Berinovasi, Civitas INSTIKI Ciptakan Alat Pengukur Kepuasan Pengunjung Berbasis IoT di Museum Lukisan Sidik Jari

Berinovasi, Civitas INSTIKI Ciptakan Alat Pengukur Kepuasan Pengunjung Berbasis IoT di Museum Lukisan Sidik Jari

Kembali berinovasi di bidang teknologi, civitas akademika Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) ciptakan teknologi mutakhir melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang bertajuk “Implementasi Alat Pengukur Kepuasan Pengunjung Berbasis Internet of Things di Museum Lukisan Sidik Jari”.

Tim INSTIKI – kampus IT terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang terdiri dari Ir. I Gede Andika, M.Kom, Nia Maharani, M.Si, I Putu Endra Darma Putra, dan Putu Agus Andi Setiawan terjun ke masyarakat mengembangkan inovasi teknologi yang dibangun di Museum Lukisan Sidik Jari. Kegiatan PKM ini berlangsung dari Oktober 2022 sampai dengan Agustus 2023.

Koleksi Lukisan di Museum Lukisan Sidik Jari

Museum Lukisan Sidik Jari, terkenal dengan koleksi lukisan sejarah Pulau Bali, menghadapi tantangan penurunan jumlah pengunjung. Data selama enam bulan terakhir menunjukkan bahwa kunjungan ke museum ini berkisar 20 pengunjung per bulan.

“Permasalahan dari Museum Lukisan Sidik Jari yang merupakan mitra PKM adalah tidak mengetahui penyebab menurunnya jumlah kunjungan masyarakat yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Pengelola museum juga tidak dapat berinteraksi secara langsung dengan pengunjung karena faktor kesehatan,” jelas Ir. I Gede Andika, M.Kom.

Alat Pengukur Kepuasan Pengunjung Berbasis IoT

Melalui PKM ini, tim INSTIKI merancang dan membangun perangkat pengukur kepuasan pengunjung berbasis IoT. Alat ini dirancang untuk mengajukan pertanyaan kepada pengunjung sebelum mereka meninggalkan museum. Jawaban dari pengunjung akan menjadi sumber data berharga bagi pemilik museum untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Dengan teknologi IoT, pemilik museum dapat mengakses respon pengunjung dari jarak jauh, sehingga memungkinkan mereka untuk lebih responsif terhadap kebutuhan pengunjung.

Dengan Teknologi IoT, Respon Pengunjung Dapat Diakses dari Jarak Jauh

Dengan terciptanya teknologi ini, diharapkan dapat membantu pengelola Museum Lukisan Sidik Jari untuk mengetahui kepuasan masyarakat yang berkunjung ke museum, serta mendukung pengembangan inovasi teknologi di sektor pariwisata dan budaya.

PENGUMUMAN LAINNYA