Dukung Kesejahteraan Sosial di Denpasar, INSTIKI Kembali Raih Penghargaan Vasudhaiva Kutumbakam

Dukung Kesejahteraan Sosial di Denpasar, INSTIKI Kembali Raih Penghargaan Vasudhaiva Kutumbakam

Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan sosial dengan menerima penghargaan Vasudhaiva Kutumbakam. Penghargaan ini diserahkan pada Jumat, 20 Desember 2024, dalam acara yang berlangsung di Ruang Mahottama Lantai III, Gedung Graha Sewaka Dharma (GSD), Lumintang, Denpasar.

Penganugerahan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Sosial. Dalam acara tersebut, penghargaan diberikan kepada perusahaan, stakeholder, pilar-pilar sosial, yayasan, lembaga kesejahteraan sosial, hingga institusi pendidikan yang dinilai berperan aktif serta berkontribusi nyata dalam program-program kesejahteraan sosial khususnya di Kota Denpasar.

Mewakili INSTIKI, Ayu Gede Willdahlia, S.E., M.M selaku Wakil Rektor III INSTIKI menerima penghargaan Vasudhaiva Kutumbakam dari Pemerintah Kota Denpasar. Dalam kesempatan ini, Ayu Gede Willdahlia, S.E., M.M menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada INSTIKI oleh Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Sosial. “Melalui penghargaan ini, kami terus berkomitmen untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung kesejahteraan sosial di Kota Denpasar. Kami berharap penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus berkontribusi nyata kepada masyarakat luas,” ungkapnya.

Penghargaan Vasudhaiva Kutumbakam ini menjadi pengakuan atas kontribusi nyata civitas akademika INSTIKI dalam berbagai program pengabdian kepada masyarakat, mewujud nyatakan kesejahteraan sosial di Kota Denpasar. Wujud nyata value INSTIKI “Menjadi dan Memberi” yang selalu digaungkan kepada seluruh civitas akademikanya. Melalui semangat ini, INSTIKI berupaya untuk tidak hanya memberikan kontribusi akademik, tetapi juga membangun solidaritas sosial yang kuat, sehingga dapat memberikan dampak positif yang luas dan berkelanjutan bagi masyarakat. –(PDM)

Kampus Teknologi Terbaik di Bali, INSTIKI Raih 3 Penghargaan dalam Award LLDikti 8 2024!

Kampus Teknologi Terbaik di Bali, INSTIKI Raih 3 Penghargaan dalam Award LLDikti 8 2024!

Denpasar, 18 Desember 2024 – Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali menorehkan prestasi dengan meraih berbagai penghargaan. Pada kesempatan istimewa ini, INSTIKI berhasil membawa pulang tiga penghargaan dalam acara Penerimaan Apresiasi dan Penghargaan LLDikti Wilayah VIII Tahun 2024 atau Award LLDikti 8 2024. Acara ini berlangsung di Aula Bima Kantor LLDikti Wilayah VIII.

Award LLDikti 8 2024 menjadi momen istimewa bagi perguruan tinggi di wilayah Bali dan Nusa Tenggara Barat, termasuk bagi Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Acara ini dihadiri langsung oleh Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T bersama dengan Wakil Rektor III INSTIKI, Ayu Gede Willdahlia, S.E., M.M.

Pada kesempatan tersebut, LLDikti Wilayah VIII memberikan penghargaan dan apresiasi terbaik kepada Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang telah menunjukkan kinerja unggul dan kontribusi terbaik sepanjang tahun 2024. INSTIKI menjadi penerima tiga penghargaan yang diberikan sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dan prestasi luar biasa. Tiga penghargaan tersebut meliputi, “Perguruan Tinggi Swasta dengan Pendanaan Hibah Pengabdian KOSABANGSA Terbanyak”, “Perguruan Tinggi Swasta dengan Pendanaan Hibah Penelitian Dosen Pemula Terbanyak II”, dan “Perguruan Tinggi Paling Berkontribusi dalam Memfasilitasi Sarana dan Prasarana untuk Menunjang Kegiatan Kemendikbudristek dan LLDikti Wilayah VIII Tahun 2024.”

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala LLDikti Wilayah VIII, Dr. Ir. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, S.T., M.T., IPU, ASEAN.Eng kepada Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T. Dalam momen ini, Kepala LLDikti Wilayah VIII turut mengucapkan terima kasih kepada INSTIKI yang telah mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi baik di wilayah Bali dan Nusa Tenggara Barat maupun di tingkat nasional.

Wakil Rektor III INSTIKI, Ayu Gede Willdahlia, S.E., M.M menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas penghargaan yang berhasil diraih oleh INSTIKI dalam ajang Award LLDikti 8 2024. Menurutnya, pencapaian ini menjadi bentuk pengakuan atas dedikasi dan kerja keras seluruh civitas akademika INSTIKI. Namun walaupun demikian, INSTIKI akan terus meningkatkan kualitas dan mutu dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta pengembangan dalam aspek lainnya.

Beliau turut menegaskan bahwa momentum ini akan digunakan sebagai salah satu langkah untuk melaksanakan berbagai pembenahan dan inovasi di semua bidang yang ada di INSTIKI. Hal ini dinilai penting untuk memastikan bahwa INSTIKI akan terus meningkatkan kualitas dan mutu, dan memberikan kontribusi nyata  pengembangan pendidikan tinggi, baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional.

“Harapannya, dari masing-masing bidang yang ada di INSTIKI, kita akan terus melakukan perubahan untuk meningkatkan kualitas dan mengembangkan potensi yang ada. Ini menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi,” ujarnya. Dengan semangat untuk terus maju, INSTIKI berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan mutu sehingga dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi secara akademik tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat luas. -(PDM)

5 Aktivitas yang Bisa Dilakukan Bersama Ibu di Hari Ibu

Hari Ibu adalah momen spesial untuk merayakan cinta dan kasih sayang kepada wanita paling luar biasa dalam hidup kita—ibu. Di tengah kesibukan sehari-hari, Hari Ibu adalah kesempatan emas untuk meluangkan waktu bersama, menciptakan kenangan indah, dan mempererat kasih sayang bersama ibu. Kalau kamu lagi bingung mau ngapain di Hari Ibu, berikut adalah lima ide aktivitas seru yang bisa kamu lakukan bersama ibu tercinta.

1. Masak Bareng

Kalau biasanya ibu yang masakin kamu makanan favorit, kali ini coba ajak Beliau untuk masak bareng! Pilih menu yang simpel tapi tetap spesial, seperti pizza homemade, kue cokelat, atau makanan favorit keluarga. Selain bisa belajar resep baru, momen ini bakal jadi seru banget karena kamu bisa berbagi cerita sambil berkreasi di dapur. Jangan lupa siapin playlist lagu favorit ibu biar suasana makin asyik!

2. Movie Marathon atau Nonton Serial Favorit

Luangkan waktu untuk duduk santai dan nonton film atau serial favorit bersama ibu. Siapkan camilan seperti popcorn atau es krim untuk menemani. Pilih genre yang disukai ibu—entah itu drama, komedi, atau bahkan film klasik yang bikin nostalgia. Ini juga jadi momen untuk ngobrol tentang cerita di film atau sekadar komentar lucu bareng.

3. Jalan-Jalan ke Tempat Baru

Coba deh ajak ibu jalan-jalan ke tempat yang belum pernah kalian kunjungi. Bisa ke taman, kafe estetik, restoran, atau tempat wisata yang lagi hits. Kalau ibu suka foto-foto, jangan lupa bawa kamera atau smartphone untuk mengabadikan momen seru dan spesial ini. Siapa tahu, hasil fotonya bisa jadi bahan untuk update Instagram!

4. Buat Scrapbook atau Kolase Kenangan

Aktivitas kreatif ini nggak cuma menyenangkan, tapi juga penuh makna. Kumpulkan foto-foto lama kalian berdua, tiket perjalanan, atau benda-benda kecil yang punya cerita spesial. Susun semuanya di dalam scrapbook atau buat kolase digital. Selain bikin nostalgia, hasilnya juga bisa jadi hadiah spesial untuk ibu di Hari Ibu.

5. Spa Bareng!

Hari Ibu juga menjadi waktu yang pas untuk memanjakan diri. Kamu bisa ajak ibu untuk spa bareng, entah di rumah atau datang langsung ke spa favorit ataupun yang lagi hits. Ibu pasti akan merasa rileks dan semakin dekat denganmu. Yang paling penting, ibu akan sangat bahagia.

Nggak perlu kegiatan yang mewah untuk membuat Hari Ibu terasa spesial. Hal kecil seperti meluangkan waktu, ngobrol dari hati ke hati, atau sekadar tertawa bersama bisa jadi momen yang paling berharga. Yang penting adalah perhatian dan cinta tulus yang kamu tunjukkan ke ibu tercinta. Selamat Hari Ibu!

Temukan artikel informatif dan menarik lainnya lewat website INSTIKI. INSTIKI adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara. Yuk kuliah di Bali di INSTIKI – professional IT entrepreneur campus! -(PDM)

Give Blood Save Life, KSR PMI Unit INSTIKI Gelar Donor Darah & Bazaar Peringati Hari HIV/AIDS Sedunia

Give Blood Save Life, KSR PMI Unit INSTIKI Gelar Donor Darah & Bazaar Peringati Hari HIV/AIDS Sedunia

Denpasar, 8 Desember 2024 – Inilah wujud nyata value INSTIKI, Menjadi dan Memberi. Dalam rangka memperingati Hari HIV/AIDS Sedunia, KSR PMI Unit Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) menyelenggarakan kegiatan Rangkaian HIV (Donor Darah & Bazzar) berlokasi di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar.

Sebagai langkah nyata untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, kegiatan ini bertujuan untuk mendorong kesadaran dan partisipasi aktif, terutama dari generasi muda dan masyarakat umum dalam aksi donor darah. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat terkumpul banyak kantong darah yang nantinya akan disalurkan kepada mereka yang membutuhkan, sehingga secara langsung dapat membantu menyelamatkan banyak nyawa. Donor darah tidak hanya menjadi wujud nyata dari kepedulian sosial, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi para pendonor. Manfaat tersebut meliputi pengurangan risiko penyakit jantung, pembakaran kalori, penurunan risiko kanker, serta membantu proses regenerasi sel darah. Dengan berbagai manfaat tersebut, donor darah menjadi aktivitas yang tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga bagi kesehatan para pendonornya.

Sebelum mengikuti aksi donor darah, para pendonor diwajibkan untuk memenuhi beberapa kriteria tertentu guna memastikan bahwa darah yang didonorkan aman bagi penerima dan tidak membahayakan kesehatan pendonor. Kriteria tersebut meliputi kondisi fisik yang prima, seperti memiliki tekanan darah normal, tidak sedang mengonsumsi obat tertentu, dan memiliki kadar hemoglobin yang mencukupi. Selain itu, pendonor juga harus berusia minimal 17 tahun, memiliki berat badan minimal 50 kg, serta syarat lainnya. Proses pemeriksaan ini dilakukan secara teliti oleh petugas medis profesional untuk memastikan setiap pendonor layak dan siap untuk menyumbangkan darahnya, sehingga manfaat dari donor darah dapat dirasakan secara maksimal.

Masyarakat menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mengikuti kegiatan Rangkaian HIV (Donor Darah & Bazzar). Partisipasi aktif dari berbagai kalangan ini mencerminkan kesadaran yang semakin meningkat akan pentingnya aksi sosial dan edukasi kesehatan. Besar harapan bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat, seperti membantu memenuhi kebutuhan darah bagi yang membutuhkan, meningkatkan solidaritas, hingga menghapus stigma terhadap isu kesehatan seperti HIV/AIDS. –(PDM)

2 Tim Wirausaha Muda INSTIKI Raih Juara Wirausaha Merdeka (WMK) 2024!

2 Tim Wirausaha Muda INSTIKI Raih Juara dalam Wirausaha Merdeka (WMK) 2024!

Buleleng, 7 Desember 2024 – Dua tim mahasiswa Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) berhasil mengukir prestasi gemilang dalam program Wirausaha Merdeka (WMK) Tahun 2024 oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Selamat dan sukses untuk tim mahasiswa INSTIKI yang sekaligus merupakan Tenant Inkubator Bisnis (INBIS INSTIKI), Tim Persona Techwear x Othera dan Tim Reisenesia!

Berlangsung di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), program ini bertujuan untuk mendukung lahirnya satu juta wirausaha baru yang berkualitas di Indonesia. WMK merupakan program unggulan Kemendikbudristek untuk mendorong mahasiswa Indonesia menjadi wirausaha muda kreatif dan inovatif. Bersaing dengan berbagai produk wirausaha unggul se-Indonesia, dua tim mahasiswa INSTIKI, Reisenesia dan Persona Techwear x Othera, berhasil meraih prestasi bergengsi dalam kategori masing-masing.

Tim Reisenesia berhasil mengukir prestasi dengan meraih Juara 3 dalam kategori Innovative Product. Tim ini terdiri dari lima mahasiswa berbakat dengan diketuai oleh I Made Budi Hardianta, beranggotakan I Putu Semara Darma, I Kadek Siwa Sathyaprilia, I Made Kevin Pratama, dan I Nengah Lastra Wira Primadika, serta dibimbing oleh dosen INSTIKI Made Leo Radhitya, S.Kom., M.Cs. Tim Reisenesia berhasil mengembangkan inovasi di bidang pariwisata berbasis teknologi, sebuah platform digital bernama Reisenesia. Platform ini memberikan solusi praktis dalam memesan paket wisata, aktivitas, hingga akomodasi. Reisenesia dirancang sebagai booking engine yang tidak hanya menawarkan kemudahan, tetapi juga memberikan pengalaman berwisata yang lebih efisien dan terorganisir.

Sementara itu, Tim Persona Techwear x Othera berinovasi menggabungkan teknologi, seni, dan gaya hidup modern melalui inovasi smart-clothing. Diketuai oleh Yudika Ammara Zulkarnaen, tim ini terdiri dari Muhammad Wahyu Nur Rahman, Taufan Irwangga, Kelvin Leo Saputra, dan Made Thery Wirawan, dengan dibimbing oleh dosen INSTIKI, Ida Bagus Ary Indra Iswara, S.Kom., M.Kom.

“Kami mengembangkan Persona TechWear, sebuah brand clothing line yang menggabungkan seni, teknologi, dan gaya hidup modern. Produk kami berfokus pada smart-clothing dengan fitur teknologi seperti NFT & NFC untuk otentikasi keaslian dan menghadirkan pengalaman AR. Selain itu, setiap desain dikerjakan oleh seniman lokal, sejalan dengan misi kami untuk memberdayakan talenta kreatif Indonesia,” jelas Yudika Ammara Zulkarnaen.

“Pada WMK ini, kami berkolaborasi dengan Othera, yaitu brand fashion yang mengedepankan kualitas premium dan bahan standar internasional. Tujuan dari penggabungan usaha ini adalah untuk menggabungkan kelebihan dari masing-masing brand sehingga tercipta suatu produk yang berkualitas dan masih memenuhi tujuan dari masing masing brand,” lanjutnya. Berkat inovasi tersebut, Tim Persona Techwear x Othera berhasil meraih Juara 2 dalam kategori Digital Marketing.

Kesuksesan kedua tim tersebut tidak terlepas dari peran INSTIKI melalui INBIS INSTIKI yang memberikan dukungan penuh mulai dari fasilitas hingga mentoring oleh dosen pembimbing. “INSTIKI, khususnya INBIS INSTIKI, telah memberikan banyak dukungan kepada kami, mulai dari bimbingan ide bisnis, pelatihan seperti Digital Marketing dan Keuangan Startup, hingga fasilitas untuk mengikuti pameran dan workshop. Selain itu, INBIS INSTIKI juga membantu kami memahami cara mempresentasikan ide bisnis secara profesional yang menjadi salah satu faktor kunci kemenangan kami,” jelas Yudika Ammara Zulkarnaen.

Setelah meraih prestasi dalam WMK 2024, tentunya kedua tim tidak berdiam diri sampai di sini saja. “Kami sangat senang dengan pencapaian yang telah kami raih. Namun, pencapaian ini bukanlah tujuan utama kami. Kami ingin menjadikan Reisenesia menjadi platform yang bisa dikenal lebih luas dan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kami akan terus mengembangkan aplikasi dan menggaet lebih banyak desa lagi sebagai partner kami,” jelas I Made Budi Hardianta.

Selain itu, Tim Persona Techwear x Othera juga punya rencana untuk kedepannya. “Kami berencana untuk merilis koleksi terbaru dengan integrasi teknologi yang lebih canggih seperti pengalaman AR yang lebih interaktif, memperluas pasar melalui platform digital dan menjalin kolaborasi dengan seniman lokal dari berbagai daerah di Indonesia, meningkatkan strategi pemasaran, serta mengikuti lebih banyak pameran untuk memperkuat branding,” ujar Yudika Ammara Zulkarnaen.

Keluarga Besar INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara mengucapkan selamat kepada Tim Persona Techwear x Othera dan Tim Reisenesia! Teruslah berinovasi, menginspirasi, dan mengembangkan usaha kreatif yang membawa manfaat bagi masyarakat luas. Selamat dan sukses wirausaha muda INSTIKI! –(PDM)

Co-Founder Balita Jadi Narasumber Pelatihan “Kupas Tuntas Tips & Trik Content Creator” di INSTIKI!

Co-Founder Balita Jadi Narasumber Pelatihan “Kupas Tuntas Tips & Trik Content Creator” di INSTIKI!

Denpasar, 14 Desember 2024 – Departemen Pusat Karir Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) sukses menyelenggarakan Pelatihan yang bertajuk “Kupas Tuntas Tips dan Trik Content Creator”. Acara yang berlangsung di Aula INSTIKI ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman sekaligus inspiratif, ialah Chitra Astriana dan Yon Tanto, yang merupakan Co-Founder Balita.

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para peserta agar mampu berkembang menjadi content creator yang kreatif, inovatif, dan profesional. Di tengah pesatnya perkembangan era digital, menjadi seorang content creator yang sukses bukanlah hal yang mudah, karena persaingannya sangat kompetitif. Dalam kondisi tersebut, kebutuhan akan individu yang mampu menciptakan konten berkualitas, relevan, dan menarik semakin meningkat. Oleh karena itu, pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman mendalam mengenai berbagai aspek penting dalam dunia content creation. Ni Wayan Jeri Kusuma Dewi, S.Kom., M.Kom selaku Kepala Departemen Pusat Karir INSTIKI, menjelaskan bahwa pelatihan ini telah dirancang secara komprehensif, mencakup tahapan proses pembuatan konten. Dimulai dari menggali ide kreatif yang menjadi fondasi utama, pengembangan konten yang mampu menarik perhatian audiens, hingga strategi pemasaran yang efektif untuk memastikan konten tersebut menjangkau target yang diinginkan.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber, ialah Chitra Astriana dan Yon Tanto, yang merupakan Co-Founders Balita. Balita adalah sebuah platform yang berfokus pada penyediaan konten berkualitas tinggi untuk anak-anak, dengan tujuan menghadirkan kegembiraan dan kebahagiaan bagi seluruh keluarga. Melalui pengalaman mereka dalam membangun Balita, kedua narasumber ini membagikan wawasan berharga mengenai cara menciptakan konten yang tidak hanya kreatif dan menarik, tetapi juga memiliki nilai positif dan relevansi yang luas.

Narasumber membagikan pengalaman dan wawasan mereka mengenai langkah-langkah menjadi seorang content creator yang sukses di berbagai platform digital. Peserta diajak untuk memahami pentingnya konsistensi dalam membuat konten, karena konsistensi menjadi kunci kesuksesan. Selain itu, dijelaskan pula bagaimana menciptakan Intellectual Property (IP), merek, dan franchise. Proses penciptaan tersebut melibatkan lebih dari sekadar kreativitas, melainkan juga membutuhkan riset, perencanaan, dan kemampuan untuk memahami kebutuhan serta preferensi audiens.

“Pelatihan ini memberikan wawasan yang sangat bermanfaat, terutama dalam memahami strategi kreatif dan teknik yang relevan untuk menjadi content creator yang sukses. Materi yang dibawakan oleh para pemateri sangat mudah dipahami dan memotivasi peserta untuk terus belajar,” ujar Ni Wayan Jeri Kusuma Dewi, S.Kom., M.Kom.

Pelatihan “Kupas Tuntas Tips dan Trik Content Creator” yang diselenggarakan oleh Departemen Pusat Karir INSTIKI – kampus bisnis terbaik di Bali dan Nusa Tenggara menjadi langkah nyata dalam mendukung generasi muda untuk mengeksplorasi potensi di dunia digital, khususnya untuk menjadi content creator. Dengan pemahaman yang mendalam tentang proses pembuatan konten dan strategi pemasaran, diharapkan peserta mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk berkembang menjadi content creator yang kreatif dan profesional. –(PDM)

Bersaing dengan Perguruan Tinggi se-Indonesia, 5 Tim INSTIKI Raih Pendanaan Innovillage 2024!

5 Tim INSTIKI – Kampus IT Terbaik di Bali dan Nusa Tenggara Raih Pendanaan Innovillage 2024!

Mahasiswa Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) kembali berinovasi hingga menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Sejumlah lima tim berhasil meraih pendanaan dalam ajang Innovillage 2024 atau 5th Innovillage. Perolehan prestasi ini menjadikan INSTIKI sebagai satu-satunya kampus swasta di Bali yang lolos dengan proposal terbanyak!

Innovillage 2024 mengusung tema “Keberlanjutan Inovasi untuk Membangun Negeri”, merupakan ajang bergengsi di tingkat nasional yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menciptakan solusi nyata berbasis teknologi digital guna menjawab berbagai tantangan sosial sekaligus mewujudkan pengabdian kepada masyarakat. Melalui kompetisi ini, para mahasiswa diharapkan mampu menghasilkan inovasi yang berkelanjutan, kreatif, dan aplikatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Tahun ini, ajang Innovillage berhasil menarik antusiasme tinggi dari kalangan mahasiswa di seluruh penjuru tanah air. Sebanyak 2.145 mahasiswa turut serta dengan mengajukan 719 proposal yang datang dari 136 perguruan tinggi yang tersebar di 27 provinsi di Indonesia. Dengan persaingan yang sangat ketat dan melibatkan berbagai inovasi unggulan, lima tim mahasiswa INSTIKI berhasil meraih prestasi sebagai Top 165 Social Project. Tim-tim tersebut meliputi:

  • Tim SEMARAJAYA terdiri dari Peter Enlarga Lauda, I Wayan Andre Susila, Mahesa Rama Aditya, dengan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Dr. Anak Agung Gde Ekayana, S.Pd., M.Pd. Judul inovasi “LASTRI: Peningkatan Kesejahteraan UMKM Perempuan Kelompok Pembudidaya Ikan Lele melalui Integrasi Teknologi Pengasapan Resirkulasi Tertutup dengan Sistem IoT dan Renewable Energy” kategori Dampak Sosial Berkelanjutan.
  • Tim DRYFITECH terdiri dari I Gede Mardiana Putra, I Gusti Ngurah Tsaita Jockey Suputra, Dewa Made Candra Andrika Putra, serta anggota lainnya dengan dibimbing oleh Dosen pembimbing Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T. Judul inovasi “Keberlanjutan dalam Peningkatan Teknologi IoT dan Mengangkat Kesejahteraan Kelompok Nelayan Wanita Akshadha Segara Putri Desa Seraya Timur” kategori Dampak Sosial Berkelanjutan.
  • Tim NAVILATECH terdiri dari I Nyoman Swandita, I Wayan Wiryanata, serta anggota lainnya dengan dibimbing oleh Dosen pembimbing Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T. Judul inovasi “Sistem Keselamatan Nelayan Berbasis IoT Pada Kelompok Nelayan Wisnu Rejeki” kategori Dampak Sosial Berkelanjutan.
  • Tim SANGENING terdiri dari Pande I Wayan Angga Putra, I Made Agus Wiswanegara, dan Ni Made Nelia Adnyani, dengan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Dr. Anak Agung Gde Ekayana, S.Pd., M.Pd. Judul inovasi “INTERACT: Media Pembelajaran Simultaneous Transcription menggunakan Automatic Speech Recognition (ASR) Berbasis Animasi Karakter Bahasa Isyarat untuk Mendukung Pembelajaran Inklusif Anak Tuna Rungu” kategori Inovasi untuk Menciptakan Nilai Bersama.
  • Tim SALTMATE terdiri dari Aditya Novandi, I Putu Gede Pradnya Nata, dan I Kadek Krisna Dwipayana Putra, serta anggota lainnya dengan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T. Judul inovasi “Inovasi Sistem Monitoring IoT dengan Energi Terbarukan untuk Peningkatan Kualitas dan Efisiensi Produksi Garam pada Koperasi MPIG Garam Amed” kategori Inovasi untuk Menciptakan Nilai Bersama.

Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T selaku Dosen Pembimbing Tim DRYFITECH, Tim NAVILATECH, dan Tim SALTMATE menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas pencapaian mahasiswa INSTIKI tersebut. “Sebagai dosen pembimbing, saya sangat bangga atas prestasi yang diraih mahasiswa INSTIKI dalam Innovillage 2024. Keberhasilan ini membuktikan bahwa kerja keras, inovasi, dan kolaborasi yang kuat dapat menghasilkan dampak positif bagi masyarakat. Mahasiswa kami tidak hanya mampu menciptakan solusi kreatif, tetapi juga menunjukkan komitmen untuk membawa perubahan yang berarti. Semoga pencapaian ini menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika INSTIKI untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Saya berharap mahasiswa INSTIKI terus mengembangkan potensi mereka di masa depan dan tetap rendah hati dalam mengejar prestasi yang lebih tinggi,” ujarnya.

Selain itu, Dr. Anak Agung Gde Ekayana, S.Pd., M.Pd selaku Dosen Pembimbing Tim SEMARAJAYA dan Tim SANGENING turut menyampaikan apresiasi dan selamat kepada tim yang berhasil lolos dalam ajang Innovillage 2024. Beliau menekankan pentingnya mahasiswa INSTIKI terus berinovasi sebagai kunci untuk menghadirkan solusi-solusi yang bermanfaat bagi masyarakat. “Innovillage memberikan ruang bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan dan kreativitas mereka dalam menciptakan solusi inovatif yang berdampak positif. Teruslah berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Beliau menyampaikan harapannya agar tim yang berhasil lolos proposal di ajang tersebut dapat terus mengembangkan ide-ide inovatif serta mampu mengaplikasikan ilmu yang dimiliki. “Saya berharap para mahasiswa dapat terus bekerja sama, berinovasi, dan mengimplementasikan proyek-proyek mereka sehingga memberikan dampak nyata bagi masyarakat luas,” tutupnya.

Keluarga Besar INSTIKI mengucapkan selamat kepada seluruh tim yang berhasil meraih prestasi dan mengharumkan nama INSTIKI di kancah nasional, Innovillage 2024. Teruslah berinovasi, berprestasi, dan menjadi agen perubahan Indonesia agar menjadi lebih baik lagi. -(PDM)

Waktunya Mahasiswa Melek Politik! Kuliah Umum Penyerapan Aspirasi Masyarakat Badan Pengkajian MPR RI Digelar di INSTIKI!

Waktunya Mahasiswa Melek Politik! Kuliah Umum Penyerapan Aspirasi Masyarakat Badan Pengkajian MPR RI Digelar di INSTIKI!

Denpasar, 12 Desember 2024 – Kuliah Umum Penyerapan Aspirasi Masyarakat Badan Pengkajian MPR RI yang bertajuk “Hubungan Pusat dan Daerah” sukses diselenggarakan di kampus Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Dengan berlokasi di Aula INSTIKI, acara ini menghadirkan I.G.N. Kesuma Kelakan, S.T., M.Si sebagai narasumber.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Rektor INSTIKI, I Dewa Made Krishna Muku, S.T., M.T. Dalam sambutannya, Beliau menegaskan pentingnya pendidikan politik bagi generasi muda, terutama dalam memperluas wawasan dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan. “Pendidikan akan penambah wawasan, salah satunya wawasan politik, sangat penting bagi generasi muda. Saya selalu menekankan kepada mahasiswa INSTIKI untuk selalu mengingat value kita, yaitu ‘menjadi dan memberi’. Anda duduk di sini bukan hanya untuk mendapatkan, tetapi untuk memberi sesuatu kepada bangsa,” ujar Rektor INSTIKI.

Beliau menekankan pentingnya pemahaman politik bagi mahasiswa INSTIKI sebagai penerus masa depan bangsa. “Pendidikan politik memberikan pemahaman tentang bagaimana memilih wakil rakyat dan pemimpin yang tepat. Generasi muda yang paham politik adalah kunci kemajuan bangsa,” tambahnya.

Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh I.G.N. Kesuma Kelakan, S.T., M.Si yang merupakan Anggota Badan Pengkajian MPR RI. Dalam pemaparannya, Beliau membahas berbagai aspek hubungan antara pusat dan daerah di Indonesia, termasuk tantangan serta peluang dalam mewujudkan keseimbangan pembangunan. Beliau menegaskan bahwa hubungan antara pusat dan daerah merupakan salah satu pilar penting dalam sistem ketatanegaraan Indonesia, yang harus dijaga agar tetap harmonis dan efektif.

I.G.N. Kesuma Kelakan, S.T., M.Si turut membahas berbagai kasus yang dekat dengan kehidupan masyarakat, salah satunya yang berkaitan dengan dampak penggunaan media sosial. Beliau menekankan pentingnya bijak dalam menggunakan media sosial di era digital, mengingat pengaruhnya yang begitu besar terhadap opini publik dan kehidupan sehari-hari. Dengan berbagi kasus-kasus tersebut, Beliau memberikan gambaran bagaimana penyebaran informasi yang tidak akurat atau bahkan hoaks dapat memicu konflik dan bahkan menggiring opini di masyarakat. Selain itu, Beliau juga mengajak mahasiswa INSTIKI untuk memanfaatkan media sosial sebagai alat untuk menyampaikan aspirasi dan membangun kesadaran publik terhadap isu-isu penting, termasuk yang berkaitan dengan pemerintah daerah dan pusat. Beliau menegaskan bahwa media sosial dapat menjadi sarana yang sangat kuat, asalkan digunakan secara bertanggung jawab.

Selain itu, I.G.N. Kesuma Kelakan, S.T., M.Si mendorong mahasiswa INSTIKI untuk aktif memberikan pandangan kritis dan solutif terhadap berbagai permasalahan di negara ini. Menurutnya, generasi muda, termasuk mahasiswa, memiliki peran strategis dalam menyuarakan aspirasi rakyat. Dengan pengetahuan dan semangat yang tinggi, mahasiswa INSTIKI dapat berkontribusi secara nyata dalam menciptakan perubahan positif yang berdampak luas bagi masyarakat. Suara dan aksi generasi muda sangat penting untuk membawa bangsa ini menuju kemajuan yang lebih besar.

Melalui Kuliah Tamu ini, I.G.N. Kesuma Kelakan, S.T., M.Si berharap dapat meningkatkan semangat kebangsaan dan kesadaran politik di kalangan mahasiswa agar semakin tumbuh dan berkembang. Pemahaman politik yang baik tidak hanya penting untuk memilih pemimpin, tetapi juga untuk membangun bangsa yang lebih baik di masa depan. Sinergi antara kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara, INSTIKI bersama dengan Badan Pengkajian MPR RI diharapkan dapat menciptakan ruang belajar yang efektif dan membangun generasi muda sebagai agen perubahan. –(PDM)

Inilah Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025

Inilah Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025

Civitas INSTIKI, pemerintah Indonesia telah menetapkan daftar hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2025 melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Berikut adalah daftar lengkap hari libur nasional tahun 2025:

1 Januari (Rabu) Tahun Baru 2025 Masehi
27 Januari (Senin) Isra Mikraj Nabi Muhammad saw.
29 Januari (Rabu) Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili
29 Maret (Sabtu) Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)
31 Maret-1 April (Senin-Selasa) Idulfitri 1446 Hijriah
18 April (Jumat) Wafat Yesus Kristus
20 April (Minggu) Kebangkitan Yesus Kristus (Paskah)
1 Mei (Kamis) Hari Buruh Internasional
12 Mei (Senin) Hari Raya Waisak 2569 BE
29 Mei (Kamis) Kenaikan Yesus Kristus
1 Juni (Minggu) Hari Lahir Pancasila
6 Juni (Jumat) Iduladha 1446 Hijriah
27 Juni (Jumat) 1 Muharam Tahun Baru Islam 1447 Hijriah
17 Agustus (Minggu) Proklamasi Kemerdekaan
5 September (Jumat) Maulid Nabi Muhammad saw.
25 Desember (Kamis) Kelahiran Yesus Kristus

Selain itu, pemerintah juga menetapkan cuti bersama untuk memberikan waktu tambahan bagi masyarakat. Berikut daftar lengkapnya:

28 Januari (Selasa) Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili
28 Maret (Jumat) Hari Suci Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)
2, 3, 4, dan 7 April (Rabu, Kamis, Jumat, dan Senin) Idulfitri 1446 Hijriah
13 Mei (Selasa) Hari Raya Waisak 2569 BE
30 Mei (Jumat) Kenaikan Yesus Kristus
9 Juni (Senin) Idul Adha 1446 Hijriah
26 Desember (Jumat) Kelahiran Yesus Kristus

Penetapan ini diharapkan dapat membantu kamu dalam merencanakan kegiatan sepanjang tahun, baik untuk keperluan pribadi, keluarga, maupun kegiatan profesional. Dengan mengetahui jadwal libur ini, kamu dapat lebih produktif serta memanfaatkan waktu untuk beristirahat hingga beraktivitas yang lebih berkualitas.

Temukan artikel informatif dan menarik lainnya dengan mengakses website INSTIKI. Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang telah terakreditasi nasional dan tersertifikasi internasional. Yuk kuliah di Bali di INSTIKI!

Mengenal Kampus INSTIKI!

Terletak di Denpasar, Bali, INSTIKI memiliki empat program studi unggulan di bidang teknologi, bisnis, hingga desain dengan kurikulum terkini yang telah disesuaikan dengan kebutuhan industri dan dunia kerja. Program studi tersebut meliputi Informatika, Rekayasa Sistem Komputer, Desain Komunikasi Visual, dan Bisnis Digital.

Jangan tunda impianmu! Jadilah bagian dari keluarga besar INSTIKI dan wujudkan masa depan bersama INSTIKI. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website resmi INSTIKI atau datang langsung ke kampus INSTIKI! -(PDM)

FGD Rekayasa Sistem Komputer INSTIKI: Agus Suparno dari Microsoft Indonesia Hadir Membahas AI dalam Cyber Security

FGD Rekayasa Sistem Komputer INSTIKI: Agus Suparno dari Microsoft Indonesia Hadir Membahas AI dalam Cyber Security

Denpasar, 5 Desember 2024 – Program Studi Rekayasa Sistem Komputer Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) sukses menggelar Focus Group Discussion (FGD) atau Lokakarya yang bertajuk “Integrasi Artificial Intelligence (AI) dalam Cyber Security”. Acara ini menghadirkan Agus Suparno, S.Si., M.Eng., MVP, seorang ahli di bidang AI sekaligus Most Valuable Professional (MVP) dari Microsoft Indonesia, sebagai narasumber.

FGD atau Lokakarya yang berlangsung di Ruang 124 INSTIKI ini diikuti oleh para dosen INSTIKI, kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) yang bertujuan untuk mengembangkan kurikulum, memperkuat kompetensi para dosen, meningkatkan relevansi dan kualitas pembelajaran di kampus INSTIKI dengan kebutuhan industri terkini. Hal tersebut sejalan dengan kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk mendorong terwujudnya pendidikan tinggi yang berkualitas sehingga mampu menghasilkan lulusan perguruan tinggi berkompetensi.

Koordinator Program Studi Rekayasa Sistem Komputer INSTIKI, I Gede Andika, M.Kom menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menjembatani kebutuhan dunia industri dengan pembelajaran di kampus. “Tujuan utama dari lokakarya ini adalah memperkuat kompetensi para dosen mengenai perkembangan terkini di industri teknologi, khususnya dalam bidang kecerdasan buatan (AI) dalam keamanan siber. Selain itu, kami juga melakukan tinjauan terhadap kurikulum agar selaras dengan perkembangan teknologi terbaru,” ujarnya.

Dalam sesi FGD atau Lokakarya, Agus Suparno, S.Si., M.Eng., MVP memberikan pemaparan mendalam mengenai teknologi AI generatif, seperti GPT (Generative Pre-trained Transformer), yang semakin banyak diterapkan di berbagai sektor, termasuk keamanan siber. Ia juga memperkenalkan berbagai teknologi yang relevan untuk mendukung integrasi AI dalam keamanan siber.

Selain sesi pemaparan, kegiatan ini juga menghadirkan diskusi interaktif yang melibatkan narasumber bersama dengan para dosen INSTIKI. Diskusi tersebut menjadi kegiatan penting untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai bagaimana materi AI dan keamanan siber dapat diintegrasikan secara efektif ke dalam pembelajaran di kelas. Topik yang dibahas mencakup berbagi pengalaman, metode pengajaran yang inovatif, relevansi materi terhadap kebutuhan industri, serta bagaimana membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis yang sesuai dengan perkembangan teknologi terkini. Diskusi mengenai kurikulum juga dilakukan untuk pengembangan kurikulum lebih lanjut. Ia menekankan pentingnya memperkuat kompetensi mahasiswa, terutama di bidang AI dalam keamanan siber, agar mahasiswa memiliki daya saing yang tinggi di dunia kerja.

Dengan antusiasme yang tinggi, kegiatan ini sukses menjadi jembatan antara dunia akademik dan industri. Selangkah lebih maju dalam pendidikan yang inovatif dan berbasis teknologi. FGD atau Lokakarya ini diharapkan menjadi salah satu langkah bagi Program Studi Rekayasa Sistem Komputer INSTIKI dalam memperkuat kompetensi dosen sekaligus pengembangan kurikulum, khususnya di bidang kecerdasan buatan dalam keamanan siber. -(PDM)