparan materi yang disesuaikan dengan tingkat pendidikan anak-anak di Yayasan Lentera Anak Bali. Materi literasi dasar diberikan kepada anak-anak yang berada di tingkat pendidikan TK hingga SD, dengan tujuan untuk membantu mereka membangun fondasi yang kuat dalam membaca, menulis, dan berhitung. Literasi dasar ini penting karena menjadi landasan pendidikan bagi anak-anak di masa depan. Sementara itu, bagi anak-anak di tingkat SD hingga SMP, diberikan materi tentang penggunaan media sosial yang bijak serta pencegahan cyber bullying. Materi ini disampaikan dengan cara yang interaktif dan menarik agar anak-anak dapat memahami pentingnya menggunakan media sosial menjaga etika dalam berkomunikasi di dunia digital.

Setelah sesi pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan makan bersama. Sesi terakhir dari pelaksanaan pelatihan ini adalah mewarnai serta bermain games bersama anak-anak Yayasan Lentera Anak Bali. Kegiatan ini dirancang untuk menciptakan suasana yang menyenangkan setelah sesi-sesi pembelajaran yang intensif. Anak-anak dibagi ke dalam beberapa kelompok dan diajak untuk bermain games yang menghibur sekaligus mengajarkan pentingnya kerja sama tim dan keterampilan sosial.

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan civitas akademika INSTIKI dapat memberikan kontribusi nyata untuk membantu anak-anak di Yayasan Lentera Anak Bali dalam meningkatkan literasi, keterampilan media sosial, dan kreativitas mereka. Pelatihan ini juga diharapkan dapat membangun fondasi yang kuat bagi masa depan anak-anak Yayasan Lentera Anak Bali. –(PDM)

Audit Mutu Internal (AMI) Periode Genap 2023/2024: Komitmen INSTIKI Perkuat Kualitas & Mutu Institusi

Audit Mutu Internal (AMI) Periode Genap 2023/2024: Komitmen INSTIKI Perkuat Kualitas & Mutu Institusi

Dalam upaya memperkuat kualitas dan mutu institusi, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) melaksanakan Audit Mutu Internal (AMI) INSTIKI Periode Genap 2023/2024. Audit ini berlangsung mulai dari Senin (05/08/2024) sampai dengan Senin (12/08/2024) di kampus INSTIKI. Audit Mutu Internal ini menjadi bagian penting dari upaya penjaminan mutu yang konsisten dilakukan oleh INSTIKI untuk memastikan bahwa seluruh aspek di kampus INSTIKI berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Audit Mutu Internal (AMI) INSTIKI Periode Genap 2023/2024 diselenggarakan oleh Direktorat Penjaminan Mutu INSTIKI. Pelaksanaan AMI melibatkan penilaian melalui Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Tambahan (IKT), yang mencakup berbagai aspek krusial dalam operasional kampus. Mulai dari visi, misi, tujuan, strategi, dan tata pamong, hingga tata kelola, kerjasama, sumber daya manusia, keuangan, sarana pendidikan, kemahasiswaan, penelitian, pengabdian, serta luaran-luaran.

Direktur Penjaminan Mutu INSTIKI, Desak Made Dwi Utami Putra, S.Si., M.Cs menegaskan bahwa AMI merupakan bentuk siklus evaluasi yang wajib dilakukan oleh INSTIKI. “Audit Mutu Internal ini adalah bagian dari siklus PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, Peningkatan) dalam Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang harus dijalankan secara rutin. Ini adalah komitmen kami untuk terus memastikan bahwa INSTIKI berada pada jalur yang benar dalam mencapai visi dan misi institusi,” ujarnya.

Proses AMI yang berlangsung selama seminggu ini memberikan kesempatan bagi setiap unit di INSTIKI untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja mereka selama semester sebelumnya. Hal tersebut termasuk melihat pencapaian yang telah diraih, mengidentifikasi kendala yang dihadapi, serta merumuskan strategi perbaikan yang diperlukan untuk semester berikutnya.

Pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) INSTIKI Periode Genap 2023/2024 ini menjadi langkah strategis INSTIKI untuk menjaga kualitas dan mutu perguruan tinggi dalam upaya mencapai visi dan misi INSTIKI. Dengan adanya proses evaluasi yang sistematis dan berkelanjutan, INSTIKI berkomitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan dunia pendidikan tinggi, guna menghasilkan lulusan yang siap bersaing di tingkat nasional maupun global. -(PDM)

INSTIKI Diseminasikan Riset Inovatif & Jadi Co-Organizer di Simposium Internasional, IEEE ISCT 2024

INSTIKI Diseminasikan Riset Inovatif & Jadi Co-Organizer di Simposium Internasional, IEEE ISCT 2024

Kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menunjukkan komitmennya dalam dunia teknologi di tingkat internasional. Civitas akademika INSTIKI tidak hanya berkontribusi dalam penelitian ilmiah dan pengembangan teknologi inovasi, tetapi INSTIKI turut mengambil peran sebagai Co-Organizer dalam simposium internasional, 2024 IEEE International Symposium on Consumer Technology (IEEE ISCT 2024). Dengan ini, INSTIKI terus berperan aktif dalam menciptakan berbagai inovasi dan turut memberikan sumbangsih dalam pengembangan teknologi.

IEEE ISCT 2024 berlangsung dari Selasa (13/08/2024) sampai dengan Jumat (16/08/2024) bertempat di The Patra Bali Resort & Villas, Bali dengan mengusung tema “Toward Innovation in Consumer Technology for a Sustainable Environment.” IEEE ISCT 2024 merupakan simposium internasional untuk publikasi, pertukaran inovasi terbaru, serta mempertemukan akademisi dan praktisi industri guna berbagi pengetahuan dan mengevaluasi perkembangan teknologi terbarukan.

Sebagai Co-Organizer, INSTIKI berperan strategis dalam berkontribusi serta mendukung suksesnya penyelenggaraan IEEE ISCT 2024. Dalam IEEE ISCT 2024, para dosen INSTIKI memegang peran penting, di antaranya Ni Putu Suci Meinarni, S.H., LL.M sebagai Special Session Chairs; Ida Bagus Ary Indra Iswara, S.Kom., M.Kom dan Ir. I Made Dwi Putra Asana, S.Kom., M.T sebagai Session Chairs; serta Ir. Ida Bagus Gede Sarasvananda, S.Kom., M.Cs berperan menjadi Local Arrangements. Selain itu, sepuluh dosen INSTIKI, termasuk Dr. I Made Marthana Yusa, S.Ds., M.Ds; Dr. I Putu Agus Eka Darma Udayana, S.Kom., M.T; Dr. Ir. Putu Sugiartawan, S.Kom, Agb., M.Cs; Dr. I Nyoman Anom Fajaraditya Setiawan, S.Sn., M.Sn; Dr. Ni Wayan Sumartini Saraswati, S.T., M.T; I Gede Andika, M.Kom; I Gusti Ayu Agung Mas Aristamy, S.TI., M.Kom; Ir. Ida Bagus Gede Sarasvananda, S.Kom., M.Cs; Ir. Anak Agung Gede Bagus Ariana, S.T., M.T; dan I Gede Totok Suryawan, S.Kom., M.T, berperan sebagai presenter yang mempresentasikan hasil penelitian mereka di IEEE ISCT 2024. Keterlibatan para dosen INSTIKI ini menunjukkan komitmen INSTIKI dalam mendukung penelitian dan pengembangan teknologi inovatif yang berdampak positif bagi masyarakat luas.

Ir. Ida Bagus Gede Sarasvananda, S.Kom., M.Cs selaku Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat INSTIKI sekaligus merupakan perwakilan civitas INSTIKI dalam IEEE ISCT 2024 menyampaikan rasa bangganya. “Kami merasa sangat terhormat dapat berpartisipasi sebagai Co-Organizer pada 2024 IEEE International Symposium on Consumer Technology. Simposium ini bukan hanya menjadi ajang untuk bertukar pengetahuan, tetapi juga memperkuat kolaborasi global dalam mengembangkan inovasi teknologi. Keterlibatan INSTIKI dalam acara ini mencerminkan dedikasi kami terhadap penelitian dan pengembangan teknologi” ujarnya.

Melalui IEEE ISCT 2024, civitas INSTIKI kembali memberikan kontribusi terhadap kemajuan teknologi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Sebagai institusi pendidikan terkemuka dalam bidang IT, bisnis, dan desain, INSTIKI berkomitmen menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta terus berinovasi mengembangkan teknologi yang dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat luas dengan semangat ‘Menjadi dan Memberi.’ –(PDM)

Peringatan HUT ke-79 RI & Pembukaan PKKMB, INSTIKI Sambut 1422 Mahasiswa Baru 2024!

Peringatan HUT ke-79 RI & Pembukaan PKKMB, INSTIKI Sambut 1422 Mahasiswa Baru 2024!

Sabtu (17/08/2024), Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menggelar Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus Pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2024 Institut Bisnis Dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) dengan tema “Beyond the Campus: Explore, Engage, Excel” bertempat di kampus INSTIKI.

Kegiatan diawali dengan Upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, yang diikuti dengan khidmat oleh civitas akademika INSTIKI. Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia ini menjadi momen bagi civitas akademika INSTIKI dalam merayakan hari kemerdekaan sekaligus merefleksikan sejarah panjang perjuangan bangsa Indonesia menuju kemerdekaan. Acara dilanjutkan dengan agenda utama yakni Laporan Ketua Panitia PKKMB 2024 INSTIKI, Sambutan Rektor INSTIKI, Penyematan Name Tag Mahasiswa Baru, dan Pelepasan Burung Merpati sebagai simbolis PKKMB 2024 INSTIKI secara resmi dibuka. Dengan semangat di hari kemerdekaan ini, turut mengawali langkah mahasiswa baru INSTIKI untuk memulai perjalanan meraih cita-cita bersama kampus INSTIKI.

Laporan Ketua Panitia PKKMB 2024 INSTIKI, Komang Redy Winatha, S.Kom., M.Pd

Ketua Panitia PKKMB 2024 INSTIKI, Komang Redy Winatha, S.Kom., M.Pd, dalam laporannya menyambut hangat 1422 mahasiswa baru yang telah memilih INSTIKI sebagai tempat untuk menimba ilmu dan mengembangkan diri. “Hari ini, kita berkumpul untuk menyambut keluarga baru kita, 1422 mahasiswa baru yang telah memilih INSTIKI sebagai tempat untuk mengembangkan diri dan mengejar cita-cita. Selamat datang menjadi keluarga besar INSTIKI,” ungkapnya.

Sambutan Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T

Selain itu, Rektor INSTIKI I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada mahasiswa baru yang telah mempercayakan INSTIKI sebagai tempat untuk meraih cita-cita. Beliau juga berpesan agar para mahasiswa baru dapat memanfaatkan seluruh fasilitas dan peluang yang tersedia di kampus untuk pengembangan diri.

Pelepasan Burung Merpati

Acara pembukaan PKKMB 2024 INSTIKI secara resmi ditandai dengan penyematan name tag kepada mahasiswa baru oleh Rektor INSTIKI serta pelepasan burung merpati. Pelepasan burung merpati ini menjadi simbolis dimulainya perjalanan baru bagi mahasiswa baru INSTIKI, menandakan awal bagi mahasiswa baru INSTIKI dalam meraih cita-cita dan diharapkan dapat membawa mereka terbang tinggi meraih kesuksesan.

Peringatan HUT ke-79 RI & Pembukaan PKKMB, INSTIKI Sambut 1422 Mahasiswa Baru 2024!

Rangkaian kegiatan PKKMB 2024 INSTIKI telah dimulai dengan Pra PKKMB yang diselenggarakan pada Kamis (15/08/2024) sampai Jumat (16/08/2024), Pembukaan PKKMB pada Sabtu (17/08/2024), PKKMB akan diselenggarakan pada Senin (19/08/2024) hingga Sabtu (24/08/2024), serta Penutupan PKKMB yang akan digelar pada Minggu (25/08/2024) sebagai penanda secara resmi selesainya masa pengenalan kehidupan kampus dan dimulainya perjalanan akademik bagi para mahasiswa baru INSTIKI. Segenap keluarga besar INSTIKI mengucapkan selamat datang kepada 1422 mahasiswa baru INSTIKI! -(PDM)