Ini Kesalahan yang Harus Dihindari Dalam Bangun Mobile App Development!

Ini Kesalahan yang Harus Dihindari Dalam Bangun Mobile App Development!

Banyak pengembang yang masih banyak melakukan kesalahan dalam mengembangkan mobile app. Banyak pengembang yang masih sering menganggap membuat aplikasi yang unik dan berbeda akan menciptakan produk yang bisa diterima pasar.

Namun, kenyataannya produk tersebut gagal. Oleh sebab itu, pentingnya diketahui apa kesalahan yang harus dihindari dalam mengembangkan mobile app.

Simak kesalahan yang harus dihindari dalam mengembangkan mobile app:

Meremehkan visual

Kesan pertama harus istimewa. Visual aplikasi mobile yang menarik memang harus diutamakan. Dilansir aqi, aplikasi mobile yang dikembangkan harus mampu menarik perhatian pengguna pada pandangan pertama. Unik memang penting namun harus pula enak dipandang. Kamu perlu berdiskusi hal ini dengan rekan atau tim mu sehingga visual aplikasi mobile yang dikembangkan bisa enak dipandang.

Terlalu banyak fitur

Dilansir fastwork, fitur memang memiliki banyak manfaat bagi pengguna aplikasi. Terlalu banyak fitur yang dipasang justru bisa membuat aplikasi lemot.

Mengabaikan ulasan

Ulasan dari pengguna merupakan hal wajib yang tidak boleh kamu abaikan. Ingat ulasan dari pengguna merupakan masukan valid untuk membaca permintaan mau pun minat pasar. Ulasan dari pengguna juga bisa dijadikan masukan untuk melakukan perbaikan aplikasi yang kamu bangun.

Tidak melakukan testing di banyak perangkat

Dilansir aqi, Ada banyak jenis perangkat telepon pintar yang tersedia sekarang ini, sebut saja smartphone dan tablet. Smartphone dan tablet ini hadir dalam berbagai ukuran layar dan resolusi, yang tentunya ini akan menjadi tantangan bagi mobile developer untuk bisa membuat aplikasi mobile yang bisa dimuat dengan baik di segala jenis perangkat.

Sayangnya tak sedikit mobile developer yang tidak melakukan testing aplikasi di banyak perangkat sehingga kadang terjadi sebuah aplikasi bisa dibuka dengan lancar di Android, tapi tidak di iOS. Ada yang tampilannya bagus ketika dibuka di layar 6 inch, ternyata berantakan ketika dibuka di layar 5 inchi.

Copy paste website

Kamu jangan sampai membuat aplikasi mobile sama persis dengan website atau jangan sampai copy paste. Padahal website dan aplikasi mobile jauh berbeda. Aplikasi mobile bukan miniatur dari website. Persyaratan UX dari tampilan desktop dan mobile jauh berbeda.

Saat ini pengguna mobile terus bertambah begitu pesat. Oleh sebab itu, menjadi pengembang aplikasi mobile merupakan kesempatan emas yang sayang dilewatkan. Untuk bisa menjadi seorang pengembang aplikasi mobile kamu tentu membutuhkan tempat belajar yang tepat.

Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) yang merupakan Kampus IT di Bali memiliki program studi Teknik Informatika yang siap membantumu dalam mewujudkan mimpi berkarir menjadi seorang Professional mobile apps developer.

INSTIKI yang terdahulu dikenal dengan STIKI Indonesia, kini telah bertransformasi menjadi Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI). INSTIKI adalah kampus IT, bisnis, dan desain terbaik di Bali dan Nusa Tenggara yang terakreditasi nasional dan bersertifikasi internasional.

INSTIKI adalah kampus swasta di Bali yang membuka 4 program studi unggulan yakni Teknik Informatika, Sistem Komputer, Desain Komunikasi Visual, dan Bisnis Digital. Biaya kuliah di INSTIKI sangatlah terjangkau! Tertarik untuk kuliah di Bali alias melanjutkan studi di INSTIKI? Dapatkan informasi lebih lengkap tentang INSTIKI dan jurusan INSTIKI dengan mengakses https://instiki.ac.id/apply-now/

PENGUMUMAN LAINNYA