Tepat pada Selasa (08/11/2022), dua momen istimewa Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) terjadi dalam satu acara yang berlokasi di Prime Plaza Hotel, Denpasar!

Bertepatan dengan kegiatan Promosi dan Desiminasi Kekayaan Intelektual Provinsi Bali, terlaksana pula penandatanganan perjanjian kerja sama Sentra Kekayaan Intelektual antara Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali (Sentra KI Kanwil Kemenkumham Bali) dengan Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Direktur Pengembangan Inovasi, Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T bersama dengan Sri Widiastutik, S.S., M.Hum selaku KA Departemen Pengelolaan Sentra HKI INSTIKI mewakili INSTIKI dalam acara ini.

Ir. I Gusti Made Ngurah Desnanjaya, S.T., M.T menjelaskan bahwa perjanjian kerja sama ini merupakan tindak lanjut penetapan nama Sentra HKI INSTIKI yang baru. Mengingat per 2 Februari 2022 lalu, STMIK STIKOM Indonesia (STIKI Indonesia) telah bertranfromasi dari sekolah tinggi menjadi institut, Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). Maka dari itu ditetapkan pula nama Sentra Kekayaan Intelektual yang baru menjadi Sentra Hak Kekayaan Intelektual (HKI) INSTIKI.

Selain itu, INSTIKI juga memperoleh Piagam Penghargaan dari Kanwil Kemenkumham Bali atas partisipasi dan dukungan dalam memberikan pelayanan pada Sentra HKI sehingga mendorong peningkatan jumlah permohonan KI di wilayah Provinsi Bali pada tahun 2022.

“Sentra HKI INSTIKI ini bukan hanya milik civitas INSTIKI saja. Masyarakat sekitar, UMKM, dan yang lainnya juga turut kami bantu mengurus ataupun berkonsultasi mengenai KI dengan mudah melalui Sentra HKI INSTIKI,” jelasnya.

INSTIKI sebagai perguruan terkemuka yang berlokasi di Denpasar, Bali tidak hanya berkontribusi dalam mencerdaskan anak bangsa. Lewat Sentra HKI INSTIKI, INSTIKI – kampus swasta terbaik di Bali juga ikut berkontribusi dalam membantu masyarakat luas khususnya berorientasi pada KI.